Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

46.166.167.16.Avatar border
TS
46.166.167.16.
RSUD Depok Sebut Pasien Suspek Covid-19 Menumpuk di IGD



Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori, mengakui masih terjadi penumpukan pasien di instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit.

Penumpukan itu terjadi lantaran mayoritas pasien yang datang ke IGD berstatus suspek alias belum terkonfirmasi positif Covid-19

"Penumpukan di IGD itu terjadi juga karena (pasien) datang belum ada hasil swab (PCR). Dia datang ya kita swab dulu kan. Gejalanya Covid-19 saat dia datang, seperti demam, batuk, hilang indra penciuman," jelas Devi kepada Kompas.com, Rabu (27/1/2021).

"Tapi karena dia datang tidak membawa hasil swab (PCR), jadi ya kita tumpuk lah di IGD, karena kita mau masukkan ke ruang mana kita juga bingung," ia menambahkan.

Dalam beberapa kasus, pasien-pasien yang datang membawa surat keterangan hasil tes antigen.

Namun, karena tes antigen bukan metode penegakan diagnosis, maka rumah sakit tetap harus tetap melakukan tes PCR kepada pasien yang bersangkutan sebagai validasi.

Jika hasil swab PCR pasien yang bersangkutan sudah terbit, maka rumah sakit baru bisa memutuskan ruangan mana yang akan ditempati pasien.

"Kalau enggak kan campur-campur, ternyata dia Covid-19," kata Devi.

Ia menjelaskan, hal itu berbahaya sebab dapat membuat tenaga kesehatan tumbang karena tertular Covid-19.

Jika ada perawat yang tumbang, maka kapasitas ruang isolasi pasien Covid-19 terpaksa dikurangi sebab 1 perawat menangani 7 pasien sekaligus.

Sebelumnya, antrean di IGD RSUD Kota Depok juga sudah dilaporkan pada akhir Desember 2020 lalu.

Penularan Covid-19 yang tak terkendali imbas libur panjang pada akhir Oktober 2020 saat itu melebihi kemampuan rumah sakit.

Kini, kondisi yang sudah buruk itu semakin gawat lagi karena libur panjang Tahun Baru 2021 membuat jumlah pasien Covid-19 kian bertambah.

Kota Depok baru saja mencatat 516 kasus baru Covid-19 kemarin, terbanyak sepanjang riwayat pandemi.

Masih ada 4.892 pasien Covid-19 di Depok yang harus menjalani isolasi mandiri maupun perawatan di rumah sakit. Jumlah ini juga yang tertinggi selama pandemi melanda.


SUMBER


Ngeri banget nih keadaanya bree emoticon-Takut emoticon-Takut emoticon-Takut


nomorelies
jokopengkor
jokopengkor dan nomorelies memberi reputasi
0
610
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan