LUMAJANG – Aksi buang sesasi di Semeru tengah menjadi sorotan. Tindakan pria yang belakangan diketahui bernama Hadfana Firdaus tersebut dianggap meresahkan.

Meski masih dalam pencarian oleh kepolisian akibat aksi buang sesaji di Semeru, Hadfana Firdaus sebenarnya banyak memiliki jejak digital.

Dalam salah satu video di Kanal Youtube, Hadfana Firdaus nampak sedang mengumandangkan adzan dengan latar belakang Monas.

“Muadzin subuh aksi bela Baitul Maqdis,” demikian disampaikan oleh pengunggah video tersebut.

Seperti diketahui, Hadfana Firdaus pria yang membuang sesaji di lokasi erupsi Gunung Semeru kini sedang dicari polisi.

Identitas yang bersangkutan telah diketahui. Ternyata, dia adalah relawan yang berada di lokasi erupsi Gunung Semeru.

Sejauh ini, dia diketahui kelahiran Wonosobo, Jawa Tengah, pada 3, November 1998. Sementara berdasarkan domisili berasal dari Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Gatot Repli Handoko mengungkapkan, kepolisian kini sedang mencari pelaku.

Sesaji dari Warga yang Habis Ruwatan
Dia juga mengimbau agar masyarakat menjaga kondusitivtas. Sehingga jangan sampai dirusak dengan video berbau SARA.

“Kita harus menghormati kearifan lokal yang ada di situ,” tandas dia, Senin (10/1/2022).

Seperti diketahui, belakangan ini viral video seorang pria yang membuang sesaji di lokasi erupsi.

Dia membuang sesaji yang ditaruh warga sembari mengumandangkan takbir.

Padahal, sesajen itu, diletakan warga Desa Sumbersari, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Sementara di Desa Sumbersari sendiri, banyak penganut agama Hindu juga aliran Kejawen. Mereka baru saja ritual sedekah desa atau ruwatan.

Dalam video yang beredar di media sosial, nampak Hadfana menggunakan rompi hitam berbendera merah putih.

“Ini yang membuat murka Allah. Jarang sekali disadari bahwa inilah (sesaji) yang justru mengundang murka Allah, hingga Allah menurunkan azabnya,” kata Hadfana dalam unggahan tersebut. (yud)

https://www.radarcirebon.com/2022/01...zan-di-monas/?