Assalamualaikum dan selamat pagi gan sis. Segala sesuatu di dunia ini apabila takarannya pas pasti baik. Sebaliknya apabila sesuatu hal tersebut terlalu berlebihan pasti juga tidak baik. Contohnya terlalu cantik atau tampan itu justru menjadi sesuatu yang tidak baik.

Disamping sebenarnya kita tau bahwa tampang adalah modal yang gak bisa dibantah. Tapi terlalu berlebih-lebihan akan menjadi boomerang bagi empunya. Misalnya ente punya tampang cantik, terus buka warung pasti rame meskipun masakannya biasa-biasa aja. Nah gitu juga dengan hal lainnya.

Seperti yang dikatakan oleh seorang psikolog, Gracia Ivonika, M.Psi., berpendapat bahwa memenangkan predikat atau kontes yang berkaitan dengan kecantikan dan penampilan memang bisa menimbulkan efek negatif. Seperti mudah sekali insecure dengan penampilan sendiri, kelewat percaya diri dan sombong dengan penampilan sendiri dan
pelecehan, baik secara tidak langsung (online) maupun langsung.



Seperti film "terlalu cantik". Udah pada nonton dong. Film yang mengisahkan remaja perempuan yang kecantikannya membuat semua pria tertarik lemas seperti tersihir. Its just a film i now but, ada pesan yang ingin disampaikan bahwa terkadang kita manusia ini punya kecenderungan.

Kecenderungan untuk bisa tampil begitu cantik atau tampan sehingga orang-orang disekitar tertarik dan suka kepada kita. Nah dari film ini menceritakan dan mengajarkan bahwa terlalu cantik dalam tanda kutip, tidak baik juga. point of viewnya lebih baik jadi diri sendiri.



Nah kasus lainnya dalam dunia nyata. Ada seorang gadis dari Rusia, namanya Angelica Kenova. Ia gak pernah keluar rumah selama 26 tahun. Gile gak tuh! Ane sehari aja dirumah gak betah lah ini selama itu hadeh.

Alasan orang tuanya tidak memperbolehkan si kenova ini karena terlalu cantik. Cantik sih cantik tapu gak boleh keluar rumah selama itu apa gak stress tuh anak. Ternyata selain itu , alasan orang tuanya adalah supaya menjaga sesuatu buruk akan terjadi pada buah hatinya. Misalnya pemerkosaan.

Oke alasan orang tua angelica sih masuk akal. Tapi yang mengkhawatirkan kalau si anak dikurung, malah pengaruhnya datang dari si ayah yang mengarah ke perbuatan asusila, jahat, dan bejat. Kayak kasus berikut!



Karena terlalu cantik, seorang gadis dirudapaksa ayahnya sendiri sampai hamil. Coba gimana tuh!? Jadi apa ya salah seorang anak punya wajah cantik? Atau ayahnya yang salah?

Menurut ane sebenernya gak salah punya tampang terlalu cantik atau tampan. Toh itu pemberian Tuhan yang patut disyukuri dan justru patut dijaga. Yang salah itu orang yang jahat nan bejat tadi. Kalau pun terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat dari terlalu cantik itu tadi, ya itu diluar kendali kita kan?

Jadi dilema terlalu cantik sebabkan pelecehan seksual atau tindak asusila memang ada tapi gak banyak. Buktinya masih banyak orang cantik disekitar kita yang aman-aman aja. Itu cukup menjadi bukti ya kalau menjadi cantik bukan ancaman. Yang jadi ancaman adalah otak-otak mesum seperti bapak-bapak yang hamilin anaknya tadi.

Oke segitu dulu untuk thread ane, ini thread entertainment yang bersumber dari keresahan ane saat observasi lingkungan sosial. kalau kurang informatif ya tolong dimaklumi. Gak berniat untuk menyinggung atau menghina pihak manapun. Terimakasih udah baca. Jumpa lagi di thread ane selanjutnya ya.

Referensi: Opini pribadi & klik
Sumber gambar: Tertera
@abdulqadirz©2021