Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri Microsoft Bill Gates mengungkapkan operating system (OS) smartphone terbesar di dunia harusnya Windows Mobile bukan Android jika saya perhatiannya tak teralihkan karena gugatan antimonopoli dari pemerintah AS.

"Tidak ada keraguan bahwa gugatan antimonopoli itu buruk bagi Microsoft. Jika tak ada gugatan tersebut kami akan fokus kembangkan OS Windows Mobile dan tak banyak orang yang menggunakan Android hari ini," ujar Bill Gates, seperti dikutip dari CNBC International, Kamis (14/5/2020). 


Bill Gates mengungkapkan tinggal selangkah lagi Microsoft meluncurkan Window Mobile. OS tersebut rencananya akan digunakan pada ponsel Motorola. Namun Microsoft terlambat tiga bulan dalam pembuatan OS ponsel ini.


Penyelidikan kasus antimonopoli digulirkan Kementerian Kehakiman AS pada 1998. Penyelidikan ini telah membuat Bill Gates mengundurkan diri dari Microsoft dan menunjuk Steve Ballmer sebagai suksesornya.

Saat ini hanya ada dua OS ponsel yang dominan di dunia. Yakni Android milik Google dan iOS milik Apple. Microsoft memiliki Windows pernah mengembangkan OS ponsel namun dihentikan karena tudingan monopoli. Hal ini menjadi salah satu penyesalan terbesar Bill Gates.

Android berhasil menjadi OS terbesar dunia setelah diakuisisi Google pada 2005 senilai US$50 juta. Google bekerja keras mengembangkan dan memasarkan sehingga Android dijalankan di lebih dari 80% ponsel yang ada di seluruh dunia dan lebih dari 2,5 miliar perangkat mengguna si robot hijau ini.

Sebelum jatuh ke pelukan Google, Andy Rubin sempat menawarkan Android ke Samsung. Andy Rubin bertemu dengan petinggi Samsung di Seoul pada akhir 2004. Namun manajemen menganggap visi dan ide Andy Rubin tak masuk akal.

sumur


https://www.cnbcindonesia.com/tech/2...-bukan-android