Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Kenapa Indonesia Sulit Maju? Ternyata Sudah Diprediksi Sejak Dulu.




Indonesia memiliki kekayaan alam yang luas, dari sabang hingga merauke berjajar banyak pulau yang membuat Indonesia disebut dengan nama wonderland.

Tapi Indonesia dari ratusan tahun yang lalu dijajah Belanda sering terkena banyak masalah, banyaknya pejabat yang doyan main suap hingga pendidikan yang ada bukannya membuat pintar dan menjadi ahli, malah sebaliknya membuat orang berlomba dimana pendidikan hanya untuk sebuah ijazah. Hasilnya kuantitas sarjana banyak tapi kualitasnya kalau tidak ada "orang dalam" susah mencari kerja.



Namun hal ini sudah diprediksi oleh seorang tokoh, 2 tahun sebelum Proklamasi dikumandangkan. Siapakah dia?

Sosok ini tidak dianggap ada, karena perbedaan politik dengan tokoh yang lain. Namun sangat berjasa untuk Indonesia, dialah Tan Malaka.

Indonesia diprediksi sulit untuk merdeka, yang arti secara luas adalah peradaban maju ditangan bangsanya sendiri, untuk menciptakan kemakmuran, keadilan dan bangsa yang maju.

Karena nalar dan cara berfikir bangsa ini sudah rusak dengan banyak hal mistis, tahayul, banyak berfikir tentang kekuatan ghaib, hantu, jin dan sebagainya hingga akhirnya pemikiran mereka terhenti ketika dihadapi oleh sesuatu yang ada di luar nalar.



Maka bangsa Indonesia terus menjadi konsumtif susah menjadi produktif, maka mental seperti ini membuat orang-orang yang sebagian besar rakyat jelata menjadi malas berfikir dan menyerah dengan keadaan.

Mereka anggap yang harus berfikir adalah para pemimpin mereka saja, baik itu atasan pekerjaan hingga Presiden atau dahulu kaum bangsawan dan Raja, mereka tak ikut tanggung jawab bila pemimpinnya salah arah. Tapi kalau keadaan kacau mereka marah-marah dan menyalahi pemimpinnya. Padahal semua anak bangsa wajib berfikir, untuk mencipta dan berkarya serta mendapat appresiasi bila karya mereka bagus.



Baik itu dalam hal apapun seharusnya negara menyediakan sarana untuk anak bangsa ini berkreasi, seperti anak bangsa dengan talenta musik yang bisa menghipnotis dunia, harusnya menteri pariwisata ikut berpartisipasi memperkenalkan sosok bertalenta ini ke manca negara.

Tapi sekarang ini nalar berfikir mistis masih saja dilakukan, ada batu ponari, babi ngepet, hantu peganggu dan banyak hal lainnya. Padahal semua itu bisa dibuktikan secara rasional, itulah rasa malas berfikir bangsa ini akhirnya kena tipu. Bahkan trading binary option pun marak untuk menipu mereka yang malas kerja tapi bisa cepet kaya. Investasi bodong, bahkan investasi dengan embel-embel sedekah ala Yusuf Mansur sukses membuat orang berbondong-bondong menangis.



Quote:




Nalar berfikir mistis juga merusak cara berfikir bangsa ini, contoh simple mau ujian sekolah bukannya belajar malah bawa jimat, ada tetangga kaya dari trading forex, judi atau menang lotere, malah disangka melihara tuyul. Maka, tak heran berita hoax dengan mudah diterima karena malas berfikir secara rasional.

Jadi untuk menghancurkan pikiran mistis tadi, ada 3 poin yang harus dilakukan.

* Harus ada buktinya
* Berfikir secara Rasional
* Berfikir secara terbuka, pendapat kita bisa saja salah dan menerima pendapat orang lain ketika ada bukti baru yang lebih shahih.



Ketika pola berfikir kita semakin menjauh dari mistis, maka peradaban maju bangsa ini mulai berada di jalan yang benar. Dengan banyak bertanya, untuk mencari tahu apa yang sebenarnya yang terjadi di dunia ini. Jadi tidak termakan berita propaganda yang dilakukan media, buku, chat grup WA hingga memiliki pemikiran yang merdeka.



Berfikirlah untuk saat ini, dan wujudkan fantasi ke dunia nyata. Lupakan tentang sosok ratu adil, sosok gaib yang membuat manusia menjadi pasrah dengan keadaan.

Karena secara rasional yang terjadi saat ini,

* Ekonomi tak tumbuh cepat setelah krisis.

* Ekonomi terlalu bergantung pasar modal.

* Mayoritas pekerja lulusan SD

* Industri dalam negeri lemah

* Belum punya ekspor unggulan



Ini semua karena bangsa ini malas berfikir, dan pendidikan tidak menjadi bagian penting negeri ini. Karena orientasi lulus pendidikan adalah bekerja, bukan menciptakan banyak pekerjaan dan membantu serta merangkul orang lain yang tidak mengenyam pendidikan tinggi untuk menjadi pekerja.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2022
referensi : klik, klik, klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star



prabas
ahnadrian
provocator3301
provocator3301 dan 10 lainnya memberi reputasi
11
4.2K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan