Pahlawan tanpa tanda jasa


Pahlawan adalah seseorang yang selalu berusaha membantu dan berkorban untuk orang lain di atas kepentingan pribadi. Seorang pahlawan tidak pernah memikirkan keuntungan pribadi. Asalkan bisa membantu orang lain, maka ia akan lakukan dengan seikhlas hati.










Berbicara mengenai pahlawan di sekitar kita, ane memiliki satu sosok yang selalu peduli dengan orang di sekitarnya.


Sosok yang menurut ane pantas disebut pahlawan itu tak lain tak bukan adalah tante ane sendiri. Nama beliau adalah Nurlela, S.Pd.



Dok. Pribadi




Berprofesi sebagai guru olahraga, tentu saja berperan dalam meningkatkan kualitas anak bangsa melalui bidang olahraga.

Namun, di luar profesinya, beliau adalah figur anggota masyarakat yang aktiv bersosialisasi dan membantu tetangga di sekitarnya.

Saat ada yang terkena musibah atau hajatan, ia akan hadir membantu. Kadangkala, ia menyediakan konsumsi untuk para tamu tanpa meminta sepeser pun pada tuan rumah.

Belum lagi tiap ada yang menjajakan dagangan terutama makanan ke rumahnya, jarang yang keluar dengan tangan hampa. Selalu ada yang dibelinya, bahkan kadang sampai diborong habis.

Pernah ane tanya, kenapa sih beli dagangan yang datang ke rumah? Ia menjawab, kasihan, kalau tidak ada yang membeli.

Selain itu, beliau juga membantu tetangga dan teman yang kesulitan membeli barang secara cash. Mungkin ada yang komentar, namanya dia dagang itu!

Benar, dia juga berdagang. Namun, ia tidak mengambil untung yang besar layaknya pedagang lain di pasar. Ia hanya menaikkan harga sedikit dan itu pun bisa dicicil sesuka hati oleh pembelinya. Tak ada patokan harus bayar tanggal sekian sejumlah sekian. Ia tidak pernah menagih apalagi sampai marah-marah. Baginya, kalau yang berhutang punya duit untuk membayar, ia terima. Jika tidak, ia tidak akan menagih.


Jadi, bagi orang yang sedang kesusahan, kehadirannya cukup membantu.


Dok. Akun FB : Nur Lela (https://m.facebook.com/story.php?sto...0008723473370)


Ia juga sering membantu sanak saudara yang kesusahan. Tanpa pamrih. Ia menyekolahkan keponakannya hingga lulus menjadi sarjana, tanpa minta imbalan atau bayaran sedikit pun. Adik-adiknya yang sedang kesulitan pun, sebisa mungkin ia bantu.

Kemudian yang sangat ane ingat bantuannya pada ane saat memulai kiprah di dunia kuliner. Ia dengan ikhlas menghadiahkan ane sebuah oven listrik untuk mempermudah ane saat membuat kue. Ini sangat membantu ane untuk mendapatkan penghasilan sendiri.



Dok. Pribadi


Jadi di mata ane, dialah sosok pahlawan masa kini. Berempati dengan kesusahan orang lain dan berusaha membantu semampunya.


Ia mengajarkan ane untuk memiliki jiwa sosial yang tinggi, mampu berempati pada sesama dan semangat membantu semampunya.

Sekian dulu trit ane tentang pahlawan di sekitar kita.

Sampai jumpa di trit berikutnya.