Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

shunryuAvatar border
TS
shunryu
15 Headline Perlakuan Pers Inggris Terhadap Meghan Markle Vs Kate Middleton
Pangeran Harry dan Meghan Markle, Duke dan Duchess of Sussex mengejutkan publik ketika pada tanggal 8 Januari 2020 mengumumkan bahwa mereka meninggalkan posisi mereka sebagai anggota senior keluarga kerajaan. Salah satu perubahan paling penting yang mereka buat adalah menolak sekelompok outlet pers Inggris akses pertama ke siaran pers pribadi mereka, setelah bertahun-tahun liputan pers inggris dan pengeditan yang mereka lakukan dirasa tidak adil, karena diisi dengan favoritisme, yang bertujuan untuk membuat opini publik terhadap Meghan pada khususnya.

Sejak pengumuman dan perubahan yang Duke dan Duchess of Sussex buat, para jurnalis menggali beberapa berita utama yang di muat di media Inggris yang paling sinis dan menghakimi Meghan dimana menempatkan Duchess of Sussex Meghan Markle dan Duchess of Cambridge Kate Middleton pada outlet yang sama — kadang-kadang bahkan penulis yang sama —dan bahkan pada situasi yang sama. Berikut adalah beberapa hal yang menurut jurnalis Inggris kelihatannya salah ketika mantan anggota keluarga kerajaan Inggris Meghan melakukannya.
#1



#2



#3



#4



#5


Dalam sebuah artikel, Duchess of Cambridge dilaporkan meminta wewangian berupa lilin mewah dari brand Jo Malone untuk dikirimkan di venue pernikahan. Media Inggris mencoba menuliskan deskripsi mendalam soal lilin yang diminta Kate Middleton.

Lain halnya dengan Meghan, mengajukan permohonan yang sama untuk acara pemberkatan nikah di St. George Chapel, keinginan Meghan justru ditolak dan disebut sebagai pelanggaran aturan kerajaan

#6



Seorang jurnalis bernama Sarah Vine dari situs Mail Online kerap memuji penampilan dan selera fashion Kate Middleton dalam artikelnya. Ia menyebutkan jika Kate adalah seorang fashionista sejati yang mampu menunjukkan pesona elegan dan layak sebagai seorang putri Kerajaan Inggris.

Berbeda dengan Meghan Markle, Sarah Vine menuliskan jika keluarga kerajaan itu seharusnya menjaga tradisi, melayani, dan melaksanakan tugasnya. Bukan berfokus pada dunia fashion dan dipandang sebagai panutan dalam dunia mode.

#7



Kate Middleton dipuja atas kedekatannya dengan Ratu Elizabeth II lewat cara berbusananya. Sementara Meghan dilaporkan membangkang dan tak menuruti perintah ratu saat disuruh memakai topi hijau untuk menghormati para korban yang meninggal dalam tragedi kebakaran Grenfell Tower.

#8



Kedua headline artikel di atas menyebutkan jika Ratu Elizabeth II berhalangan hadir di acara pembaptisan Louis Arthur Charles dan Archie Harrison Mountbatten Windsor.

Isi berita Kate disampaikan dengan tone positif dan tetap mendukung sang Duchess. Namun artikel Meghan dituliskan dengan gaya cenderung menyalahkan, menyebut istri Pangeran Harry itu tidak menjaga tradisi dan tidak mampu memilih tanggal yang tepat di saat jadwal ratu begitu padat.

#9



#10



#11



#12



#13



Pada 2016, tak lama setelah Pangeran Harry dan Meghan Markle mulai berkencan, Pangeran Harry mengeluarkan pernyataan resmi yang mengecam liputan media tentang Meghan. Di antara keluhan itu salah satunya adalah eufemisme koran tentang ras dan latar belakang kelasnya.

Sejak itu, banyak yang terus berspekulasi bahwa bias umum media terhadapnya berasal dari penolakan untuk menerima ras campuran Amerika ke dalam apa yang dirasakan orang kulit putih kelas atas Inggris sebagai lembaga budaya eksklusif seperti bangsawan Inggris.

Pangeran Harry telah menjadi pendukung nomor satu bagi Meghan sejak membawanya ke Kerajaan Inggris dan bergabung dengannya untuk menuntut tabloid Inggris karena melanggar privasinya pada tahun 2018.

Pada saat yang sama, Pangeran Harry juga merilis pernyataan pedas yang membandingkan perlakuan pers terhadap ibunya Putri Diana, yang meninggal dalam kecelakaan mobil ketika mencoba melarikan diri dari kejaran para fotografer setelah bertahun-tahun disiksa oleh jurnalis invasif.

Sepertinya pasangan itu memutuskan bahwa kata-kata yang bernada keras terhadap pers Inggris tidak mampu membuat perbedaan dan sekarang mereka bersiap untuk memberikan pelajaran dengan cara memutuskan hubungan secara resmi kepada media-media tersebut.

Sumber : Lili North & Mindaugas Balčiauskas (For BoredPanda)
Diubah oleh shunryu 10-07-2020 13:21
0
786
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan