Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

alioskiAvatar border
TS
alioski
Kerap Bentrok Berdarah, Warga Kembangan Minta Ormas PP dan FBR Dibubarkan


JAKARTA -- Pembakaran posko Pemuda Pancasila (PP) di Jalan Meruya, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat pada Senin (15/11/2021) dini hari, oleh anggota Front Betawi Rempug (FBR), membuat warga sekitar was-was dan khawatir.

Pembakaran dilakukan karena anggota FBR karena tidak terima rekannya DA meninggal dunia, setelah dianiaya kelompok PP.

Jali, warga di Jalan Meruya mengatakan, kedua ormas itu memang sering bentrok hanya karena masalah parkiran.

"Dari dulu masalahnya memang soal parkiran itu, biasa dah ormas mah. Dari dulu sudah banyak yang mati FBR," kata dia, Selasa (16/11/2021).


Namun, saat penyerangan itu anggota FBR tidak ada yang membawa senjata tajam ataupun senjata api.

Menurut dia, kedua ormas tersebut yakni FBR dan PP di sana sulit untuk didamaikan. Karena masing-masing masih menyimpan ego yang tinggi.

Ia menjelaskan sebelumnya, posko yang dibakar tersebut merupakan pos warga sekitar.

Tapi disewa oleh ormas Pemuda Pancasila.

"Kalo kata saya mah, bubarin aja semuanya, awalnya memang karena lahan parkiran, keributan sering terjadi sebelum ada yang tewas ini," tegas dia.

Ia awalnya tidak mengira posko yang disewa oleh PP dibakar oleh Ormas FBR, paska kejadian tewasnya DA di Jalan TPU Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu (14/11/2021) malam.

Namun fakatanya kata dia memang demikian.

Ia menyayangkan kedua belah pihak kerap melakukan aksi anarkis yang kerap meresahkan warga Kecamatan Kembangan.

"Kelompok PP kalau nyerang pasti tawuran, kalau FBR diam-diam senyap nyerangnya," tuturnya.

Sebelumnya, seorang anggota Ormas FBR berinisial DA (27) tewas dikeroyok orang tidak dikenal saat berada di poskonya di RT 08/03, Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (14/11/2021) malam.

Kapolsek Kembangan, Kompol H Khoiri mengatakan, peristiwa itu berawal ketika korban berada di sana sekitar pukul 23.00 WIB.

Tiba-tiba ia dikeroyok sekelompok orang menggunakan senjata tajam.

Sekujur tubuhnya mengalami luka bacokan dan tangannya hampir putus.

"Keributan di Gardu FBR, Joglo Kembangan, Jakarta Barat, korban satu meninggal dunia," ujar dia saat dihubungi, Senin (15/11/2021).

Kemudian, setelah kejadian itu, pada Senin (15/11/2021) dini hari, posko Pemuda Pancasila di kawasan Meruya, Kembangan, Jakarta Barat dibakar.

Kompol H Khoiri mengatakan, pihaknya belum dapat menyimpulkan ada keterkaitan pembakaran posko dengan penyerangan anggota ormas FBR.

"Dalam proses kejadian itu, memang selang beberapa jam setelah kejadian awal. Artinya cekcok di FBR enggak berselang lama sama itu kebakaran posko PP," kata Khoiri.


https://wartakota.tribunnews.com/amp...nya-dibubarkan
indrastrid
koi7
aloha.duarr
aloha.duarr dan 7 lainnya memberi reputasi
8
2.3K
44
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan