Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

harunmasikuAvatar border
TS
harunmasiku
Tidak Ada Negara Asing yang Bisa Beli Jet F-22 AS, Termasuk Indonesia


JAKARTA - Angkatan Udara Israel telah memperoleh lebih dari 300 jet tempur F-16 sejak pertengahan 1990-an, ketika negara itu mulai membeli surplus produksi Amerika. Itu menjadikan armada Israel yang terbesar di dunia setelah Angkatan Udara AS.

Israel juga mengoperasikan Lockheed Martin F-35 Lightning II versinya sendiri. AS telah mengizinkan Israel untuk memodifikasi jet itu agar lebih sesuai dengan kebutuhan Israel untuk beroperasi Timur Tengah.

Israel juga menerima sejumlah besar bantuan pertahanan AS, dalam bentuk uang tunai, senjata, dan platform senjata senilai sekitar US$3,8 miliar pada 2019.

Jadi mengapa Israel, atau klien asing lainnya, tidak memiliki jet tempur siluman F-22?

Menurut laporan khusus dari Caleb Larson di The National Interest, Lockheed Martin F-22 Raptor yang dioperasikan oleh Angkatan Udara AS, dapat dikatakan sebagai “jet tempur berawak paling canggih di dunia.”

Berkat lapisan berteknologi tinggi, jet itu lebih memiliki kemampuan siluman yang lebih canggih daripada F-35 Lightning II, yang telah diekspor ke sejumlah sekutu AS di Eropa, Asia, dan Timur Tengah, terutama ke Jepang dan Israel, kata laporan itu.

Jet itu awalnya dirancang untuk melawan jet tempur milik Uni Soviet dalam pertempuran udara. Karena itu, produksi jet “mengeksploitasi perkembangan terbaru dalam teknologi siluman untuk mengurangi deteksi oleh radar musuh, serta mesin yang membuat jet lebih mudah bermanuver.”

Ekspor jet F-22 dilarang karena “Amendemen Obey.”

Anggota Kongres David Obey khawatir beberapa teknologi sensitif dan rahasia yang dikembangkan untuk F-22 dapat direkayasa ulang oleh musuh-musuh Amerika Serikat jika AS mengekspor badan pesawat, menurut laporan itu. Secara khusus, karakteristik siluman pada jet F-22 sangat unik.

Pada 1998, Obey mencetuskan amandemen pada Undang-Undang Alokasi Departemen Pertahanan 1998.

Amandemennya terdiri dari satu kalimat, yang berbunyi, “tidak ada dana yang disediakan dalam Undang-Undang ini yang dapat digunakan untuk menyetujui atau melisensikan penjualan pesawat tempur taktis canggih F-22 kepada pemerintah asing mana pun.”

Selama pengembangan F-22, Angkatan Udara AS awalnya memperkirakan mereka akan memiliki 750 jet tempur, tetapi hari ini mereka hanya memiliki 187, kata laporan itu.

Selain Amandemen Obey, tujuan F-22 diproduksi adalah untuk melawan jet tempur Uni Soviet.

Dengan runtuhnya Uni Soviet, tidak ada lagi kebutuhan untuk memproduksi jet tempur canggih itu.

Meski demikian, awal tahun ini, Menteri Pertahanan AS Ashton Carter menyinggung tentang kembalinya kompetisi kekuatan besar.

“Kami akan siap menghadapi musuh kelas atas. Itulah yang kami sebut spektrum penuh. Dalam anggaran kami, rencana kami, kemampuan kami, dan tindakan kami, kami harus menunjukkan kepada musuh potensial, jika mereka memulai perang, kami memiliki kemampuan untuk menang,” kata Carter, berbicara di Washington Economic Club pada Februari, dikutip dari The National Interest.

“Dalam konteks ini, Rusia dan China adalah pesaing utama kami. Mereka telah mengembangkan dan terus memajukan sistem militer yang mengancam keunggulan kami di bidang-bidang tertentu. Dalam beberapa kasus, mereka mengembangkan senjata dan cara perang yang membantu mereka mencapai tujuan mereka dengan cepat.”

Dengan pesaing-pesaing yang semakin maju ini, Dave Majumdar berpendapat dalam tulisannya di The National Interest, Amerika Serikat butuh untuk mengerahkan Raptor F-22, dan mungkin memproduksinya lagi.

https://www.matamatapolitik.com/tak-...napa-in-depth/

Komentar dari TS:

Israel adalah negara kesayangan Amerika. Israel selain dibantu militer, juga dibantu secara ekonomi oleh AS. Bahkan teknologi Iron Dome yg dibanggakan itu juga tak lepas dari bantuan amerika.

lantas, sebagai sekutu dekat, mengapa amerika gak mau kasih f22 raptor kepada israel ya?
bukan.bomat
bukan.bomat memberi reputasi
-1
1.3K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan