Modus-modus Orang Mangkir Ditagih Utang, Mulai dari yang Biasa, Lucu Sampai Seram

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Modus-modus Orang Mangkir Ditagih Utang, Mulai dari yang Biasa, Lucu Sampai Seram

masnukho

22-02-2022 01:38

Modus-modus Orang Mangkir Ditagih Utang, Mulai dari yang Biasa, Lucu Sampai Seram

Konten Sensitif

Mulai dari modus yang ekstrem sampai modus yang lucu, berikut ini alasan-alasan orang mangkir saat ditagih utang

Meminjam uang atau mengkredit barang dari seseorang maupun lembaga perbankan dapat disebut sebagai utang piutang.

Setiap utang yang dipinjam dari perseorangan atau bank pastinya ada tanggung jawab dari yang berhutang untuk mengembalikan uang atau membayar barang yang diambil kepada pihak pemberi utang sesuai dengan perjanjian sebelum mengambil uang atau barang.

Namun berdasarkan fakta-fakta yang ada setiap utang piutang pasti selalu menimbulkan permasalahan baik dari si peminjam maupun yang memberikan utang GanSis. Akan terjadi konflik-konflik kecil atau besar saat ada penagihan piutang yang sudah tiba waktu atau masa pembayaran.

Mungkin memang tidak semua orang yang memiliki utang sulit membayar, namun kebanyakan orang sulit membayar utang dengan berbagai modus dan alasan mulai dari yang biasa, ekstrem, sampai dengan modus dan alasan lucu tidak masuk akal.

Apa saja modus orang mangkir saat ditagih untuk membayar utang yang sering Agan dan Sista temui?

Berikut ini beberapa modus yang paling sering digunakan untuk mangkir dari tagihan utang.

sumber gambar

1. Belum Ada Uang

Modus mangkir dari membayar tagihan utang yang pertama adalah mengaku belum memiliki uang kepada debt collector atau penagih utang.

Saat modus ini disampaikan pasti ujung-ujungnya orang yang memiliki utang tersebut akan meminta tambahan waktu untuk dapat mengumpulkan uang dan mereka akan membayarnya nanti.

Modus ini masih dapat dianggap normal dan wajar karena mereka tidak akan saling baku hantam jika berbicara baik-baik dan ada kesepakatan.

2. Sembunyi

Modus kedua adalah sembunyi saat ditagih utang ke rumah secara langsung oleh pemberi utang atau debt collector. Akhirnya karena rumah kosong orang yang memiliki utang sembunyi atau kabur dari rumah, debt collector akan pergi dan kembali lain waktu.

Ini masih modus biasa dan belum ekstrem GanSis.

3. Pura-pura Lupa

Modus selanjutnya adalah pura-pura lupa jika telah tiba waktu pembayaran utang GanSis. Saat ditagih maka si pemilik utang mengaku uangnya belum disiapkan karena lupa jika hari dan tanggal itu mereka harus membayar utang.

Modus pura-pura lupa inu juga bisa terjadi kepada orang yang mengutang tapi tidak mencatat pembayaran utang piutang GanSis. Mereka mengaku sudah membayar lunas tapi ternyata masih ada beberapa tunggakan yang belum dibayarkan.

Biasanya modus ini akan menimbulkan konflik-konflik kecil antara orang yang memiliki utang dan yang menagih.

4. Pura-pura Kesurupan

Modus yang dapat dikatakan lucu saat ditagih utang adalah modus pura-pura kesurupan GanSis.

Ada beberapa orang yang selalu kesurupan saat ditagih utang dan itu adalah pura-pura semata agar orang yang menagih utang takut dan pergi.

5. Mengajak Berkelahi Langsung

Ini modus yang cukup ekstrem GanSis, dimana orang yang mengutang lebih galak dari yang memberikan utang. Mereka akan marah-marah saat ditagih untuk bayar utang bahkan sampai mengajak adu mulut, adu jotos, dan adu kuasa hukum.

Entah apapun alasannya modus ini tidak dibenarkan karena setiap utang itu harus dibayarkan sebagaimana perjanjian awal.

6. Pembacokan, Pembunuhan

Telah sering diberitakan adanya pembacokan atau pembunuhan yang terjadi dan dilakukan oleh orang yang memiliki utang kepada orang yang menagih utang.

Ini modus yang sangat ekstrem GanSis karena dapat menelan korban jiwa yang seharusnya tidak ada di perjanjian utang piutang.

Bagaimana GanSis apakah kalian juga pernah menemui modus-modus di atas saat menagih utang ke orang yang pernah kalian berikan pinjaman?

Sepertinya modus-modus di atas bukan lagi modus yang asing atau jarang terjadi ya GanSis, pasalnya memang banyak orang yang datang untuk berhutang dengan sangat memelas namun saat ditagih lebih ganas dan suka memanas.

Menurut pendapat ane pribadi jika Agan dan Sista ingin memberikan utang kepada orang lain maka sisihkan dari uang yang khusus untuk bersedekah. Jika uang tersebut tidak dikembalikan oleh orang yang berhutang maka Agan dan Sista telah ikhlas dan tidak berharap uang tersebut kembali.