Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Sisi Lain Dari Komunisme!




Sebelum membahas hal ini, hilangkan dulu pelajaran sekolah yang sudah kita terima tentang pemahaman komunisme selama ini, jadi kita akan bahas dari sisi yang berbeda.

You ready to read? Let's read guys.

Membahas hal ini memang ngeri-ngeri sedap apalagi di zaman orde baru. Bisa-bisa hilang tanpa bekas, bahkan namapun tidak ditinggalkan. Padahal nama itu sangat penting untuk orang hilang, anda bisa bayangkan bila hidup dimasa itu.

Karena sekarang zaman sudah berubah kebebasan dalam bicara pun diperbolehkan, maka bolehlah hal seperti ini kita bahas.

Doktrin komunis yang sering kita baca, kita dengar, kita tonton hampir semuanya sama.

Komunis itu pasti atheisme, kalau dia atheis pasti penentang agama, ketika menentang agama pasti bertindak anarkis. Ditambah cerita tentang G30S dimana 6 Jendral dan 1 Perwira disiksa dan dibunuh oleh PKI lalu dimasukkan ke dalam sebuah lubang, saat ini dinamakan lubang buaya.

Namun cerita tentang banyaknya orang yang dituduh PKI lalu dibantai, minim diceritakan oleh buku-buku di sekolah. Kita sering mendengar kekejaman PKI, tapi kita jarang mendengar kekejaman terhadap orang yang dituduh komunis. Hanya di zaman sekarang serpihan sejarah itu mulai perlahan di ungkap.



Quote:


Sebenarnya komunis itu adalah idiologi, yang mengusung kemanusiaan. Namun ekspresi idiologi itu berbeda-beda, ada yang akhirnya positif ada juga yang menjadi radikal.



Seperti Ernesto Guevara de la Serna yang lahir di Rosario, Argentina pada 14 Juni 1928. Lebih dikenal dengan sebutan Che Guevara, sosok ini mencoba membebaskan negara-negara Amerika Latin dari Negara Barat lewat idiologi komunisme dimana akhirnya terjadi Revolusi Kuba yang terjadi dalam kurun waktu 1956–1959 mengakhiri kekuasaan Batista dan mengantarkan Fidel Castro ke tampuk kekuasaan.

Lalu ada juga tokoh komunis dari Italia yaitu Antonio Gramsci. Ia lahir di Ales, Italia pada tanggal 23 Januari 1891. Ia menggagas bahwa komunisme adalah anti terhadap hegemoni kebudayaan.



Jadi bisa dikatakan komunisme itu tidak seperti yang kita ketahui pasti seperti doktrin yang kita kenal saat ini, karena kalau mau jujur partai Murba dan PKI saling bermusuhan, walau mengusung idiologi komunis. Mirip dengan NU dan Masyumi yang sering tidak sejalan.

Inilah yang menyebabkan Sukarno enggan membubarkan komunisme, karena dari kacamata beliau komunisme dapat menciptakan tokoh-tokoh yang militan dan revolusioner.



Maka yang ada dipikiran Sukarno saat itu ingin mempersatukan itu semua, dimana ada Nasionalisme, Agama, dan Komunisme menjadi Nasakom. Kalau sekarang kita berfikir, kok agama sama komunis disatukan? Namun dalam pemikiran Sukarno hal itu bisa.

Karena kalau kita tarik mundur ada tokoh yang jarang orang tahu, beliau adalah Mohammad Misbach atau Haji Misbach. Ia menjunjung nilai Islam namun setia kepada komunisme.

Quote:


Menariknya antara komunis juga bisa bertentangan paham, seperti Ho Chi Minh di Vietnam dimana Jepang, Prancis dan Amerika ia libas. Dia tidak menjadikan komunisme untuk menghapus agama.



Berbeda dengan Pol Pot di Kamboja yang membantai banyak orang demi komunisme. Karena kiblatnya Maoisme dari China.

Kenapa Ho Chi Minh bisa seperti itu? Karena kiblatnya komunis Rusia atau Uni Soviet dimasa lalu. Di Rusia juga agama dibiarkan tumbuh subur, tidak ada pelarangan terhadap agama.



Jadi disini kita harus membuka pikiran kita, bahwa komunis belum tentu atheis, atau kelompok yang radikal dan sebagainya. Namun inti dari komunis adalah menciptakan masyarakat yang sama rata sama rasa. Atau masyarakat tanpa kelas.

Bahkan di dalam bernegara unsur sosialis dan komunis terkadang tercampur dalam gagasan idiologi lain.

Memang komunis lekat dengan atheis, tapi di eropa yang liberal juga banyak yang atheis. Jadi atheis ini tergantung individunya masing-masing bukan paksaan dari sebuah idiologi.

Jadi bukan kita mendukung komunis, namun pemahaman ini terkadang tanpa disadari masuk ke dalam sendi-sendi bernegara, beragama, terutama yang berkaitan dengan sosialis.



Karena mau liberal, fasis, komunis adalah buatan manusia. Bisa ada salahnya, bisa ada benernya. Ya, cukup sampai disini pembahasan ini apakah ada yang ingin menambahkan, monggo.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2022
referensi : klik, klik, klik, klik, klik, [URL=https://S E N S O Rhipotesa-indonesia/ketika-komunisme-memusuhi-komunisme-c14eb7b3d562]klik[/URL], klik, klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star




Diubah oleh c4punk1950... 30-01-2022 23:58
jordiganjar
caesarming
handratas
handratas dan 53 lainnya memberi reputasi
46
9.5K
111
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan