Assalamualaikum

Semakin maju tekhnologi, semakin menjadikan manusia hidup dalam kemudahan. Jika demikian, seharusnya setiap orang tidak asal akan kehidupannya.

Tidak hanya kemudahan, seharusnya manusia juga semakin jernih dalam berpikir dan menyikapi hidup. Pastinya juga akan berpikir untung rugi pada setiap apa yang dilakukannya.

Semakin modern, semakin canggih, pada akhirnya manusia semakin menyisihkan aturan-aturan agama dalam kehidupan mereka. Kehidupan hedonislah yang semakin dielu-elukan.

Salah satu dari sekian banyak aturan agama yang disepelekan adalah terkait ajaran hubungan lawan jenis yang belum memiliki ikatan halal.

Padahal dampak buruknya cukup mengerikan jika ditelaah satu per satu.

1. Rusaknya Agama
Seseorang jika telah melakukan perzinahan, dapat dipastikan bahwa agamanya telah rusak.

Bagaimana tidak demikian? Jika saja saat hendak melakukan pelanggaran agama, ia ingat aturan agama dan tuhannya, tentu tidak akan rela melakukannya.

Namun, jika sampai terjadi dalam hidupnya, itu artinya ia telah melupakan tuhan, aturan yang diturunkan juga menafikan hukuman yang diperoleh kelak.

2. Rusaknya Kehormatan
Tidak cukup sampai pada rusaknya agama mereka, tetapi tentu saja kehormatan mereka pun akan rusak.

Karena sudah jamak bahwa zina adalah perbuatan keji yang dibenci baik oleh yang maha kuasa, juga dibenci oleh masyarat sekitar. Artinya, jika sudah mendapat kebencian dari orang di sekeliling, rusaklah kehormatan mereka ini.

3. Rusaknya Nasab
Point keempat juga cukup jelas bahwa berhubungan seolah suami istri, sementara belum memiliki ikatan sah pernikahan, tentu saja anak yang terlahir dari perbuatan keji itu tidak dapat diterima dan tidak memiliki nasab yang jelas.

Jika sudah seperti itu, artinya rusaklah nasab seorang anak yang terlahir dari hubungan di luar pernikahan.

4. Rusaknya Akal
Pasangan yang nekat melampiaskan nafsunya di luar ikatan pernikahan sah, dapat dipastikan akalnya telah rusak.

Bagaimana tidak rusak? Jika ia dengan beraninya melawan aturan sang pencipta, lantas merusak orang lain, merusak nasab anak yang terlahir bahkan merusak kehormatan keluarga besar dan masih banyak lagi kerusakan-kerusakan yang lain.

Begitulah yang tersebut kerusakan minimal yang akan dituai dari sebuah hubungan terlarang. Semoga kita, keluarga dan anak turun kita terhindar jauh dari perbuatan nista.

Wassalamualaikum
Penulis: s3chamdani
Narasi: oppri