Masker adalah benda yang sangat dibutuhkan saat ini, di tengah penyebaran pandemi virus covid-19 yang semakin lama semakin luas dan memakan banyak korban, masker ditetapkan sebagai alat pelindung diri oleh WHO.
Semua masyarakat di Dunia baik yang sedang sakit atau pun tidak, saat ini diwajibkan untuk memakai masker ketika bepergian dari rumah. Itu semua dilakukan untuk pencegahan virus covid-19, baik oleh mereka yang terpapar mau pun yang tidak terpapar.

Tentu masker yang digunakan oleh masyarakat biasa dan team medis sebagai garda terdepan penyelamatan masyarakat itu berbeda, masyarakat dianjurkan untuk menggunakan masker kain biasa yang penting dapat menghalangi droplet, sedangkan team medis diharuskan mengenakan masker N95 dan masker kesehatan yang lainnya.

Tentu dengan ditetapkannya himbauan kewajiban menggunakan masker untuk melindungi diri, masyarakat pun banyak yang mulai patuh dan taat terhadap himbauan tersebut.
Banyak orang yang mulai menggalang dana untuk membantu orang lain, baik untuk bantuan sembako, hand sanitizer, alat kesehatan untuk team medis seperti baju APD dan termasuk masker itu sendiri.

Namun nampaknya masih saja ada orang yang memanfaatkan peluang di tengah situasi yang sedang tidak menentu seperti sekarang.
Sedang viral di media sosial dan televisi, terjadi sebuah penipuan terhadap pembeli masker dengan jumlah lumayan besar. Niatnya masker ini hendak disalurkan untuk membantu team medis di Padang dan Jawa Barat, namun apa yang terjadi? Pemesanan masker sebanyak 36 juta yang seharusnya mendapatkan ribuan masker malah mendapatkan ribuan kardus berisi batu bata.

Kejadian penipuan ini menimpa seorang pria yang bernama Juan yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan.
Awalnya dia memesan masker sebanyak 36 juta melalui toko online, yang selanjutnya hendak dia alokasikan untuk membantu team medis dalam penangan pasient kasus positif corona. Namun kemalangan menimpa dirinya, saat ribuan kardus datang yang seharusnya berisi masker, malah berisi batu bata yang dibungkus dan direkatkan di dasar kardus menggunakan solasi. Dan tidak hanya satu kardus, semua kardus berisi batu bata.

Sontak saja Juan kaget dan tidak menyangka bahwa yang dia pesan malah jauh dari apa yang dipikirkan, dia pun selanjutnya mengambil langkah hukum. Juan melaporkan tindakan penipuan ini kepada pihak Kepolisian setempat!

Seperti ini lah pengakuan Juan yang mengalami kasus penipuan pembelian masker!

Sangat keterlaluan sekali ya GanSis apa yang dilakukan oleh si pelaku penipuan.
Di tengah wabah virus covid-19 yang mengancam dan seharusnya masyarakat bisa saling bahu membahu dalam melawan virus ini, namun ternyata masih ada orang yang tega memanfaatkan kesempatan di tengah situasi seperti sekarang.

Niat baik ternyata tidak mendapatkan jalan yang baik juga, kebaikan Bang Juan yang ingin membantu team medis belum bisa mendapatkan jalan kemudahan. Masih harus menghadapi kasus penipuan yang menimpanya!

Mudah-mudahan pelaku penipuan segera dapat ditemukan dan bisa mempertanggung jawabkan apa yang telah dilakukan olehnya.

Mari kita mulai sadar dengan apa yang sedang terjadi saat ini, ujian ini datang untuk menguatkan kita semua. Serta untuk menguatkan rasa simpati dan empati sosial, jadi alangkah baiknya kita saling membantu dan saling merasakan kesusahan orang-orang yang berada di sekitar kita!

Oke, bagaimana apakah Agan dan Sista memiliki pendapat atau komentar dalam menanggapi kejadian ini?
Silakan bagikan pendapat GanSis dengan berkomentar di bawah ya!

Terima kasih suda mampir, dan sampai jumpa di thread-thread Agan TS yang lain.