tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Aipda Ambarita, Pernah Kerja di Perusahaan Cat hingga Dikenal sebagai Polisi Artis
TRIBUNWOW.COM - Sosok Aipda Monang Parlindungan Ambarita, mendadak ramai disorot dan bahkan sampai menjadi trending topik di Twitter sejak Selasa (19/10/2021).
Aipda Ambarita dikenal sebagai polisi artis lantaran eksis di televisi dan YouTube.

Jauh sebelum menjadi polisi, Aipda Ambarita ternyata pernah bekerja sebagai karyawan di perusahaan cat.

Baca juga: Tetap Setia meski Dimutasi, Ini Jawaban Aipda Ambarita yang Viral Paksa Periksa HP Warga



Viral Paksa HP Warga

Nama Aipda Ambarita viral gara-gara memaksa memeriksa ponsel atau HP warga saat melakukan patroli atau razia.

Ia pun dinilai sewenang-wenang dan melanggar SOP.



Buntut viralnya kasus ini, Aipda Ambarita telah dimutasi oleh Polri.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, memutasi dua anaknya buahnya, yakni Aipda Monang Parlindungan Ambarita dan Aiptu Zakaria atau biasa dikenal Jacklyn Choppers.

Keduanya dimutasi ke Bidang Humas Polda Metro Jaya.

Mutasi itu tertuang dalam surat telegram bernomor ST/458/X/KEP/2021 tertanggal 18 Oktober 2021 yang ditandatangani Karo SDM Kapolda Metro Jaya, Kombes Putra Narendra.

Mutasi terhadap Aipda Ambarita ini terjadi setelah videonya memeriksa paksa handphone warga viral di media sosial.

Video tersebut salah satunya diunggah ulang oleh aku Twitter @xnact. 

Dalam video itu, Aipda Ambarita bersama anggota lainnya tengah memeriksa ponsel seorang warga yang terkena razia patroli malam.

Namun, warga tersebut menolak karena merupakan ranah privasinya.

Aipda Ambarita mengaku pemeriksaan ponsel warga merupakan wewenang Polri yang telah diatur dalam undang-undang.

Hal ini pun menuai pro kontra lantaran pemeriksaan paksa ponsel dinilai tindakan sewenang-wenang.

Terkait mutasi tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, mengatakan dimutasinya kedua personel polisi nyentrik ini adalah hal biasa.

Mutasi di lingkungan instansi Polri merupakan bentuk penyegaran dalam satuan tugas.



"Semua anggota Polda Metro Jaya pasti pernah merasakan mutasi dan itu hal yang wajar tour of duty atau penyegaran," kata Kombes Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (19/10/2021).

Yusri juga membeberkan alasan Jacklyn dan Ambarita dimutasi ke Bidang Humas Polda Metro Jaya.

Satu pertimbangan yang dipilih karena keduanya memiliki kecakapan di media sosial.

Keduanya memang sudah cukup populer di media sosial dan aktif menghiasi layar kaca sehingga kepiawaiannya dapat memperkuat Bidang Kehumasan tidak diragukan.

"Lantas kenapa dimutasi ke Humas? Pak Jacklyn dan Ambarita itu punya bakat bermain di Medsos. Boleh lihat followers Pak Jacklyn bagus nggak?"

"Kita butuh orang-orang yang expert di bidangnya, terutama di Humas. Pak Ambarita juga demikian, beliau senang bermain medsos, kebetulan pengelola medsos di Polda Metro Jaya ini adalah di Bidang Humas," jelas Yusri.

Yusri juga menjelaskan, Jacklyn dan Ambarita akan diperbantukan untuk mengisi posisi di Subdit Multimedia Polda Metro Jaya.

"Di Humas ada namanya Subdit Multimedia. Kami butuh orang seperti Pak Jacklyn dan Ambarita untuk bisa membantu kami bermain di Humas dan mengelola medsos ini."

"Keduanya kelebihan yang sama, coba lihat followers-nya, keduanya viral di medsos," jelas Yusri.

Sosok Aipda Ambarita

Sebelum dimutasi ke Bidang Humas, Aipda Ambarita bertugas di Banit 51 Unit Dalmas Satsabhara Polres Jakarta Timur.

Dikutip dari Kompas.com, ia memimpin Tim yang bernama Raimas Backbone

Tim ini bertugas mengurai, membubarkan dan menceraiberaikan, serta melokalisasi massa yang melakukan tindakan anarki yang berpotensi menggangu kamtibmas.

Melalui Tim Raimas Backbone, sepak terjang Ambarita makin dikenal luas masyarakat dalam mengamankan di wilayah Jakarta Timur.

Seluruh kegiatan Tim Raimas Backbone hampir setiap hari diunggah ke YouTube jadi satu di antara program kriminal di Stasiun Televisi Swasta.

Raimas Backbone merupakan singkatan tim pengurai massa (Raimas).

Nama Raimas Backbone terinspirasi dari Sabhara Backbone yang sudah lebih dahulu terbentuk.

Raimas Backbone menjadi tim patroli Polres Metro Jakarta Timur sejak 2017.

Tugasnya pun beragam, namun lebih dikenal publik tim yang berpatroli menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Jakarta Timur, khususnya pada malam hari.

Raimas Backbone Polres Metro Jakarta Timur serupa dengan Tim Jaguar Polresta Depok, Tim Tiger Polres Jakarta Utara atau tim-tim patroli kecil yang ada di Polres-Polres lain.

Berkat Raimas Backbone, kepopuleran Aipda Ambarita makin moncer karena menyedot penonton hingga jutaan kali.

Tim Raimas Backbone juga sangat rapi dalam mengelola kontennya.

Baca juga: Viral Video Aipda Ambarita Ngotot Periksa HP Warga: Wewenang Kau Tahu Artinya?

Terbukti, subscriber YouTube-nya mencapai 1,3 juta lebih dengan total tayangan ratusan juta viewer.

Saat bertugas, Raimas Backbone seringkali menindak kejahatan jalanan dalam patroli rutinnya.

Sosok Ambarita dikenal sebagai leader dalam patroli malam hari dan kerap bersinggungan langsung dengan pihak-pihak pengganggu ketertiban hingga pelaku kejahatan.

Aksi-aksi kejahatan seperti tawuran, peredaran narkoba, penjambretan, hingga pembegalan, kerap ditindak oleh tim ini.

Alhasil, kiprah Raimas Backbone makin eksis di beberapa program televisi swasta di Tanah Air.

Ambarita mulai menjadi polisi dengan mendaftar di Polda Metro Jaya pada 1998.

Sebelumnya, ia pernah mendaftar sebagai polisi namun gagal. 

"Terus akhirnya dipanggil ke Polda Metro Jaya dan dinyatakan lulus. Saya ditugaskan ke Mojokerto, Jawa Timur, dan menjalani pendidikan," kata Ambarita, Senin (16/11/2021). 

"Setelah beberapa bulan menjalani pendidikan, saya resmi jadi polisi," ujar dia.

Ambarita kemudian ditugaskan di Reserse Polda Metro Jaya.

Ia memimpin Tim Raimas Backbone sejak 2017.

"Pak Kombes Pol Andry Wibowo (Kapolres Jakarta Timur saat itu) juga mendukung," ucap Ambarita.

Pernah Kerja di Perusahaan Cat

Sebelum menjadi polisi, Ambarita pernah bekerja di perusahan cat.

Hal ini bermula saat lulus SMA, dia mendaftar ke Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri).

Namun, ia tidak lolos tes.

"Hasil tes terakhir menyatakan saya gagal. Sempat ditawari ke Bintara Kostrad, tetapi saat itu saya bilang, 'Enggak usah lah, tahun depan saja'," ujar dia.

Setahun berikutnya, Ambarita mencoba daftar Bintara Polisi.

"Pada 1996 daftar lagi, tetapi pas tes kesehatan, saya kelebihan berat badan," jelas dia.

"Pergilah saya ke Jakarta, tetapi tidak untuk kuliah karena saya tidak mau kuliah," tutur dia.

Di Jakarta, Ambarita bertemu dengan teman kakak perempuannya.

Dari situ, ia ditawari kerja di perusahaan cat.

"Saya kerja di perusahaan cat di Ancol, Jakarta Utara, ditempatkan di laboratorium. Tugasnya membuat sampel warna," ucap Ambarita.

Krisis moneter mulai terjadi pada 1997.

Ambarita terkena imbasnya.

Ia salah satu pegawai yang dipecat.

"Setelah itu, nganggur lagi," kata dia.

Di tengah waktu menganggurnya, Ambarita masih menyimpan keinginan untuk menjadi polisi hingga akhirnya ia mendaftar pada 1998 dan lulus seleksi. 

Aktif di YouTube

Ambarita dikenal sebagai polisi yang populer di YouTube dan televisi. 

Dia memiliki acara berjudul Tim Raimas Backbone.

Dilihat Tribunnews, Selasa (19/10/2021), akun YouTube Raimasbackbone Official memiliki 1,3 juta followeres.

Akun Youtube RAIMASBACKBONE OFFICIAL (Youtube RAIMASBACKBONE OFFICIAL)

Video-video yang diunggah di akun ini berisikan aktivitas tim Raimas Backbone saat melakukan patroli.

Selain itu, Aipda Arimbata juga memiliki akun YouTube pribadi dengan nama akun Keluarga Bahagia MP Ambarita.

Akun ini memiliki subscriber sebanyak 255 ribu subcriber.

Video dalam akun ini berisikan aktivitas Ambarita sehari-hari bersama keluarganya.

Adapula akun Aipda Ambarita Raimas Backbone yang memiiki 200 ribu subscriber. 

Namun, akun ini terakhir update sekitar setahun lalu.

(Tribunnews.com/Daryono/Fandi Permana/Igman Ibrahim) (Kompas.com/Nirmala Maulana Achmad)

Berita terkait Aipda Ambarita
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Aipda Ambarita, Polisi yang Dimutasi setelah Videonya Periksa Ponsel Viral di Medsos, dan Raimas Backbone Bawa Aipda Ambarita Makin Dikenal Sebagai Polisi Artis hingga Tampil di Layar Kaca

Editor: Lailatun Niqmah



tiantian10
dcmatrix21
politon21
politon21 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
3.2K
33
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan