Di masa pandemi ini banyak perusahaan otobus yang membuka trayek bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) menuju berbagai kota dan pulau, para pendatang baru itu didominasi oleh bus pariwisata; karena pemberlakuan PPKM maka banyak tempat wisata yang akhirya tutup sementara waktu. Maka mau tidak mau operator bus wisata pun turut membuka trayek reguler.

Nah, selain didominasi bus pariwisata; rute baru bus AKAP juga diramaikan oleh para pemain lama. Salah satu pemain lama tersebut adalah PO Merah Sari asal Pekanbaru. Dulu PO ini kabarnya sempat membuka rute Pekanbaru-Jakarta-Bandung serta rute Dumai-Pekanbaru-Padang. Namun, karena okupansi penumpang yang kurang baik dan ketatanya persaingan. PO ini lantas tak lagi melayani rute tersebut, dan akhirnya fokus ke bus pariwisata.

Lama tak terdengar bus Merah Sari akhirnya kembali meramaikan trayek reguler dengan mengisi trayek Bukittinggi-Jakarta-Bandung sekitar akhir tahun 2021. Mengikuti tren pendatang baru di lintas Sumatera Barat (Sumbar), Merah Sari juga menawarkan service makan 1x di Rumah Makan Wisata Minang Kalianda di wilayah Bandar Lampung. Selain itu, bus juga memberikan snack gratis kepada para penumpang.





Tiket Termurah di Jalurnya

Oh ya gan sist, saya tidak banyak mengetahui informasi soal sejarah bus ini. Bagi yang ingin menambahkan nanti silakan berkomentar di bawah, sedikit yang saya ketahui PO ini sudah eksis sejak tahun 1980 sampai 1990-an. Dengan ciri khas livery warna merah.

Yang menarik PO Merah Sari menawarkan harga tiket termurah di rute Jabotabek-Sumbar; dengan harga tiket Rp 500 ribu sudah dapat gratis makan 1x di Lampung dan dapat snack juga. Fasilitas yang ditawarkan sama seperti bus rute Sumbar lainnya, termasuk ada leg rest di setiap bangku. Total bangkunya adalah 32 seat.

Sebagai perbandingan, PO Sembodo rute Sumbar-Jabodetebek menawarkan harga Rp 575 ribu (1x makan gratis, peralatan mandi, snack), sementara PO Palala yang sama-sama ke Sumbar menawarkan harga Rp 525 ribu (snack gratis, entah dengan kupon makannya). Untuk NPM di rute yang sama kelas eksekutif ada di harga Rp 475 ribu (tanpa snack dan kuponmakan). Sementara ANS kelas royal harganya sekitar Rp 600 ribu. Memang ada PO MPM dengan kelas Super VIP (28 seat) yang harganya Rp 500 ribu, tapi masih belum termasuk snack dan kupon makan. Jadi, jika dilihat dari apa yang penumpang dapat; bus ini termasuk murah tiketnya.




PO Merah Sari ini menggunakan chassis Mercedes Benz OH 1526 dengan bodi Jetbus 3 buatan karoseri Adiputro dan bodi Avante buatan karoseri Tentrem. Ada dua unit bus dengan bodi Avante dan satu unit bus dengan bodi Jetbus 3. Kalau beruntng agan sista bisa dapat bus dengan bodi Avante yang punya pandangan ke depan yang lebih baik.


Rumah Makan yang Disinggahi dan Waktu Tempuh Perjalanan

Bus ini berangkat sekitar jam 8 pagi dari Bukittinggi, dan beberapa rumah makan yang disinggahi antara lain sebagai berikut:

1. Rumah Makan Palapa di Sijunjung (masih di provinsi Sumbar), rumah makan ini merupakan rumah makan pertama yang disinggahi Merah Sari. Rumah makan ini didominasi bus ANS gan sist, di sini kupon makan masih belum berlaku. Artinya kita harus membayarnya sendiri, harga makanan di sini sekitar Rp 25 sampai Rp 30 ribu (belum termasuk minum). Harga makanannya standar rumah makan di lintas Sumatera, bisa milih lauknya sesuai selera; istirahat pertama ini sekitar pukul 15:00.

2. Rumah Makan Wisata Minang Tempino (Jambi), istirahat kedua di Jambi sekitar tengah malam sampai sini gan sist; tergantung kondisi jalan juga. Waktu tempuh bisa lebih cepat atau lama. Di rumah makan ini agan dan sista masih harus membayar makanannya sendiri. Di sini nasinya prasmanan (bisa ambil sepuasnya), bisa ambil sendiri. Untuk harganya sekitar Rp 30 sampai 40 ribu (belum termasuk minum). Di rumah makan ini jadi tempat istirahat PO NPM dan Sembodo.

3. Rumah Makan Wisata Minang Kalianda (Bandar Lampung), nah di sini baru kupon makan gratisnya berlaku. Menunya prasmanan, nasi, sayur, sambal bisa nambah. Kalau lauknya mau nambah, nanti ada tambahan biaya. Kupon makan ini senilai Rp 25 ribu, bus masuk daerah lampung sekitar pukul 13:00. Sembodo dan NPM juga istirahat makan di sini sebelum menyebrang ke pulau Jawa.

Untuk waktu tempuhnya sekitar 32 sampai 33 jam dari Sumbar ke daerah Jabotabek, tapi waktu tempuh ini bisa berubah sesuai kondisi jalan. Terutama waktu tempuh bus bisa cepat atau lambat saat bus masih melewati jalan non tol di Sumatera.





Nah, demikian sedikit ulasan tentang PO Merah Sari kali ini; semoga bisa bermanfaat dan menjadi referensi bagi agan dan sista yang hendak pulang ke tanah kelahiran di Bukitttinggi, Solok, dan Padang Panjang. Sebagai tambahan informasi gan sist, bus ini juga berhenti setiap waktu salat; jadi bagi yang muslim tidak perlu khawatir soal ibadahnya.

Rata-rata bus tujuan Sumbar memang diwajibkan berhenti ketika waktu salat, terutama salat magrib dan Subuh. Bagi yang ingin lebih jelas tentang perjalanan dengan bus Merah Sari, saya merekomendasikan untuk menonton video perjalanan Bang Aditya dari Imotorium Vlog di bawah ini.





Referensi Tulisan: katasumbar.com& Imotorium Vlog
Sumber Foto: sudah tertera