Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Demi Memerangi Covid di Austria Ada Vaksin Bonus Layanan Seks Gratis

Gbr diambil dr : news.sky.com

Pandemi Covid sejak awal kemunculannya selalu membuat perdebatan di mana-mana. Kita berdebat tentang asal muasal virus itu sendiri, apakah buatan Laboratorium, atau murni hasil dari evolusi alami. Membahas kebijakan yang paling tepat untuk menghentikan laju pandemi, ada yang minta Lockdown, vaksin, dst.  Membahas teori konspirasi baik itu yang menganggap Covid itu sendiri sudah direncanakan, atau yang membahas permainan ekonomi di balik penanganan Covid.

Salah satu yang menjadi topik perdebatan adalah upaya pemerintah yang terkesan "memaksa" agar rakyatnya mau menjalani vaksinasi Covid.

Hal ini membuat cibiran dari sebagian orang (yang tidak ragu untuk divaksin) terhadap mereka yang enggan dan bahkan menolak dengan tegas untuk divaksin. Mereka yang anti vaksin ini dikatai, bodoh, tidak paham sains, dst.

Nyatanya ada banyak orang dari berbagai kalangan dan latar belakang tingkat pendidikan yang menolak vaksin. Tidak melulu dari mereka yang berlatar pendidikan rendah dan atas dasar pertimbangan relijius.

Sehingga susahnya menyukseskan program vaksin, bukan cuma dialami oleh negara yang sedang berkembang. Negara maju seperti Austria pun ternyata mengalami kesulitan untuk menyukseskan program vaksin.

Berdasar sumber referensi no 2, jumlah penduduk Austria yang sudah divaksinasi ada di kisaran 64%. Jumlah ini masih jauh dari target yang ingin dicapai oleh Pemerintah Austria, maka pemerintah Austria pun memperketat ijin untuk akses-akses fasilitas umum bagi mereka yang belum divaksin.

Hal ini tentunya meresahkan para pengusaha di bidang-bidang usaha tertentu, seperti pemilik restaurant, pertokoan, dst; termasuk para pengusaha di bidang "hiburan".

Gbr diambil dr : news.sky.com

Peter Laskaris, manajer sebuah rumah bordil bernama Fun Palast kemudian berinisiatif mendukung program pemerintah tersebut dengan cara mengadakan program vaksinasi di rumah bordilnya. Yang unik dari program vaksinasi yang diadakan oleh Fun Palast ini adalah, setiap mereka yang datang untuk mendapatkan vaksinasi di tempat mereka, akan mendapat gratis 30 menit bersama "karyawati" Fun Palast pilihan mereka.

Gbr diambil dr : news.sky.com

Program nyeleneh ini tentu tidak mungkin diterapkan di Indonesia, akan tetapi idenya untuk memberikan semacam "reward" bagi mereka yang bersedia divaksin mestinya bisa diadaptasi.

Apalagi di masa pandemi ini banyak orang terkena dampaknya secara ekonomi.

Memang upaya pemerintah dari berbagai negara yang berusaha agar seluruh penduduknya menerima vaksinasi ini juga menerima berbagai kecurigaan yang kurang berdasar.

Akan tetapi untuk saat ini, bisa dikatakan program vaksinasi masih menjadi salah satu metode utama untuk menghentikan pandemi Covid.

Salam ...




Sumber berita:
1. https://poskota.co.id/2021/11/10/ber...ia-bebas-pilih

2. https://ourworldindata.org/covid-vac...untry=OWID_WRL

3. https://www.aljazeera.com/news/2021/...as-cases-surge
wahyusn88
thc14
dalledalminto
dalledalminto dan 6 lainnya memberi reputasi
7
2.5K
38
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan