ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Dirudapaksa Paman, Ngadu ke Ayah Dirudapaksa Lagi, Ngadu ke Ibu Malah Dianggap Bohong 👿


Pernah nggak kepikiran kalau tingkah manusia semakin modern malah jadi semakin diluar akal? Di Bumi ini, terutama di internet, kita bisa melihat kakek-kakek joget tiktok, remaja makan jenglot, penipu ngaku ahli agama yang punya kesaktian, sampai cewek yang bertingkah seperti anjing demi konten Onlyfans. Jika dulu manusia hidup damai dengan bertani dan memancing ikan, sekarang manusia hidup di tengah kegilaan.

Tapi sepertinya kegilaan manusia itu tidak ada batasnya. Beberapa hari yang lalu ada sebuah laporan yang masuk ke kantor kepolisian di Kutai Timur. Laporan ini merupakan tuduhan pemerkosaan yang mana korbannya adalah seorang remaja berumur 13 tahun.

Konten Sensitif


Bayangkan, masih 13 tahun, baru kelas 2 Smp. Namun bukan itu bagian yang paling parah. Korban melaporkan bahwa dia telah dirudapaksa oleh pamannya berulang kali sejak tahun 2017. Bayangkan, tahun 2017, korban masih berusia 8 tahun. Apa yang telah anak 8 tahun lakukan sampai diperlakukan seperti itu?

Namun ternyata laporannya belum selesai di situ. Paman korban (AK) yang berumur 57 tahun mengancam korban agar tidak memberitahukan hal tersebut kepada siapa pun. Awalnya korban menurut, tetapi pada tahun 2020 dia sudah tak tahan lagi dan mengadukan hal tersebut pada ayahnya.

Kedua orangtua korban telah bercerai dan korban dititipkan pada pamannya sementara ayahnya tinggal sendirian. Kepada ayahnya dia menceritakan semua kelakuan pamannya, tapi coba tebak reaksi ayahnya? Beliau tidak percaya pada perkataan korban.
Mungkin wajar kalau ayahnya tak percaya. Siapa yang bisa percaya kalau kakek-kakek berumur 57 tahun berbuat senonoh pada anak 8 tahun? Bukan mustahil, tapi sulit dipercaya. Korban yang takut kembali ke rumah pamannya akhirnya memilih tinggal bersama ayahnya.



Dan coba tebak, ayahnya (EF) yang berumur 44 tahun malah ikut merudapaksa korban yang saat itu berumur 11 tahun. Kurang bejat apa lagi manusia di muka Bumi ini? Sudah pemerkosa, incest, pedofil pula.

Totalnya EF merudapaksa anaknya sebanyak 6 kali selama 2 tahun sampai akhirnya korban tak tahan dan pergi menemui ibunya. Mungkin korban mengira bahwa ibunya (sebagai sesama wanita) tak akan merudapaksanya. Hal itu memang benar, ibunya tidak merudapaksanya, tetapi ibunya sama sekali tidak percaya dengan apa yang anaknya katakan.

Tak menyerah, korban pun menemui bibinya. Bibinya yang adalah adik dari ibunya akhirnya melaporkan kejadian ini ke polres Kutim. AK dan EF langsung ditangkap dan saat ini mendekam di balik jeruji besi dengan ancaman penjara paling lama 15 tahun.



Gimana? Kurang gila apa lagi coba? Terkadang orang-orang menyalahkan setan atas segala tindak jahat yang mereka lakukan, tetapi mungkin setan yang sebenarnya adalah manusia itu sendiri. Jadi untuk Anda-Anda yang punya anak (terutama anak cewek) berhati-hatilah bila ada orang lain yang mendekati anak Anda, tak peduli meski itu keluarga Anda sendiri.

Ingat, kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat pelaku tapi juga karena ada kesempatan. Karena itu waspadalah! WASPADALAH!

sumur
Diubah oleh ih.sul 25-08-2022 01:41
sayassaja
capung1
s.c.a.
s.c.a. dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.7K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan