ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Apa yang Terjadi Jika Internet Tidak Lagi Anonim?


Seberapa sering Anda menemukan orang yang menyebalkan di internet? Orang-orang yang memancing kerusuhan, oran-orang yang menebar spam judi bola, orang-orang yang menebar porno, hingga orang-orang yang merupakan senjata politik bagi beberapa politikus tertentu. Keberadaan orang-orang ini sering kali membuat jengkel, tetapi meski dibanned sekalipun mereka akan muncul lagi dan lagi.

Bagaimanapun, internet hanyalah sebuah tempat yang benar-benar aman bagi siapa pun. Contohnya di Kaskus, meski Anda menghina suatu pihak pun Anda hanya akan mendapat beberapa bata dan yang paling parah Anda akan dibanned. Jika itu terjadi Anda hanya perlu membuat akun baru dan kembali memainkan lagu lama.



Mengapa hal semacam itu bisa terjadi? Jawabannya satu, karena apa pun yang kita katakan di internet sama sekali tak perlu dipertanggungjawabkan, bagaimanapun tak ada yang tahu siapa kita di dunia Maya. Di sini orang bisa mengaku sebagai wanita meski sebenarnya dia adalah om-om homo yang mengharapkan pap xxx. Seseorang anak kecil pun bisa memberikan saran pernikahan bagi janda-janda yang membutuhkan. Percaya tak percaya seperti itulah internet, tak ada siapa pun yang bisa dipercaya di sini.

Lalu, apa yang akan terjadi jika anonimitas di internet dihapuskan? Menghapus sifat anonim di internet sama artinya dengan memberi kita akses untuk tahu siapa yang sedang kita hadapi. Misal, saat saya mempublish artikel ini Anda akan bisa melihat data diri saya atau setidaknya nama dan foto saya. Jika hal itu terjadi maka saya tak mungkin berani menulis sesuatu yang beresiko karena jika saya menyinggung seseorang bisa-bisa saya akan didatangi dan dibacok begitu saja.



Terdengar mengerikan memang tapi coba pikirkan efek positifnya terlebih dahulu. Pertama, Anda tak lagi perlu berhadapan dengan orang-orang rasis, radikal, buzzer, antek-antek oknum, dan juga S E N S O R. Tentunya orang yang masih punya malu tak akan mau menghancurkan reputasinya hanya demi seribu rupiah per post. Jika keluarga sampai tahu bisa-bisa nggak dapat THR pas lebaran.

Kedua, tak ada lagi penipuan internet. Tentunya kita sering kali mendengar berita seseorang yang ditipu karena tergoda dengan foto profil cewek seksi. Well, pria memang lemah akan godaan hawa nafsu. Namun, jika anonimitas internet dihilangkan maka penipuan semacam ini tidak akan pernah terjadi lagi karena kita bisa langsung mengecek nama dan foto orang tersebut sehingga tak ada ruang untuk menipu. Well, cewek yang benar-benar cantik memang masih bisa melakukan penipuan tapi dia harus siap ditangkap karenanya.



Ketiga, tak ada lagi akun kloningan. Di medsos, terutama Twitter, banyak sekali orang yang memiliki lebih dari seratus akun kloningan yang mana dibuat demi satu tujuan seperti jual beli follower, buzzer, dan juga keyboard warrior. Jika seseorang membutuhkan NIK untuk membuat akun maka memiliki akun kedua sama sekali tidak memungkinkan.

Memang benar, mengungkap identitas pribadi di internet amatlah berbahaya karena sering kali berujung pada kejahatan. Namun, kejahatan-kejahatan di internet akan lenyap jika pemerintah mau mengambil tindakan tersebut. Sekarang yang jadi masalah hanyalah di mana kita akan membuang kejahatan, di internet? Atau di dunia nyata?

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.
Diubah oleh ih.sul 21-03-2022 11:09
gpandita
Aramina
emineminna
emineminna dan 20 lainnya memberi reputasi
21
4.9K
55
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan