febi12283Avatar border
TS
febi12283
Alasan Anak Muda Zaman Kini Enggan Menjadi Petani


ilustrasi petani muda(pexels.com)



Menjadi petani adalah pekerjaan yang mulia, karena dengan menjadi petani kita berkontribusi dalam menyediakan ketahanan pangan negara.

Tanpa adanya petani, maka ketahanan pangan akan goyah dan menyebabkan kita kehilangan jati diri bangsa kita, nyaitu negara agraris yang sejatinya adalah mengolah tanah yang subur dan menanaminya dengan tanaman yang beraneka macam jenisnya.


Sebagai negara yang dianugerahi tanah yang subur dan cuaca yang mendukung, kita diberikan sesuatu yang tidak ternilai harganya.
Sebut saja, tanaman kopi misalnya, semua orang sudah pasti tahu jika biji kopi dari Indonesia adalah salah satu yang terbaik jenisnya di dunia ini.
Kemudian aneka jenis rempah, tumbuhan obat dan sayuran, semua bisa ditanam di sini.

Namun, ada beberapa hal yang menyebabkan kenapa anak muda enggan menjadi seorang petani, dan di antaranya adalah:
 
Di anggap tidak memberikan kekayaan

Anak muda zaman sekarang sudah berbeda dengan anak muda zaman dahulu, besarnya pengaruh media sosial, membuat anak muda zaman sekarang tidak lagi tertarik dengan pekerjaan yang membuat tangan mereka kotor.
Mereka lebih senang bekerja di perkantoran yang memberikan gengsi yang lebih tinggi dan pendapatan yang lebih baik.

Menjadi petani terkadang masih di anggap sebagai pekerjaan yang tidak menjanjikan dan tidak memberikan kekayaan padahal jika mendapatkan perhatian, maka pekerjaan bertani merupakan salah satu pekerjaan yang bisa merubah nasib seseorang ke depannya.

Membutuhkan proses dan perjuangan yang lama

Terlalu banyak anak muda yang tidak mau menjalani suatu proses, mereka menginginkan hal yang cepat dan langsung terlihat hasilnya.

Inilah yang kemudian membuat banyak anak muda akhirnya terjebak dalam penipuan usaha dan investasi yang menjanjikan kekayaan dalam waktu cepat.
Bertani memang membutuhkan proses yang lama hingga sampai bisa di petik hasilnya, dari menggarap tanah, menyuburkan tanah, menebar benih, memberikan pupuk, sampai proses memanen.

Semua itu membutuhkan waktu yang tidak sebentar dan seperti tidak menarik minat anak muda untuk terjun ke usaha yang tidak memberikan hasil yang segera mungkin di raih.

 
Pernah Mengalami kerugian parah

Ini pernah terjadi dengan teman saya yang kapok untuk bertani, hasil yang diharapkan tidak sesuai dengan kenyataan, akhirnya membuat teman saya banting setir dan mencari pekerjaan lain selain bertani.

Menjadi petani memang sangat sulit, ketika panen melimpah, terkadang harganya anjlok dan tidak sesuai dengan  biaya dan tenaga yang dikeluarkan.
Belum lagi dengan biaya awal yang akan hilang jika gagal panen atau tanaman tidak tumbuh sempurna.
 
Nah itulah tadi beberapa alasan yang bisa saja menjadi salah satu penyebab anak muda enggan untuk melakoni pekerjaan bertani.

Padahal, negara sangat membutuhkan anak muda yang mau terjun menjadi petani agar anak muda yang di desa tidak meski harus ke kota untuk mencari pekerjaan dan sumber penghasilan.

Dengan bertani, ketahanan pangan akan terjaga dan semua masyarakat akan merasakan dampak positifnya.
 





nomorelies
nomorelies memberi reputasi
1
2K
36
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan