Sumber Gambar

Durian merupakan salah satu buah khas Asia Tenggara yang digemari banyak orang. Aromanya yang menggoda dan rasanya yang lezat membuat buah ini banyak dicari di mana-mana.

Sayangnya, tak selamanya durian memberikan kebahagiaan bagi orang-orang. Seperti tragedi durian maut yang terjadi di Jambi berikut ini. Tepatnya di Kecamatan Masurai, Kabupaten Merangin.

Seorang pria berusia 57 tahun berinisial TS tega membunuh JT (40 Tahun). Menurut Kasat Reskrim Polres Merangin, pelaku tega membunuh korbannya akibat berebut buah durian yang baru jatuh dari pohonnya.

Korban menuduh pelaku mengambil durian yang sudah diincar olehnya. Korban yang merasa memiliki durian kemudian hendak mengambilnya, karena tidak terima pelaku akhirnya mengambil kayu panjang dan tanpa ragu langsung memukulkannya ke kepala belakang korban sebanyak 4 kali hingga meninggal.


Sumber Gambar

Korban sendiri sempat menghilang dalam waktu yang cukup lama dan membuat khawatir keluarganya. Bahkan sempat diumumkan di masjid. Sampai akhirnya, para warga pun memutuskan untuk mencari korban yang tak kunjung pulang.

Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan tak bernyawa dalam posisi terkubur di tengah rawa. Badannya terbungkus oleh karung. Warga kemudian menunggu pihak kepolisian datang dan enggan menyentuh korban.

Setelah polisi datang, jasad korban dibawa ke Puskesmas Masurai untuk dilakukan visum demi keterangan dan petunjuk yang lebih jelas mengenai pembunuhan ini. Kejadian ini sendiri diperkirakan terjadi pada Selasa jam 02.00 dini hari.

Kini sang pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian di polres dan hampir saja menjadi korban amukan massa. Keluraga korban menyayangkan hal ini bisa terjadi. Semoga pelaku bisa dijerat dengan hukuman yang pantas.


Sumber Gambar

Ya, mungkin si pelaku itu tidak bisa mengontrol emosinya hingga berbuat sekeji itu. Apa yang membuat pelaku emosi? Tidak ada yang tahu. Tidak ada yang tahu seberapa jauh batas kesabaran seseorang.

Jadi, kita ada baiknya berbicara yang baik pada orang lain walaupun kita benar, tetap kita harus menegur dengan cara yang baik. Dan kekerasan bukanlah jalan untuk menyelesaikan masalah. Jujur saja, pembunuhan atas dasar rebutan durian terlalu konyol untuk terjadi di zaman sekarang ini.



Tidak ada durian seharga nyawa!

Link Referensi: 1, 2
Ditulis oleh Harry Wijaya
Tulisan dan Narasi Pribadi