Hi sobat sundul,

Kroasia adalah kuda hitam yang dapat membungkam Brazil di perempat final, lawan selanjutnya adalah Argentina yang bisa dikatakan memang tim yang tak sempurna.

Namun daya magis Messi tetap membuat Argentina lebih diunggulkan dibandingkan Luca Modric, Di Maria dan lainnya juga memberikan kesempatan untuk Argentina maju ke Final, tapi walau diatas kertas diuntungkan Kroasia bukanlah lawan yang mudah.



Nah, membicarakan Sepakbola pasti tak lepas dari para fans, terkadang fans ini aneh-aneh prilakunya. Ada yang unik, nyeleneh, bahkan dapat memberikan semangat atau menganggu jalannya pertandingan.

Seperti yang dilakukan fans Kroasia, yang menyanyikan yel-yel bersifat xenofobia atau kebencian terhadap orang dari negara lain.  Tentu ini sangat dilarang dalam olahraga manapun, maka FIFA telah sepakat untuk menjatuhkan sanksi, walau belum tahu sanksi apa yang akan diberikan kepada Kroasia yang kemungkinan terkena denda 5000 franc sekitar Rp 830 juta.

Untuk beritanya ada di video dibawah ini,



Hal ini terjadi karena para fans Kroasia selama babak penyisihan grup F, menyanyikan hal yang kurang pantas dan mengolok kiper Kanada, Milan Borjan. Pemain FK Crvena Zvezda itu bisa dibilang seorang keturunan etnik Serbia, yang lahir di Kroasia, namun ia meninggalkan negara itu di tahun 1995 pada operasi militer.

Perang Kroasia ini sebenarnya terjadi di tahun 1991 hingga 1995, jadi perang antara pasukan Kroasia dengan orang Serbia dimana saat itu Kroasia mendeklarasikan kemerdekaan pada tanggal 25 Juni 1991.



Pada saat itu ratusan ribu warga etnik Serbia juga meninggalkan Kroasia, tak hanya Kroasia Federasi sepak bola Serbia juga terkena hukuman dari FIFA, mereka dijatuhi hukuman denda 20 ribu Swiss franc, setara 332 juta rupiah.

Pasalnya ada sebuah foto di ruang ganti pemain dimana Kosovo masih bagian dari Serbia, karena memang dulu wilayah itu masuk dalam Yugoslav dengan penduduk mayoritas Albania, dan merdeka dari Serbia di tahun 2008, tapi Beograd tidak mengakui kemerdekaannya.

Sepakbola memang sering terjadi seperti itu politik sangat erat pada olahraga ini, bahkan Rusia dijatuhi sanksi tidak bisa mengikuti event internasional manapun karena menyerang Ukraina.



Nah, mumpung paman Putin pemain sepakbolanya nganggur. Ada opsi untuk Indonesia agar menaturalisasi mereka bermain di Piala Dunia 2023, untuk usia muda u20 yang akan dilaksanakan di Indonesia.

Karena talenta di Rusia, juga tak kalah hebat dengan negara eropa lainnya. Hmmm, gimana nih apa ini ide yang gila?

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.







"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2
Pic : google