extreme78Avatar border
TS
extreme78
Bayi Kritis di Ambulans Dihalangi Pemotor Berseragam 'Instansi' Meninggal
Jakarta - Sebuah video memuat detik-detik ambulans yang membawa bayi kritis dihalangi oleh pemotor menggunakan seragam 'instansi'. Bayi malang itu dikabarkan meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Hal itu disampaikan oleh Gholib Nur Ilham, sopir ambulans yang membawa pasien. Dia menyebut pasien dinyatakan meninggal dunia hari ini.

"Kondisi pasien saat ini dapat info dari bidan kita pasiennya meninggal dunia," kata Gholib saat dihubungi wartawan, Jumat (13/8/2021).

Gholib kemudian menjelaskan awal ambulans itu terhalangi motor. Dia menyebut peristiwa itu terjadi pada Kamis (12/8), di lampu merah Jl Otista, Jaktim.

Menurut Gholib, awalnya dia mengantar pasien yang lahir prematur ke puskesmas. Namun, karena peralatan tidak memadai pasien kemudian dirujuk ke rumah sakit yang memiliki ruangan ICU.

"Selama 4 jam berjuang mencari rumah sakit, alhamdulillah dapat rumah sakit di daerah Jaktim yang ruang ICU kosong," katanya.

Selama perjalanan menuju rumah sakit awalnya laju ambulans berjalan lancar. Gholib pun menyebut pasien bayi kritis itu dimasukkan ke dalam ruang inkubator di dalam mobil ambulans.

Pemotor Gebrak Kaca
Namun, sesampainya di daerah Jatinegara, Jakarta Timur, mobil ambulans menyenggol salah satu pemotor yang menggunakan seragam 'instansi' itu. Pemotor merasa marah dan ternyata mengejar ambulans yang dibawa oleh Gholib.

"Mungkin dia agak oleng. Jadi pas kejadian itu emosi dan ngejar ambulans kita. Di saat setelah lewati Flyover Cawang ternyata ambulans kita terjebak macet," terang Gholib.

"Setelah itu dia ambil kiri. Setelah mobil boks ambil kiri ternyata saya nggak ngeh pemotor itu ngejar kita di samping, berada di samping ambulans kita dan langsung gebrak kaca kita. Spontanitas kaget cuman masih bisa kontrol emosi karena saya mikir pasien saya," tambahnya.

Dalam video viral pemotor itu terlihat memotong laju ambulans dan pergi usai melakukan pemukulan ke kaca ambulans. Sementara ambulans pun terus melaju ke rumah sakit.

Menurut Gholib, awalnya setibanya di rumah sakit pasien bayinya itu masih mendapat pertolongan dari pihak rumah sakit. Namun, kabar duka itu baru diterimanya hari ini.

Wakil Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Maulana Karepesina sebelumnya telah angkat suara dan menyebut peristiwa itu diduga terjadi di ruas jalan menuju Kampung Melayu.

"Baru tahu infonya demikian. Kalau lihat lokasi arah menuju Otista arah Kampung Melayu ya," kata Maulana saat dihubungi detikcom, Jumat (13/8/2021).

https://news.detik.com/berita/d-5681...si-meninggal/2

Dah saatnya model ginian di proses hukum biar jdi shock terapi bagi masyarakat.emoticon-Imlek
petani.syusyu
69banditos
dvidpr
dvidpr dan 14 lainnya memberi reputasi
13
2.3K
47
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan