Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

.Boyo.Avatar border
TS
.Boyo.
Masuk Angin Kok Kerokan? Kata Dokter Kerokan Itu Ga Bagus! Mosok Sih.




Sampean kembung, sakit perut, sirah cekot-cekot, mual, pusing wes itu tandanya sampean ga punya uang plus banyak utang. Iya toh?

Bukan mas gan, itu tandanya sampean masuk angin. Perlu di keluarin anginnya dengan cara di vakum lewat dubur kayaknya, atau ada cara yang ampuh dan sering dipergunakan oleh nenek moyang kita zaman dulu yaitu "Kerokan".



Nah siapa yang suka kerokan hayo ngacung? Walah, hampir semua kaskuser ngacung nih. Yo wes, gini loh tak jelasin kenapa Dokter tuh anti sama yang namanya kerokan?

Jelas kalau semua bisa sembuh gara-gara di kerok Dokter bisa amsyong ga ada job, ya toh. Ya ga gitu juga kalik cuk, mosok sampean tega sih dah kuliah mahal, biaya praktek juga habis puluhan juta giliran ngasih obat "Dikerok aja ya mas, mbak" lah kan ga ilmiah mosok dah cape-cape belajar ilmunya cuma di kerok.

Maka diambillah study tentang kerokan , hingga divonis kerokan ini berbahaya bagi warga kaya dan banyak uang. Kalau warga miskin ya ga apa-apa daripada ke Dokter juga nyusahin rumah sakit, biayanya nunggak, pake bpjs, tekor dah pemasukan Dokter. Ya ga gitu juga, banyak Dokter yang baik, rela mengobati pasien bahkan mereka yang berjibaku di pelosok kampung rela hanya di bayar dengan hasil kebonnya.



Ada sisi dark side dan juga white side, hidup itu sebuah pilihan apapun profesimu. Namun jelas kalau kita dikerok itu akan memberikan efek memar di tubuh, dan bengkak di tubuh biasanya terlihat merah-merah.

Kalau yang ngerok seperti ada dendam terselubung, pasti main teken saja sekuatnya. Alhasil bisa menimbulkan pendarahan, pecahnya pembuluh darah kapiler akan menyebabkan luka.



Nah koin yang digunakan juga tidak tahu apa bebas penyakit atau tidak, kalau ternyata ada virus atau bakteri yang menempel maka tubuh yang dikerok akan mudah terinfeksi.

Namun ternyata eh ternyata, manfaat terhadap kerokan setelah diteliti sangat banyak, salah satunya melancarkan peredaran darah, sistem ini mirip dengan bekam ketika darah dipaksa untuk keluar.

Penelitian dengan sampling beberapa orang memberikan respon cukup positif, selain meredakan migrain, sakit leher, gejala perimenopause, masuk angin, dan sebagainya.



Maka sepertinya ramuan nenek moyang zaman dahulu masih layak untuk digunakan, walau ada beberapa dokter yang melarang. Maklum sekarang zaman modern sakit ke Dokter jangan ke dukun, karena di zaman edan saat ini yang banyak itu dukun cabul cuk.

emoticon-Leh Uga


Sumber : klik
Gambar google



Diubah oleh .Boyo. 24-07-2020 15:46
keenan09
keenan09 memberi reputasi
1
2.4K
26
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan