gilbertagungAvatar border
TS
gilbertagung
Siapkah Indonesia Melakukan Analog Switch-Off pada 2 November 2022?


Migrasi siaran televisi di Indonesia dari analog ke digital sepenuhnya belum juga terwujud. Siaran analog masih dapat diperoleh masyarakat Indonesia. Meskipun siaran televisi digital di Indonesia sudah dimulai sejak tahun 2008, masih ada yang belum beralih ke siaran televisi digital.

Klik gambar untuk menuju sumber gambar

Telah Dimulai Sejak 2008

Studi banding televisi digital di Jepang, April 2006.

Jalan menuju siaran televisi digital di Indonesia telah dimulai sejak lama. Pemerintah mulai melakukan kajian mengenai televisi digital pada 2004. Studi banding ke Jepang dilakukan pada April 2006. Setelah gagal pada 2006, pada 13 Agustus 2008, Menteri Komunikasi dan Informatika Muhammad Nuh meresmikan soft launching(uji coba) siaran digital untuk TVRI dan RRI. Grand launching dilakukan pada 20 Mei 2009 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kantor SCTV Jakarta. Uji coba untuk siaran digital bergerak dimulai pada 3 Agustus 2009 dengan teknologi DVB-H (Digital Video Broadcasting-Handheld).

Awalnya standar penyiaran digital yang digunakan adalah DVB-T (Digital Video Broadcasting - Terrestrial) berdasarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 07/P/M.KOMINFO/3/2007 tanggal 21 Maret 2007. Namun sejak pemberlakuan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 05/PER/M.KOMINFO/2/2012 pada 20 Februari 2012, standar yang digunakan beralih ke DVB-T2 (Digital Video Broadcasting - Terrestrial Second Generation). Kemudian, rencana induk untuk penerapan televisi digital diatur dalan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 6 tahun 2019 tanggal 31 Juli 2019.

Untuk mendukung migrasi ke digital, pemerintah telah menutup izin baru untuk penyelenggaraan penyiaran televisi analog sejak 6 Februari 2017. Inilah mengapa stasiun televisi baru yang muncul bersiaran digital sepenuhnya.

Tertinggal

Rencana awal penerapan siaran televisi digital dan Analog Switch-Off (ASO) di Indonesia yang akhirnya tidak tercapai.

Dibandingkan negara lain, Indonesia termasuk lambat dalam merealisasikan Analog Switch-Off (ASO). Jepang telah melakukan ASO pada Juli 2011 (kecuali di wilayah terdampak parah gempa Maret 2011 yang dilakukan pada Maret 2012), Singapura pada Januari 2019, dan Malaysia pada Oktober 2019.

Target awal ASO Indonesia pada 2018 dengan implementasi siaran digital secara bertahap pada 2012-2017 tidak tercapai karena belum adanya dasar hukum yang kuat.

Tanggal Telah Ditetapkan

Setelah tanggal 2 November 2022, tayangan dengan bintik-bintik khas siaran analog seperti ini tidak akan ada lagi di Indonesia.

Pemerintah telah menetapkan tenggat waktu ASO di Indonesia. Berbeda dengan tenggat waktu sebelumnya yang akhirnya tidak tercapai, tenggat waktu ini hampir pasti akan diberlakukan. Ini dikarenakan penetapan tanggal ini memiliki dasar hukum yang kuat, yaitu Undang-undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja. UU Cipta Kerja sendiri sebenarnya tidak secara langsung mengaturnya. Yang dilakukan UU ini adalah mengubah beberapa isi undang-undang sebelumnya, salah satunya UU Nomor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran, dasar hukum utama industri pertelevisian saat ini.

Perubahan atas UU Penyiaran diatur dalam Pasal 72. Di dalamnya, diatur penambahan Pasal 60A ke UU Penyiaran yang berbunyi :
(1) Penyelenggaraan penyiaran dilaksanakan dengan mengikuti perkembangan teknologi, termasuk migrasi penyiaran dari teknologi analog ke teknologi digital.
(2) Migrasi penyiaran televisi terestrial dari teknologi analog ke teknologi digital sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan penghentian siaran analog (analog switch off) diselesaikan paling lambat 2 (dua) tahun sejak mulai berlakunya Undang-Undang ini.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai migrasi penyiaran dari teknologi analog ke teknologi digital sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
diatur dalam Peraturan Pemerintah.

Karena UU Cipta Kerja disahkan Presiden Joko Widodo dan mulai berlaku pada 2 November 2020, maka ASO harus dilakukan paling lambat pada 2 November 2022, sesuai dengan ketentuan pada ayat (2). Tidak menutup kemungkinan ASO dilakukan sebelum tanggal ini.

Memperoleh Siaran Televisi Digital

Contoh perangkat set-top-box yang dapat dibeli di pasaran.

Untuk memperoleh siaran televisi digital, ada 3 cara yang dapat dipilih masyarakat.

Pertama, masyarakat membeli alat konversi (set-top-box). Dengan cara ini, masyarakat tidak perlu mengganti pesawat televisi lama mereka yang belum mendukung siaran digital. Harga alat ini di pasaran adalah sekitar 150 ribu hingga 200 ribu rupiah.

Kedua, masyarakat mengganti pesawat televisi lama mereka yang belum mendukung siaran digital dengan yang sudah mendukung.

Ketiga, membeli perangkat televisi bergerak yang mendukung siaran televisi digital DVB-T2.

Perbedaan dengan Siaran Analog

Perbandingan siaran televisi analog dan digital.

Siaran analog maupun digital menampilkan gambar dari sinyal yang ditransmisikan gelombang radio ultra tinggi (Ultra High Frequency atau UHF) atau sangat tinggi (Very High Frequency atau VHF). Perbedaannya adalah pada output yang ditampilkan pada pesawat televisi. Analog menghasilkan output berupa garis-garis berwarna bertumpuk dalam jumlah banyak yang menghasilkan gambar dan suara. Sementara itu, digital menghasilkan output berupa gambar digital yang merupakan konversi dari kode biner (0 atau 1).

Perbedaan lainnya adalah pada keadaan saat terjadi gangguan sinyal. Pada siaran analog, gangguan sinyal akan menimbulkan "semut" pada layar dengan suara kresek-kresek. Sementara pada siaran digital, gangguan sinyal akan membuat layar menjadi hitam dan sunyi.

Kekuatan siaran analog bergantung pada jarak antena penangkap sinyal dengan stasiun pemancar. Semakin jauh dari stasiun pemancar, semakin rendah kualitas siaran yang diterima. Hal ini tidak berlaku pada siaran digital. Siaran digital dapat menghasilkan kualitas siaran yang bagus dalam jarak berapapun asalkan masih dalam jangkuan pemancar. Singkat kata, manakala analog mengenal tiga jenis kualitas : bagus, jelek, dan tidak ada sinyal, digital hanya mengenal dua : bagus atau tidak ada sama sekali.

Keuntungan dari siaran digital dibanding siaran analog adalah penggunaan pita frekuensi yang lebih hemat. Siaran analog menggunakan spektrum frekuensi 700 MHz. Siaran digital DVB-T2 dapat menampung 12 kanal dalam 1 frekuensi (disebut multipleks). Sementara itu, 1 zona memiliki 6 frekuensi. Artinya, ada 72 kanal yang dapat digunakan dalam 1 zona dan spektrum frekuensi yang digunakan lebih sedikit. Dengan demikian, semakin banyak pilihan stasiun televisi akan tersedia bagi masyarakat.

Frekuensi yang lowong, disebut digital dividend, seluas 112 Mhz dapat digunakan untuk keperluan lain seperti untuk penyelenggaraan 5G guna menyediakan konektivitas internet berkecepatan tinggi untuk mendukung ekonomi digital.

Siaran digital juga mampu menyediakan konten interaktif seperti informasi program selanjutnya atau peringatan dini bencana alam.

Keadaan Penyiaran Televisi Digital Saat Ini

Contoh daftar stasiun televisi yang tersedia dalam siaran digital. Ini didapat saat Anda melakukan pencarian siaran di pesawat televisi.

Untuk wilayah Jakarta, beberapa stasiun televisi telah bersiaran analog dan digital secara bersamaan, seperti TVRI, Metro TV, NET, dan Kompas TV. Ada pula stasiun televisi yang secara eksklusif bersiaran digital seperti BeritaSatu dan CNN Indonesia.

Kendala yang ada saat ini adalah sinyal yang seringkali terputus sehingga tidak ada yang ditampilkan di layar dan belum tersedianya siaran digital stasiun televisi tertentu di berbagai daerah.


Demikian thread dari saya kali ini. Seberapa siapkah pemerintah dan pelaku industri pertelevisian negeri kita menjelang 2 November 2022? Selain itu, apakah peningkatan kualitas gambar dan suara akan diikuti peningkatan kualitas konten tayangan? Kita tunggu saja.


Referensi I
Referensi II
Referensi III
Referensi IV
Referensi V
Referensi VI
Referensi VII
Referensi VIII
Referensi IX
Referensi X
Referensi XI
Referensi XII
Referensi XIII
Referensi XIV
Referensi XV
Referensi XVI



Diubah oleh gilbertagung 28-03-2021 18:32
primenotoptimus
feraldi2001
BlueGuy.KASKUS
BlueGuy.KASKUS dan 24 lainnya memberi reputasi
25
9.1K
111
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan