Trek dinilai kotor dan berdebu sehingga mengganggu jalannya tes pramusim.

Kondisi ini sempat membuat hari pertama tes pramusim dihentikan sementara setelah red flag dikibarkan.

Hal tersebut dilakukan agar marshal dapat membersihkan trek sebelum tes kembali dilanjutkan.

FIM dan Dorna Sports sendiri selama tiga hari melakukan penilaian Sirkuit Mandalika untuk memastikan lintasan sudah sesuai standar MotoGP.

Mereka juga menyambut positif keluhan para pebalap yang menjadi masukkan untuk evaluasi.

Dilansir dari situs resmi MotoGP, Selasa (15/2/2022) malam WIB, setidaknya ada dua area yang menjadi fokus perbaikan, yakni kebersihan permukaan lintasan dan elemen aspal yang terangkat.

Kondisi ini membuat trek Sirkuit Mandalika akan diaspal ulang dari bagian sebelum Tikungan 17 hingga setelah Tikungan 5. 

Perbaikan tersebut sudah dikomunikasikan kepada ITDC dan telah disepakati. Perbaikan dijadwalkan selesai sebelum gelaran MotoGP Indonesia pada 18-20 Maret 2022.

Sirkuit Mandalika juga akan menerapkan teknologi terkemuka dunia untuk memastikan keseluruhan bagian memenuhi standar MotoGP.

"FIM, yang mengawasi homologasi trek, telah berkomunikasi dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mengenai perbaikan yang diperlukan ini," tulis pernyataan dalam situs MotoGP.

"Perbaikan akan dilaksanakan minimal tujuh hari sebelum peresmian Pertamina Grand Prix Indonesia," tambah bunyi pernyataan tersebut.

Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku pengelola Sirkuit Mandalika turut mendukung penuh keputusan ini.

Upaya perbaikan ini juga sudah berlangsung, termasuk pelapisan ulang aspal sebagian lintasan.

"Kami akan ikut apa pun yang direkomendasikan Dorna Sports dan FIM," ujar Motorsport Communication MGPA, Gatot Widakdo kepada Kompas.com, Selasa malam.

kompas.com

SALUTE