Diketahui pada 5 April 2022 lalu Mendikbud Ristek kita, Nadiem Makarim menyatakan menolak permintaan dari Malaysia soal menjadikan bahasa Melayu jadi bahasa resmi ASEAN. Tentu Nadiem menolak itu punya alasan.

Alasan yang paling masuk akal, karena Bahasa Indonesia lebih layak untuk dikedepankan dengan mempertimbangkan keunggulan sejarah, hukum, dan linguistik. Tapi ane kali ini gak mau bahas soal alasan mengapa bahasa indo lebih layak jadi bahasa resmi ASEAN, kalo ente mau tau lebih lanjut silahkan baca disini



Ane mau bahas buntut dari penolakan menteri kita itu, yaitu tweet nya netizen asal Malaysia ini. Ia dihujat balik sama netizen indo karena ngasih konsekuensi kalo bahasa melayu ditolak. Dia bilang gini "Kalau indonesian takmo guna bahasa melayu sebagai bahasa rasmi ASEAN ni senang je. Jangan tengok upin ipin lagi dah ok?".

Hmm gara-gara maksa bahasa melayu jadi bahasa ASEAN, terus nyerempet ke film kartunnya Malaysia yang upin ipin itu, akhirnya malah dia yang dihujat. Tapi apa iya Indonesia butuh upin ipin, atau sebaliknya industri hiburan malaysia yg butuh bangsa Indonesia?



Kayaknya enggak deh. Upin Ipin tanpa penonton Indonesia kayaknya gak akan se besar sekarang juga sepertinya. Indonesia itu target pasar yang empuk untuk Industri perfilman. 270 juta lebih penduduk. Sinetron, kartun, anime, korea, India, thailand, telenovela, horor, bxb dan lainnya semuanya ada pasarnya.

Selain itu, fakta menariknya kini lebih banyak anak muda di Malaysia yang menggunakan bahasa Indonesia daripada pemuda Indonesia pakai bahasa Melayu (versi Malaysia). Fakta ini juga diperkuat oleh pengakuan-pengakuan para orang tua di Malaysia.



Terlepas dari itu semua, kita ini kan satu nenek moyang, tetanggaan, bahkan kita sering disebut derbi Nusantara, jadi gak usah ribut-ribut yok. Bahasa apapun yang jadi bahasa resmi ASEAN, yang penting kita jangan pecah belah. Tetap bersaudara aja lebih baik. Kasihan Susanti disana sekolahnya gak tenang wkwk.

Oke segitu dulu untuk thread ane kali ini, thread ini sifatnya entertainment yang bersumber dari keresahan ane di sosial media ya gan. Kalau kurang informatif ya tolong dimaklumi. Kalau menyinggung ya mohon maaf. Terimakasih udah baca, jumpa lagi di thread ane selanjutnya.

Referensi: Opini pribadi & Tweet
Sumber gambar: Tertera
@abdulqadirz©2022