Film Indonesia yang dirilis pada Oktober 2018 ini merupakan film drama keluarga. Menceritakan tentang seseorang yang menderita gangguan spektrum autisme bernama Banyu, sejak kecil Banyu sudah tinggal bersama sang nenek, Eyang Uti.

kehidupan Banyu sangat mengkhawatir kan, Ia tumbuh bersama dengan bullying yang terjadi di sekitar nya, Ia selalu di rundung dan di rendahkan di sekolah dan di sekitar rumahnya karena keterbatasannya. Hingga suatu hari Radin dan Kinara datang membela Banyu yang sedang di rundung oleh teman-temannya, dan sejak saat itu mereka bersahabat.

Menurut TS awal cerita dan conflict di film ini sangat mainstream ya, tapi saat sudah sampai ending gak terasa pipi sudah basah  
Film ini cocok ditonton bersama keluarga/sendirian karena banyak pesan moral yang bisa di ambil dari sini.

Bagaimana jadinya jika seorang pria pensiunan berumur 70 Tahun jadi karyawan magang di salah satu Start-Up Fashion?  Di Film ini GanSis bisa melihat gambarannya. Film Drama Komedi dirilis pada tahun 2015, menceritakan seorang duda, Ben Whittaker yang bosan dengan masa tua nya yang monoton dan sendirian; menghabiskan waktu dengan cucu, pergi belanja dan menghadiri pemakaman yang semakin hari semakin banyak. Sampai akhir nya Ben melihat selembar lowongan magang senior di salah satu start up di kotanya, About The Fit.
Awalnya sang CEO, Jules Ostin. berfikir itu merupakan ide yang buruk karena menurutnya karyawan magang senior hanya akan memperlambat produktifitas di perusahaannya...
apakah Sang CEO benar, Gansis? tonton film ini di platform kesayangan kalian.
walaupun bergenre komedi, film ini memberikan pesan moral yang luar biasa.

Menceritakan tentang seorang anak yang di besarkan dengan kasih sayang yang luar biasa dari ibunya, dan di rundung dengan cara luar biasa juga dari teman-teman nya karena di anggap bodoh, mulai dari di kejar dengan mobil, sampai di cap tidak bisa apa-apa oleh kepala sekolah nya.

Namun, itu semua tidak serta-merta membuat Forrest 'terjatuh'. Buah dari rundungan teman-temannya membuat Ia berhasil masuk Universitas dengan beasiswa Atlit karena dia mampu berlari dengan cepat, skill ini dia dapat saat dia di kejar menggunakan mobil oleh temannya, setelah lulus dari universitas Ia bergabung dengan Militer dan di kirim ke Vietnam.

Film ini mirip seperti sebuah game, karena penonton akan diberikan kekuasaan untuk menentukan alur cerita mereka sendiri, di beberapa adegan penonton akan di minta untuk memilih sebuah dialog maupun keputusan yang baik untuk pemeran utama; seorang programmer muda yang mengadaptasi buku fantasy ke video game. dari semua pilihan dan keputusan yang agan sista buat akan berdampak pada alur ceritanya.

Wah menarik banget ya, gansis?

Sayangnya ane belum menemukan film serupa dengan genre yang berbeda, mungkin agan sista sudah menemukan genre lain?

Komen di bawah ya.