- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Putin Soal 'Bencana' Afghanistan: Demokrasi Tidak Bisa Dipaksa dengan Kekuatan
TS
pengkreditmotor
Putin Soal 'Bencana' Afghanistan: Demokrasi Tidak Bisa Dipaksa dengan Kekuatan
Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto/REUTERS
MOSKOW - Amerika Serikat (AS) telah menyelesaikan kampanye militer selama 20 tahun di Afghanistan pekan ini, yang mengakibatkan lebih dari 46.000 kematian warga sipil dari semua pihak.
Ironisnya, ujung dari intervensi militer itu adalah pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban pada 15 Agustus. Pasukan AS dan aliansi Barat pun keluar dari Afghanistan secara panik dan terhina.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut situasi di Afghanistan setelah penarikan pasukan Barat sebagai "malapetaka". Dia menegaskan demokrasi tidak dapat dipaksakan dengan kekuatan.
Baca juga: Taliban Klaim Rebut Jalan Masuk Utama ke Lembah Panjshir
Berbicara pada sesi pleno Forum Ekonomi Timur, Putin mengatakan, “Jika orang membutuhkan demokrasi, itu akan datang kepada mereka secara alami.”
Baca juga: Jet Siluman Checkmate Versi Dua Kursi Lebih Diminati Pembeli Asing
Presiden Rusia menambahkan PBB dan badan Dewan Keamanan PBB harus bertanggung jawab untuk menjaga ketertiban global.
Baca juga: Ngerinya Banjir di New York, 41 Orang Meregang Nyawa
"Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Dewan Keamanannya, termasuk lima anggota tetap, harus bertanggung jawab atas ketertiban dunia," papar Putin.
MOSKOW - Amerika Serikat (AS) telah menyelesaikan kampanye militer selama 20 tahun di Afghanistan pekan ini, yang mengakibatkan lebih dari 46.000 kematian warga sipil dari semua pihak.
Ironisnya, ujung dari intervensi militer itu adalah pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban pada 15 Agustus. Pasukan AS dan aliansi Barat pun keluar dari Afghanistan secara panik dan terhina.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut situasi di Afghanistan setelah penarikan pasukan Barat sebagai "malapetaka". Dia menegaskan demokrasi tidak dapat dipaksakan dengan kekuatan.
Baca juga: Taliban Klaim Rebut Jalan Masuk Utama ke Lembah Panjshir
Berbicara pada sesi pleno Forum Ekonomi Timur, Putin mengatakan, “Jika orang membutuhkan demokrasi, itu akan datang kepada mereka secara alami.”
Baca juga: Jet Siluman Checkmate Versi Dua Kursi Lebih Diminati Pembeli Asing
Presiden Rusia menambahkan PBB dan badan Dewan Keamanan PBB harus bertanggung jawab untuk menjaga ketertiban global.
Baca juga: Ngerinya Banjir di New York, 41 Orang Meregang Nyawa
"Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Dewan Keamanannya, termasuk lima anggota tetap, harus bertanggung jawab atas ketertiban dunia," papar Putin.
0
1.9K
4
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan