Selamat datang kembali di thread ane gan.

Setiap tahunnya film Indonesia banyak dirilis di bioskop kecuali saat pandemi seperti sekarang yang di mana produksi film nasional mengalami penurunan yang cukup signifikan. Sejak beberapa tahun terakhir film Indonesia memang menunjukan peningkatan terutama sejak tahun 2015. Kualitasnya pun perlahan naik jika dibandingkan dengan satu dekade yang lalu.

Banyak film Indonesia yang berhasil mendapatkan banyak penonton ke bioskop hingga mencapai jutaan orang. Ini karena perhitungan pendapatan film Indonesia masih menggunakan jumlah penonton, bukan pendapatan dengan jumlah keuntungan uangnya. Banyak film terlaris di Indonesia yang memang kualitasnya bagus. Akan tetapi, ada juga film Indonesia yang berhasil mendapatkan jutaan penonton tapi sebenarnya kualitasnya biasa saja.

Film apa saja itu gan?

1. Dilan Series


Film remaja yang sangat fenomenal yang diangkat dari novel karya Pidi Baiq. Film pertamanya berhasil mendatangkan 6 juta penonton dan jadi film Indonesia kedua terlaris sepanjang masa. Film keduanya 5 juta penonton dan film ketiganya 3 juta penonton. Total, trilogi Dilan berhasil menyedot sekitar 14 juta penonton ke bioskop. Hype yang sangat tinggi ditambah lagi dengan Iqbal Ramadhan yang punya jutaan penggemar. Menurut ane film Dilan termasuk biasa saja. Tidak jelek tapi juga tidak istimewa.

Banyak fans keras novelnya juga kecewa dengan filmnya yang kurang menggambarkan nuansa 90an. Ya, unsur 90an dari film Dilan memang sangat kurang.

2. Warkop DKI Reborn 1 &2


Warkop DKI Reborn 3 termasuk gagal dalam mendapatkan banyak penonton, apalagi yang ke 4 yang hanya tayang di platform streaming. Itu karena masyarakat sudah bosan dan tak tertarik lagi dengan reborn-rebornan. Warkop Reborn yang pertama pada 2016 bisa sukses karena masyarakat Indonesia sangat penasaran seperti apa Warkop DKI dalam versi baru. Film pertama mendapatkan lebih dari 6,8 juta penonton, jadi film Indonesia terlaris sepanjang masa. Film keduanya terjun menjadi 4 juta penonton. Jika dibandingkan dengan film Warkop asli tentu berbeda jauh kelucuannya. Jadi film ini laris karena menjual IP yang sudah terkenal. Bukan karena kualitasnya yang sebenarnya tidak istimewa. Namun harus diakui akting Abimana sebagai Dono di sini memang keren.

3. Ayat-Ayat Cinta 2 (2017)


Film ini mendapatkan sambutan yang meriah dari para penggemarnya yang sudah menantikan sekuel ini selama sembilan tahun lamanya. Total, Ayat-Ayat Cinta 2 mendatangkan 2,8 juta orang ke bioskop. Pencapaian tersebut tidak berbanding lurus dengan kualitas film ini. Ayat-Ayat Cinta 2 mendapatkan kritikan tajam dari para pengulas film karena menganggap jalan ceritanya terlalu mengada-ada dan tidak masuk akal. Alih-alih film romansa bernuansa religi, justru film ini malah jadi seperti film fantasi.

4. Danur Series


Film Danur sukses laris di bioskop karena dua dua faktor, yaitu diangkat dari cerita indigo-indigoan dari seorang wanita indigo tersohor di Indonesia. Kedua adalah faktor Prilly Latuconsina yang punya fanbase luar biasa banyak. Hasilnya jutaan penonton datang ke bioskop. Film pertamanya dirilis pada 2017, tahun yang sama dengan perilisan Pengabdi Setan.2,7 juta penonton pun berdatangan ke bioskop. Tapi secara ulasan, Danur sangat jeblok dan dianggap kalah jauh dari Pengabdi Setan.

5. Jailangkung (2017)


Film ini adalah reboot dari Jelangkung (2001) namun dengan kualitas yang sayang sekali berbeda. Mungkin beberapa orang heran kenapa film ini bisa mendatangkan 2,5 juta penonton padahal filmnya biasa saja bahkan termasuk film horor yang hasilnya dikritik oleh para pengulas film horor Indonesia baik oleh media blog atau pun Youtube. Film ini bisa sukses tak lain karena menjual judul Jailangkung yang sudah pernah sukses sebelumnya, lalu aktor dan aktris yang bermain adalah Jefri Nichol dan Amanda Rawles. Pasangan yang yang digandrungi jutaan abg setelah penampilannya dalam film Dear Nathan.


Nah, menurut agan gimana nih?