Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ashibnuAvatar border
TS
ashibnu
Runtuh, Insiden Jembatan Cave Creek

Sekitar pukul 11:25 pada 28 April 1995 sekelompok mahasiswa dari Politeknik Tai Poutini di Greymouth, Selandia Baru memadati jembatan wisata Cave Creek, Taman Nasional Paparoa di Pulau Selatan Selandia Baru. Jembatan wisata tersebut runtuh dan membuat seluruh kelompok mahasiswa jatuh ke jurang di bawahnya. Sebagian besar tidak selamat pada saat kejadian di musim gugur tersebut.

Melihat Sisi Lain Dari Kemegahan Arc de Triomphe

Paparoa adalah Taman Nasional Selandia Baru yang terkenal dengan hutan dan formasi batuannya yang unik. Cave Creek, salah satu situs yang paling populer, tempat tersebut adalah bagian sungai yang mengalir dari sistem gua yang berada di bawahnya. Jembatan wisata, yang didirikan pada tahun 1994, memungkinkan pengunjung untuk mengamati jurang itu dan melihat sungai yang berada di bawahnya.

Sekelompok mahasiswa yang sedang praktik dari Politeknik Tai Poutini mengunjungi taman itu pada hari tersebut, pada awalnya mereka dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama terdiri dari 17 mahasiswa bersama dengan petugas Departemen Konservasi sebagai pemandu, mendekati jembatan wisata dan memberanikan diri untuk menggunakannya. Mereka yang selamat mengingat betapa rapuhnya jembatan wisata tersebut.


Meskipun demikian mereka percaya bahwa jembatan itu telah dibangun dengan aman dan dievaluasi oleh seorang insinyur yang berkualitas. Tetapi perkiraan mereka ternyata salah. Jembatan wisata tersebut adalah jebakan maut. Dengan 18 orang dari kelompok berdiri di atasnya, mengakibatkan jembatan runtuh dan jatuh ke jurang di bawahnya. Para korban jatuh ke kedalaman 30 meter sebelum akhirnya mendarat di bebatuan. Kelompok kedua tiba di lokasi yang sama tak lama setelah kejadian naas tersebut.

Seorang petugas Departemen Konservasi dari kelompok itu, bersama dengan seorang mahasiswa, berlari kembali melewati jalan setapak untuk mencari bantuan. Setelah sampai di kendaraan, sayangnya mereka lupa tidak membawa kuncinya. Siswa tersebut kemudian berlari menuju ke rumah terdekat untuk memanggil bantuan polisi. Petugas polisi membutuhkan waktu dua jam untuk tiba di lokasi kejadian. Helikopter dan peralatan penyelamatan segera menyusul. Empat siswa yang terluka parah dikeluarkan dari ngarai. Sisa 14 orang yang berdiri melawati jembatan telah meninggal.


Penyelidikan mengungkapkan bahwa jembatan wisata dibangun dengan tidak benar dan tidak aman. Di antara masalah yang paling mengerikan adalah fakta bahwa jembatan tidak dirancang atau disetujui oleh seorang insinyur yang berkualifikasi. Ditambah lagi dengan fakta bahwa jembatan itu tidak tertancap dengan batu sisi tebing dan sebagai gantinya malah ditancapkan dengan tiang biasa untuk mengamankannya.

Selain itu, jembatan juga tidak terpasang dengan benar, pembuatan jembatan wisata itu juga tidak pernah memiliki izin pembangunan atau terdaftar dan diperiksa, tanda peringatan yang menyarankan maksimal lima orang di jembatan tidak pernah dipasang. Akar penyebab semua masalah ini, menurut penyelidikan adalah masalah sistemik dengan Departemen Konservasi. Departemen itu telah diberi tugas yang berat dan sulit tetapi tidak diberi dana untuk menyelesaikannya, yang menyebabkan pemotongan biaya pekerjaan konstruksi yang tidak tepat.


Setelah peristiwa itu, Departemen Konservasi memeriksa lebih dari 520 bangunan di seluruh tamannya dan menutup 65 tempat untuk perbaikan. Perbaikan dan pemberitahuan keselamatan ditambahkan ke tempat lain.  Kompensasi sebesar 2,6 juta dolar telah dibayarkan kepada keluarga para korban, tetapi tidak ada penuntutan karena Departemen Konservasi adalah entitas nasional dan hukum pada saat itu tidak mengizinkan untuk menuntut departemen milik negara.


Undang-undang Selandia Baru sejak kejadian itu telah diubah untuk memastikan bahwa departemen pemerintah pun dapat dimintai pertanggungjawaban. Sebuah plakat peringatan diresmikan pada tahun 1996, dan pada tahun 1998 tempat itu dibuka kembali.  Jembatan baru dipasang, tetapi jembatan wisata dan struktur yang dibuat dengan buruk yang merenggut begitu banyak nyawa tidak pernah dibangun kembali.


KOLEKSI THREAD MENARIK

Quote:
Diubah oleh ashibnu 11-11-2021 05:10
indrastrid
indrag057
SoupAyam
SoupAyam dan 14 lainnya memberi reputasi
15
3.9K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan