Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

NEVERTALK1Avatar border
TS
NEVERTALK1
Ada Masjid di DKI Gelar Salat Jumat, MUI: Tak Ada Jaminan Semua Jemaah Sehat


Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyoroti masih adanya masjid di DKI Jakarta yang menggelar Salat Jumat berjamaah saat PPKM Darurat. MUI mempertanyakan apakah masjid-masjid itu menjamin bahwa semua jemaah yang datang orang yang sehat atau bebas dari COVID-19.

"Untuk sementara kerumunan dihindarkan karena masjid ini belum bisa dipastikan bahwa yang ikut jamaah semua orang sehat, itu yang perlu diperhatikan. Kecuali misalkan masjid-masjid ini bisa memastikan bahwa yang jemaah ini hanya orang yang sehat, maka itu tidak menjadi masalah. Tapi kan itu nggak ada jaminan," kata Wasekjen MUI M Ziyad kepada wartawan, Jumat (9/7/2021).

Baca juga:Masih Ada Masjid Gelar Salat Jumat di DKI Saat PPKM Darurat

Ziyad mengatakan bahwa selama ini tidak ada masjid yang menyediakan alat tes bebas Covid-19 untuk jemaah yang datang. Oleh karena itu, MUI meminta agar masjid-masjid yang berada di zona merah mengikuti aturan PPKM Darurat.

"Karena itu lah MUI memberi imbauan untuk masa ini, kecuali ada masjid yang tadi itu memungkinkan bahwa jemaah itu dipastikan hanya orang sehat, itu bisa ditoleransi. Itu pun harus memperhatikan protokol kesehatan, jaraknya, durasi waktu, agar tidak terjadi kerumunan dan seterusnya. Tapi apakah semua itu dijamin?," ucapnya.

Kemudian Ziyad menyinggung pelaksanaan salat berjamaah di zaman Nabi Muhammad SAW ketika terjadi hujan deras. Kala itu, kata dia, Nabi yang tidak ingin pelaksanaan salat berjamaah menimbulkan mudarat bagi para jemaah meminta agar ibadah dilakukan di rumah masing-masing.

"Artinya tidak ada kewajiban atau sunah muakad tepatnya untuk salat jemaah itu untuk ke masjid, tapi di rumah masing-masing. Padahal itu bukan wabah, apalagi dalam kondisi wabah yang sekarang ini penyebarannya luar biasa masif dan tinggi," ujarnya.

"Karena itulah menghindarkan mudarat itu didahulukan daripada mengambil maslahat. Toh ini kan bersifat sementara bukan permanen," tambahnya.

https://news.detik.com/berita/d-5638...maah-sehat/amp


DIPIKIRNYA JAMINANNYA SURGA

TAPI BUAT APA JIKA MERUGIKAN BERAKIBAT MENULARKAN KELUARGA DAN ORANG BANYAK?
Diubah oleh NEVERTALK1 10-07-2021 02:25
i.am.legend.
nomorelies
b.omat
b.omat dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.5K
36
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan