Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Pro dan Kontra Petisi Boikot Saipul Jamil, Anda Bela Siapa?

Gbr diambil dr voi.id

Saipul Jamil bebas, disambut dan diarak bak pahlawan.
Berkisah sedih seakan dirinya adalah korban.
Diwawancara di berbagai media untuk berbagi kisah.
Akhirnya bikin banyak orang jadi gerah.

Muncullah petisi untuk memboikot Saipul, sebagai mantan pelaku pedofil dengan korban remaja di bawah umur.
Ratusan ribu sudah tanda tangan terkumpul, tapi fans Saipul Jamil tak diam, rapat berbaris membela dan menghibur.

Tak kurang dari sang ratu Inul Daratista yang mengangkat suara untuk membela.
Meski cacian kemarahan netizen, akhirnya membuat sang ratu memalingkan muka.

Harusnya bagaimana kita bersikap? Bukankah selalu ada kesempatan kedua?
Bukankah Tuhan yang Maha Suci saja, pintu maafnya selalu terbuka?
Tuhan memang pintu maafnya selalu siap terbuka bagi yang berdosa.
Tapi itu pun bukankah dengan menimbang rasa menyesal dari si pendosa?

Tapi kalau Saipul Jamil diberi panggung atas nama rasa kasihan,
Bagaimana dengan yang menanggung trauma, alias si korban?

Pantaskah membiarkan korban dihantui masa lalu
Sementara pelaku tertawa tanpa rasa malu?


Gbr diambil dr idntimes.com


Gansists sekalian masuk kelompok yang mana?

Kelompok boikot Saipul Jamil? Atau kelompok pendukung dan penghibur Saipul Jamil?

Sedikit saya kutipkan isi wawancara dengan Saipul Jamil ketika dia baru bebas :

Quote:

Cuplikan diambil dari artikel yang tayang di Kompas.comdengan judul "Saipul Jamil: Dipenjara Jadi Pengalaman dan Sejarah Hidup Saya", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/202...rah-hidup-saya.

Sekarang mohon maaf, tapi apakah di antara jawaban-jawabannya itu, ada penyesalan karena sudah memaksa remaja di bawah umur untuk berhubungan seksual dengan dirinya?

Menyesal masuk penjara. Iya. Kapok dipenjara. Iya.

Tapi yang tersirat dari jawabannya itu, belum ada pemahaman dalam dirinya, tentang mengapa dia sampai masuk ke penjara. Saipul Jamil seakan tidak merasa bersalah, dan belum tahu di mana letak jahatnya dari apa yang dia lakukan.

Mungkin kalau Saipul Jamil keluar penjara tanpa selebrasi. Lalu waktu diwawancara yang muncul adalah permintaan maaf dan penyesalan yang tulus. Ditambah janji untuk tidak mengulanginya lagi. Janji akan berusaha melakukan apa saja, untuk memperbaiki kerusakan yang sudah terjadi akibat kesalahan yang dia lakukan.

Mungkin reaksi masyarakat akan berbeda.

Dibanding ketika korbannya menunduk malu, sementara pelaku kejahatannya tertawa terbahak-bahak. 


Cupu1971
kusonekochan
grlicbttrshrimp
grlicbttrshrimp dan 12 lainnya memberi reputasi
11
9.3K
230
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan