Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

JustMe10Avatar border
TS
JustMe10
Imbas Pandemi Corona, APBD-P 2020 DKI Diperkirakan Merosot

Jakarta - 

DPRD bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sedang membahas APBD Perubahan (APBD-P) 2020. Diperkirakan, APBD-P 2020 diperkirakan akan berkurang karena ada pandemi virus Corona (COVID-19).

"Di 2020, (pendapatan) itu Rp 57 triliun APBD-P nya. Dari (APBD murni) Rp 87,9 (triliun) jadi sekarang APBD-nya sisa Rp 57 triliun," ucap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik, saat dihubungi, Rabu (21/10/2020).

"Memang, terkontraksi cukup besar 46 persen," katanya.

Baca juga:Pembahasan APBD-P Molor, DPRD DKI Targetkan Pengesahan November

Pendapatan anggaran itu termasuk dana bantuan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 3,2 triliun. Dana PEN akan digunakan di pembiayaan proyek yang berhenti karena COVID.

"Tahun ini kita dapat Rp 3,2 T. Itu akan dipakai untuk 6 kegiatan. Ada infrastruktur, kebudayaan. Proyek-proyek yang ditetapkan di 2020 lalu karena COVID dia berhenti. Itu dibiayai dengan PEN ini," kata M Taufik.

"Ada Jakarta International Stadium, ada normalisasi kali dan pelebaran kali, pembebasan lahan untuk kali, ada underpass dan flyover," sambungnya.

Baca juga:Pemerintah Pusat Soroti Bansos DKI, PDIP: Pemprov Harus Akui Data Amburadul

Penurunan di APBD 2020 akan sangat berpengaruh di APBD 2021. APBD DKI Jakarta tahun 2021 disebutnya tidak akan jauh dari angka Rp 57 triliun.

"Mungkin APBD murni 2021 RP 60-an triliun," ucap Taufik.

sumur

Tetep aja masih paling gede dari seluruh indon. klo masih kurang, lobsternya ganti rebon aja dulu pig.
666fapfap
odjay05
nomorelies
nomorelies dan 3 lainnya memberi reputasi
4
457
10
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan