Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Untuk Menandingi Pesawat Patroli Maritim P-8I India, Pakistan Perkenalkan Sea Sultan
Pakistan dan India punya hubungan yang kurang harmonis, meski bertetangga dekat kedua negara kerap kali terlibat konflik senjata. Dilihat dari kekuatan militer, jelas India lebih unggul dari Pakistan. Untuk bisa menyamai kekuatan India, berbagai cara dilakukan Pakistan, salah satunya dengan merapat ke sisi China guna mendapat persenjataan yang mumpuni.

Dan yang terbaru, demi mengimbangi kekuatan India di lautan, Angkatan Laut Pakistan resmi memperkenalkan pesawat patroli maritim terbaru yang diberi nama "Sea Sultan".Pesawat ini nantinya akan menjadi lawan tanding pesawat patroli maritim P-8I Poseidon India. Mengutip laporan Defense World, pada hari Kamis (02/09/2021) Angkatan Laut Pakistan meluncurkan pesawat ini untuk pertama kalinya.

Acara peresmian tersebut diadakan di pangkalan agkatan laut Mehran di Karachi, berbicara pada kesempatan itu, Kepala Staf Angkatan Laut Amjad Khan Niazi mengatakan pesawat itu akan meningkatkan kesadaran situasional maritim angkatan laut. Pesawat yang dipakai Pakistan tersebut merupakan varian dari pesawat Lineage 1000 yang dibuat oleh Embraer, manufaktur asal Brazil. Dua pesawat yang berbasis Lineage 1000 juga akan segera memperkuat Angkatan Laut Pakistan untuk misi patroli maritim. Dikabarkan jika pesawat akan dilengkapi dengan senjata dan sensor terbaru untuk melakukan Operasi Udara Maritim termasuk peperangan anti-kapal dan anti-kapal selam.


Quote:



Untuk merubah pesawat jet tersebut manjadi varian "Maritime Patrol Aircraft (MPA)", Pakistan telah menunjuk perusahaan Leonardo asal Italia dalam proses konversi tersebut. Total Pakistan memberi kontrak untuk mengubah tiga pesawat jet Embraer Lineage 1000 menjadi pesawat patroli maritim jarak jauh Sea Sultan untuk Angkatan Lautnya. Kontrak lanjutan diharapkan akan membuat jumlah total Sea Sultan menjadi 10, pesawat ini akan menggantikan armada P-3C Orion yang sudah lama melayani negara itu. Di bawah kontrak tambahan, pesawat ini terintegrasi dengan paket perang anti-kapal selam dan patroli maritim. Dalam kontrak tersebut Paramount Group Afrika Selatan akan menangani perawatan, perbaikan, dan overhaul pra-konversi pesawat.

Brazil sebenarnya juga mengembangkan program pesawat patroli maritim dengan basis pesawat Lineage 1000 untuk menggantikan armada P-3B Orion, sebuah program yang tidak terkait dengan proyek MPA Pakistan. Sekilas tentang Lineage 1000, pesawat yang masuk regional jet ini ditenagai dua mesin turbofan General Electric CF34-10E, mesin ini mampu digeber sampai kecepatan maskimum Mach 0.82 dan punya kecepatan jelajah 847 km per jam.

Punya kapasitas bahan bakar penuh mencapai 21 ton, pesawat dapat terbang sejauh 8.500 km. Dilihat dari dimensinya pesawat punya panjang 36.24 m, rentang sayap 28.72 m, serta tinggi 10.57  m. Dari segi bobot Lineage 1000 punya berat kosong 32.133 kg dan berat maksimum saat take off 54.500 kg.


Quote:



Mengutip artikel indomiliter.combeberapa perangkat yang terpasang pada Sea Sultan antara lain: ESM/ELINT sensor di bawah hidung, konsol infrared/electro optick di bawah kokpit serta belly dome yang berisi radar AESA (Active Electronically Scanned Array) pencari sasaran di permukaan. Sementara untuk mencari kapal selam Se Sultan akan dipasang acoustic processing system dan elemen penghancuran kapal selam dengan internal launcher yang dapat dimuati torpedo, sonobuoy dan depth charge. Guna menunjang komunikasi tersedia satcom terminal pada sisi atas fusegale.

Masih bersumber dari artikel indomiliter.com, selain Sea Sultan yang baru diperkenalkan, saat ini Angkatan Laut Pakistan juga mengoperasikan pesawat patroli maritim RAS 72 Sea Eagle. Pesawat ini dibangun dari basis platform ATR-72 500. ATR-72 adalah pesawat bermesin turboprop yang dibuat perusahaan patungan Prancis-Italia yang bernama ATR. Varian sipil pesawat ini banyak digunakan oleh maskapai penerbangan di berbagai negara, salah sataunya Garuda Indonesia. Varian pesawat patroli maritim dari seri pesawat ATR digunakan oleh Turki dan Italia.

Pada varian RAS 72 Sea Eagle milik Pakistan sudah dilengkapi radar AESA Leonardo Seaspray 7300E, electronic support measures (ESM) suite, kubah FLIR Systems Star SAFIRE III electro-optical/infrared (EO/IR) dan perangkat anti-submarine warfare (ASW) dengan kemampuan meluncurkan torpedo ringan 324 mm. Untuk mengendus keberadaan kapal selam, RAS 72 Sea Eagle dilengkapi sistem pemrosesan akustik dan peluncur sonobuoy.


Quote:



--------



Demikian sedikit informasi yang bisa sampaikan pada kesempatan kali ini, tetap semangat dan jaga kesehatan, sampai jumpa emoticon-Angkat Beer




Referensi Tulisan: 1.2.3
Ilustrasi Foto: Twitter
Diubah oleh si.matamalaikat 06-09-2021 02:59
ableh80
dafiqi17
BejhoDeViruz
BejhoDeViruz dan 20 lainnya memberi reputasi
21
7.6K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan