Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

hvzalfAvatar border
TS
hvzalf 
Blangiran, Tradisi Unik Menyambut Bulan Ramadhan di Lampung


Bulan suci Ramadhan menjadi waktu yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim. Karena di dalamnya banyak sekali keberkahan yang akan diterima jika melaksanakan puasa Ramadhan. Pahala dilipat gandakan. Maka dari itu, ada beberapa tradisi yang biasa dilakukan demi menyambut bulan suci tersebut. Setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas tersendiri dan beragam saat menyambut bulan suci Ramadhan. Tak terkecuali juga di Lampung. Provinsi yang berada di gerbang Sumatera tersebut pun mempunyai tradisi unik dalam rangka menyambut kedatangan tamu agung.



Di Lampung sendiri ada tradisi unik ketika bulan Ramadhan akan tiba yakni "Belangikhan atau Belangiran". Secara bahasa belangiran berasal dari kata belangekh yang berarti mandi atau menyucikan diri. Secara istilah belangikhan merupakan tradisi menyucikan diri dengan mandi bersama sebelum menyambut bulan Ramadhan. Biasanya kegiatan tersebut dilakukan di di Kampung Olok Gading, Teluk Betung, Bandar Lampung. Di sana masyarakat secara bersama-sama melaksanakan segala macam ritual belangiran. Tradisi ini dilaksankan tepatnya di Sungai Way Belau, atau disebut dengan Kali Akar.



Sebelum melaksanakan mandi bersama, akan diadakan semacam upacara dan ritual seperti membaca doa-doa yang berisi kebaikan. Setelah itu, barulah acara belangiran di mulai. Paea warga akan berkerumun turun ke sungai untuk mandi bersama. Di saat pelaksanaan mandi tersebut juga diiringi dengan lantunan bubandung atau syair yang berisi doa meminta keselamatan kepada Allah SWT. Biasanya mereka akan membasuh wajahnya dengan air yang sudah dicampur dengan bakaran merang padi, jeruk nipis dan kembang setaman. Kemudian, setelah proses mandi bersama dilakukan, acara selanjutnya ialah berdoa dan cuak mengan atau dalam bahasa Indonesia berarti makan bersama.



Tradisi belangikhan atau belangiran ini tidak serta merta hanya sekedar menjadi budaya saja tapi juga mengandung nilai filosofis. Dalam kegiatan belangiran mengandung makna tentang penyucian diri. Membersihkan segala macam kotoran baik secara jasmani maupun rohani. Memurnikan kembali pikiran dan hati. Selain itu, dengan kegiatan tersebut diharapkan mampu menjalankan ibadah Ramadhan dengan lancar tanpa ada halangan sedikitpun.



Tradisi belangikhan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat tali silaturahmi antar masyarakat. Menjalin ukhuwah yang sempat terputus karena tak jarang bertemu. Belangiran ini dapat diikuti oleh seluruh kalangan masyarakat tanpa memandang status sosial, dan usia. Semuanya berbaur menjadi satu dalam keharmonisan.

Itulah sedikit tradisi yang sering dilakukan di daerah Lampung. Namun, tahun ini tradisi unik tersebut tidak dilaksanakan mengingat wabah Corona datang sebelum Ramadhan tiba.

Sumber :

1

2

Sumber gambar :
1 2 3 4 5
onik
zafinsyurga
nona212
nona212 dan 46 lainnya memberi reputasi
47
535
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan