dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Corona di China Tak Terkendali, AS Perintahkan Diplomatnya Tinggalkan Shanghai
Corona di China Tak Terkendali, AS Perintahkan Diplomatnya Tinggalkan Shanghai

Selasa, 12 April 2022 15:08 WIB




[center]
TEMPO.CO, Jakarta - Departemen Luar Negeri AS pada Senin memerintahkan para diplomatnya segera meninggalkan kantor konsulat di Shanghai karena melonjaknya kasus virus Corona. Langkah-langkah itu bertujuan untuk mengendalikan virus Covid-19.

Departemen Luar Negeri AS mengumumkan pada Jumat pekan lalu bahwa personel non-darurat dapat meninggalkan konsulat secara sukarela. Namun perintah itu berubah menjadi wajib tanpa alasan yang jelas.
Kebijakan pengendalian Covid-19 di Shanghai yang paling kontroversial adalah memisahkan anak-anak yang positif Corona dari orang tua mereka. Pihak berwenang sejak itu membuat beberapa konsesi.

Saat mengumumkan perintah agar stafnya meninggalkan Shanghai, Departemen Luar Negeri mengutip risiko orang tua dan anak-anak dipisahkan akibat Corona.
Shanghai sedang memerangi wabah COVID-19 terburuk di China sejak virus itu pertama kali muncul di Wuhan pada akhir 2019.

Sejak kemarin, Shanghai sejatinya mulai melonggarkan penguncian di beberapa wilayah meskipun kasus harian Covid-19 menembus rekor 25.000. Pemerintah berusaha membuat pusat keuangan Cina itu bergerak lagi setelah lebih dari dua minggu lockdown.
Shanghai telah mengklasifikasikan unit perumahan ke dalam tiga kategori risiko, untuk memungkinkan mereka yang berada di daerah tanpa kasus positif selama dua minggu kembali bisa melakukan "aktivitas yang sesuai" di lingkungan mereka, kata pejabat kota Gu Honghui.

"Setiap distrik akan mengumumkan nama-nama spesifik dari kelompok pertama (komunitas) yang dibagi menjadi tiga jenis, dan tiga daftar berikutnya akan diumumkan pada waktu yang tepat," katanya dalam jumpa pers.
Kabar itu melegakan bagi sebagian dari 25 juta penduduk Shanghai. Selama ini, banyak dari mereka berjuang untuk menemukan makanan dan obat-obatan setelah lebih dari tiga minggu dikurung dalam pertempuran melawan wabah terbesar di Cina sejak virus corona pertama kali ditemukan di pusat kota Wuhan pada akhir 2019.

https://dunia.tempo.co/read/1581281/...i/full&view=ok
Diubah oleh dragonroar 13-04-2022 00:54
0
875
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan