netral.newsAvatar border
TS
netral.news
Ganjar Akui Banjir diSemarang Kesalahannya,PSI:Apresiasi Sikap Jiwa Besar,Dibanding..







PR TASIKMALAYA - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tsamara Amany mengacungkan jempol atas sikap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat dikritik seorang warganet.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari cuitan Twitter @TsamaraDKI pada Rabu 24 Februari 2021, Tsamara Amany menyebut bahwa sudah menjadi konsekuesi bagi kepala daerah untuk dikritik terkait bencana banjir.

Apabila tidak ingin mendapat lontaran kritik, kata Tsamara Amany, sebaiknya tidak perlu menjadi seorang kepala daerah.

"Setiap kepala daerah layak dikritik soal banjir. Itu sudah konsekuensi. Kalau tak mau dikritik dan hanya mau dipuja-puji, jangan jadi kepala daerah," tulis Tsamara Amany.

Ia pun mengungkapkan apresiasinya untuk pengakuan Ganjar Pranowo.

"Saya apresiasi sikap jiwa besar mengakui kesalahan seperti yang dilakukan Pak Gubernur Jateng, meski tugas beliau koordinasi banyaknya Bupati dan Walikota hasil Pilkada, bukan seperti Jakarta yang 5 Walikotanya itu bawahan langsung Gubernur bisa dipecat," tandas politikus muda tersebut.

Baca Juga: Apresiasi Sikap Ganjar Pranowo yang Dicatut di Buku Pelajaran, Tsamara Amany: Salut dengan Respon yang Rileks 

Sebelumnya, pada hari Selasa malam, 23 Februari 2021, Ganjar Pranowo menanggapi sebuah kritik yang ditujukan kepadanya di Twitter.


Kritik tersebut diberikan oleh seorang warganet yang diketahui bernama Aditya Susanto, dengan akun Twitter @aditya180204.

Twitter @aditya180204 mengomentari sebuah video yang diunggah Gubernur Jateng tentang Stasiun Pompa Kalibaru di Semarang yang menyemburkan banyak air sehingga menyebabkan banjir.

Baca Juga: Soal ‘Fitnah dan Serangan’ Ganjar Pranowo, Tsamara Amany: Bisa-bisanya Gunakan Buku Pelajaran! 

"Padahal kalau mau, Pak @ganjarpranowo bisa menyalahkan Wali Kota karena otonomi daerah, lalu salahkan air kiriman Ungaran. Hahaha," kata Aditya.

Tak lama kemudian, komentar ini pun mendapat tanggapan langsung dari Ganjar yang mengakui kesalahannya.

"Saya yang salah. Yang lain sudah bekerja dengan baik," jawabnya.

Baca Juga: Tanggapi Respon Santai Ganjar Pranowo, Tsamara Amany: Fitnah dan Serangan Semacam Ini Begitu Murahan

Cuitan Ganjar Pranowo (kiri) dan Cuitan Tsamara Amany (kanan).* Kolase Twitter.com/@ganjarpranowo, @TsamaraDKI


Sebagaimana yang telah dikabarkan, saat ini Kota Semarang, Jawa Tengah, dilanda musibah banjir.

Banjir tersebut meluas setelah hujan selama lebih kurang dua jam sejak pukul 15.30 WIB.

Banjir yang terjadi saat ini merupakan yang kedua kalinya di bulan Februari 2021, usai banjir pertama yang terjadi pada 6 Februari 2021 lalu akibat hujan sepanjang hari.

Dampak dari banjir yang melanda kali ini ialah terendamnya berbagai sarana dan prasarana umum termasuk jalan, dengan ketinggian air mencapai lima belas sentimeter.

Baca Juga: Kecewa Melihat Kelas Terdidik yang Marah, Tsamara Amany: Mereka Jauh dengan Realitas Masyarakat

Area Kantor Gubernur Jawa Tengah juga tidak terhindar dari genangan banjir.

Akibatnya, aliran listrik terpaksa dipadamkan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diharapkan.
Diubah oleh netral.news 25-02-2021 11:50
valkyr1
muhamad.hanif.2
smogal
smogal dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.7K
23
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan