Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

palapanusaAvatar border
TS
palapanusa
Pro Kontra Pawang Hujan di Aksi Moto GP Mandalika.
Hello GanSis kembali lagi sama TS disini, semoga GanSis dalam keadaan sehat dan semoga setiap urusan GanSis lancar dan tidak ada satu halangan apapun. GanSis euforia perhelatan Moto GP Mandalika, NTB telah selesai dilaksanakan dan selamat juga untuk Miguel Olivier dari Portugal yang berhasil memenangkan podium Moto GP di sirkuit Mandalika, dan juga semoga kita doakan juga semoga Mark Marquez yang mengalami cidera gegar otak cepat pulih setelah mengalami kecelakaan di laga uji coba yang membuat dirinya tidak bisa ikut dalam laga Moto GP sirkuit Mandalika pada Minggu, (20/03/2022).

GanSis sebenarnya di thread ini ane sih mau mengomentari yang sedang hangat di perhelatan Moto GP kemarin yang akhirnya menimbulkan pro-kontra dari beberapa kalangan dan juga hujatan kepada Mba Rara yang merupakan pawang hujan saat Moto GP berlangsung. GanSis sebenarnya hal pawang hujan ini lumrah dan sudah biasa aja sih kalau dalam pandangan TS, tidak perlu di besar-besarkan apalagi menghujat bahwa ini syirik atau musyrik atau semacamnya, dan juga bagi GanSis yang pro akan hal pawang hujan ini juga stop menjustifikasi kelompok kontra dengan sebutan kadrun atau apalah. GanSis dalam beberapa budaya di Indonesia Rain Shaman atau pawang hujan ini udah biasa bahkan dulu ibu sama bapak ane waktu mereka nikah juga pakai pawang hujan kok, dan saat itu juga tidak ada pertentangan dari keluarga bapak TS yang notabenenya memang rata-rata pengajar agama dan agamanya kuat.


Sumber Gambar

Bahkan ane sendiri bingung ketika pawang hujan ini banyak hujatan dari sebagian kelompok, yang memang ilmunya masih setengah namun berasa ilmunya sudah mencapai titik ma'rifat kepada tuhan. Bahkan beberapa yang TS baca di komen ada yang bilang malu-maluin Indonesia di kancah dunia, ada juga yang komen "teknologi sudah maju tapi kok percaya klenik". Sebenarnya bagi kubu yang kontra anggap saja ini sebagai khasanah budaya kita yang unik, ambil sisi positifnya. Toh pihak dari Moto GP tidak anggap ini sebagai bahan untuk dipermalukan, bahkan mereka juga mungkin sebagian merasa aneh namun tidak sampai menghujat seperti netter di Indonesia. Bahkan dulupun para wali songo menggabungkan budaya sebagai alat untuk menyebarkan agama di tanah jawa, sebagai bentuk penghormatan kepada budaya yang sudah ada.


Sumber Gambar

Tapi sekarang seakan miris mudah banget orang Indonesia khususnya netizen menghujat dan menghina dengan mudah. Budaya tidak bisa dilepasin dari kehidupan masyarakat, justru adanya komen negatif yang cenderung jatuhnya sudah hujatan justru yang mempecah belah bangsa. ane selalu berfikir apa tegang rasa sudah tidak ada lagi ya seperti yang ane pernah pelajarin di sekolah dasar dulu. Kalaupun ada budaya yang berbeda dari ritual agama yang kita jalani biarkan saja, berkomentar boleh asal tidak sampai pada titik menghujat. Kubu yang mendukung adanya ritual pawang hujan inipun sudah seharusnya tidak saling ejek atau menjustifikasi radikal, kadrun atau apalah. Mungkin bagi kubu yang memegang teguh agama mungkin hal ini tidak sesuai dengan syariat tapi jangan memancing untuk berkomentar yang dapat menimbulkan perpecahan, dan juga bagi kubu yang pro akan adanya pawang hujan ini juga harus bisa menerima pendapat dari kubu kontra selagi tidak menyinggung dan menyerempet pada hujatan.


Sumber Gambar

Bagi kedua kubu ini TS cuman bisa kasih masukkan untuk saling menghargai pendapat dan berusahalah komen positif, kalaupun hal yang dilakukan salah yasudah tinggal komen tidak benar sesuai syariat dan yasudah terima saja, yang intinya kita sudah sampaikan apa yang benar menurut agama, dan kalaupun pendapat kita tidak diterima yasudah jangan diteruskan yang ujungnya hanya jadi debat kusir dan menjelekkan satu sama lainnya. Bagi kelompok pro juga si ane berharap kalaupun beda pandangan dari kelompok pro posisikan diri jangan mudah bilang radikal, kadrun atau semacamnya atau membawa ajaran agama yang membuat keruh suasana. Mungkin kelompok kontra punya pandangan masing-masing yang kalau isi pandangannya tidak sesuai dengan pemikiran kita yasudah abaikan, Intinya kalau sudah memaparkan apa yang kita pikirkan kalau segelintir orang tidak menerimanya jangan marah jangan menghujat, karena ane yakin kedua kubu ini punya argumen dan dalil masing-masing.

Ane harap perbedaan pemikiran ini menjadi khasanah dan keunikan yang mewarnai kehidupan berbangsa dan bernegara kita. Jangan karena beda pandangan langsung cap sekelompok dengan radikal atau kadrun, cobalah berargumen yang cerdas dan jangan mudah terpancing dengan statemen yang tidak perlu yang hanya menghancurkan kehidupan berbangsa dan bernegara kita. Sebelum ane akhiri thread opini ini ane sih mau ucapin selamat kepada pemerintah, khususnya Pemerintahan bapak Joko Widodo yang sudah membawa kembali perhelatan Moto GP di Indonesia. Sebelumnya Moto GP ini juga pernah di helat di Indonesia namun sudah 25 tahun yang lalu tepatnya di Sirkuit Sentul tahun 1996 dan 1997, jadi sekali lagi sih Selamat buat pemerintah yang sudah berhasil membawa kembali perhelatan Moto GP ke Indonesia setelah 25 tahun berlalu. Untuk mak, mba Rara Istiani Wulandari terimakasih juga sudah berkontribusi sebagai pawang ujan yang memberikan warna tersendiri bagi peserta, penonton dan penikmat Moto GP yang mungkin mereka menganggap sesuatu yang baru atau mungkin sedikit aneh di tengah kemajuan teknologi abad 21.


Sumber Gambar

Sekali lagi TS mau ngajakin GanSis mulai saat ini stop untuk menjustifikasi kelompok yang berbeda pandangan dengan kita sebagai kadrun, cebong atau lainnya, berbeda pandangan wajar dan jika orang tidak bisa menerima pendapat kita yasudah dosa dan amalnyakan ditanggung oleh tiap individu yang paling penting kita sudah menasehati mau dia terima atau tidak urusan masing-masing, dan cobalah berkomentar tanpa menghujat hargai khasanah budaya yang ada. Ini juga yang sudah dicontohkan para Wali Songo saat menyebarkan syiar agama yang memadukan agama dan budaya agar bisa diterima oleh masyarakat, dan jadilah Netizen yang cerdas dan stop untuk menjustifikasi orang-orang atau kelompok tertentu yang berbeda pandangan, saling rangkul bukan saling pukul, kalau mau pukul baru pukul kelompok yang membunuh dan menembak orang sipil yang mengatasnamakan kemerdekaan.

Sekian thread TS kali ini mohon maaf jika ada argumen yang salah atau kurang tepat ane mohon maaf ane akhiri terimakasih sampai jumpa di thread lainnya.
emoticon-Haiemoticon-Haiemoticon-Haiemoticon-Haiemoticon-Hai

Spoiler for Sumber dan Referensi:




dellesology
tie.cowtock
tie.cowtock dan dellesology memberi reputasi
2
814
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan