syrupmapleAvatar border
TS
syrupmaple
Yakin Ibu Rumah Tangga dengan Balita Bisa di Rumah Aja Tanpa Liburan?
IRT di Rumah Aja Tanpa Liburan




Halo agan dan sista semua! Semoga di manapun kita berada, selalu dalam keadaan sehat dan terhindar dari virus corona.

Penyebaran virus corona atau covid-19 yang begitu cepat, membuat pemerintah mengambil langkah untuk meliburkan sekolah-sekolah selama 14 hari. Tidak hanya anak sekolah, namun para pekerja juga sudah ada beberapa yang bekerja dari rumah, meskipun tidak semua. Hal ini dilakukan untuk memperlambat laju penyebaran virus, sehingga bagi mereka yang sakit dapat ditangani dengan baik oleh rumah sakit. Oleh karena itu, yuk kita dukung program pemerintah ini dengan membatasi diri dan keluarga untuk keluar rumah.

Bagi IRT (ibu rumah tangga) yang kesehariannya memang sudah di rumah, seruan pemerintah untuk tinggal di rumah saja selama dua minggu ini cukup berat untuk dilakukan. Lho, bukannya IRT sudah terbiasa untuk tinggal di rumah? Ya, benar sekali. Namun, dengan pekerjaan yang tak kunjung usai dan rutinitas yang itu-itu saja akan membuat jenuh. Apalagi dengan adanya balita, tanpa asisten rumah tangga dan tanpa baby sitter. Rasanya waktu pagi sampai sore habis untuk masakin anak, nyuapin anak, main sama anak dan mandiin anak aja. Belum lagi jika anak terlalu kreatif, membuat rumah menjadi kolam renang pribadi (menuang air dimana-mana) atau menjadikan rumah sebagai ladang ranjau (lego kecil berserakan yang tak jarang terinjak kaki). Satu selesai dibereskan, sudah muncul sesuatu yang harus dibereskan lagi. Sekedar bertemu orang dan berbincang ngalor-ngidulsaja dapat menjadi angin segar, hingga kami siap melaksanakan tugas selanjutnya. Ya, seberat itulah. Untuk itu, liburan sangat penting bagi kami untuk tetap menjaga kesehatan mental dan mengistirahatkan badan.

Bagaiman jika kami tak bisa pergi berlibur? Yuk, kita perbanyak baca berita dari sumber-sumber yang valid. Dengan mengetahui lebih banyak tentang wabah yang terjadi saat ini akan meredam keinginan untuk berlibur. Liburan bisa kapan-kapan, yang terpenting semoga wabah ini segera berlalu.

Lalu, apa saja kegiatan yang bisa dilakukan di saat kondisi seperti ini #mumpungdirumah ?

1. Bersyukur
Kita harus banyak bersyukur masih diberi kesehatan sampai detik ini. Bersyukur masih bisa berkumpul bersama keluarga yang tak tahu entah sampai kapan bisa berkumpul seperi ini. Kebersamaan inilah yang harus kita nikmati, karena akan cepat sekali berlalu. Bersyukur akan membuat kita merasa beruntung karena masih diberikan kesempatan untuk berkumpul bersama keluarga, dibandingkan dengan mereka yang anggota keluarganya dikarantina. Kita doakan semoga mereka yang dikarantina segera diberi kesembuhan sehingga dapat berkumpul dengan keluarganya kembali.

2. Mendekatkan Diri Kepada Tuhan
Kondisi seperti ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan. Kita memohon maaf kepada Tuhan atas segala dosa dan kita perbaiki ibadah. Insyaallah, akan membuat hati lebih tenang dan menghilangkan kepanikan.

3. Sering Berkirim Kabar dengan Keluarga di Kampung Halaman
Banyak juga dari kita yang merantau dan tinggal di daerah rantau tersebut. Kondisi seperti ini baiknya kita tidak mudik/ pulang kampung. Sehingga yang dapat kita lakukan adalah rutin berkirim kabar dengan orang tua dan saudara di kampung untuk pengobat rindu. Bisa dilakukan melalui telepon ataupun video call.

4. Hiburan Receh untuk Meredam Kepanikan
Beragam hiburan receh yang dapat membuat hati riang dapat dilakukan dirumah. Seperti menonton film atau drama korea, juga membaca buku sambil nyemil ubi goreng.


Sumber: dokumentasi pribadi

5. Menulis
Sesibuk apapun kita, jangan lupa meluangkan waktu untuk tetap menebar manfaat lewat tulisan.

6. Membuat Cemilan untuk Balita
Cemilan harus tetap tersedia agar balita betah main dirumah. Sambil nyemil, kita dapat saling bercengkrama. Berikut ane akan bagikan salah satu resep cemilan untuk balita yang nggak tau namanya apa, tapi anak-anak suka. Resep ini dapat dikonsumsi untuk anak diatas 1 tahun ya. Begini penampakan cemilannya.


Sumber: dokumen pribadi

Bahan:
2 sdm fiber creme
30-40 ml air hangat
Sedikit saja bubuk vanili
1 sachet susu kental manis putih
Secukupnya keju parut
1 butir telur ayam kampung
2 sdm tepung terigu
Minyak baru untuk menggoreng

Cara membuat:
1. Siapkan air hangat, campurkan dengan fiber creme. Aduk rata.
2. Masukkan vanili, keju parut, dan susu kental manis. Lalu aduk rata.
3. Masukkan telur, aduk lagi sampai benar-benar tercampur.
4. Terakhir masukkan tepung terigu. Aduk rata kembali. Tekstur adonannya seperti adonan tepung untuk goreng pisang, kental. Jika adonan terlalu cair, bisa ditambahkan sedikit tepung. Jika adonan terlalu kental bisa ditambahkan sedikit air.
5. Panaskan minyak, lalu goreng dengan api kecil. Agar tidak gosong jangan lupa dibolak-balik. Soalnya adonannya manis, jadi agak mudah gosong.

Selamat mencoba! Semoga anak-anak suka!

7. Berkebun
Kita dapat menanami kebun kita dengan buah, sayur ataupun tanaman apotik hidup yang sewaktu-waktu dapat kita gunakan jika kita diharuskan untuk tidak keluar rumah. Saat ini yang sudah ane tanam dirumah ada daun bawang, seledri, bayam, serai, daun pandan, empon-empon (kunyit, temu kunci, kencur), daun jeruk wangi, daun bidara, tomat, kemangi, dan strowberry. Betapa asyiknya jika kita masak tinggal petik dari kebun.


Sumber: dokumentasi pribadi

8. Bermain Bersama Balita
Merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi seorang ibu rumah tangga untuk menahan anak balita yang sedang senang-senangnya bermain diluar rumah bersama teman, untuk tetap tinggal di rumah. Selain menyiapkan cemilan, jangan lupa juga disiapkan daftar kegiatan agar anak tidak bosan. Untuk permainan seperti lego, mainan kayu susun, mobil-mobilan, bermain dengan air dan tanah/pasir biasanya mereka bisa bermain sendiri sembari ibu memasak atau mengurus adik. Selain itu ada juga kegiatan bermain sambil belajar yang bisa dilakukan oleh anak namun membutuhkan bimbingan orang tua. Seperti membuat sesuatu, lalu dimainkan bersama. Kemarin kami mencoba membuat kapal-kapalan dari sterofoam dan memainkannya di kubangan air halaman rumah setelah hujan turun. Caranya gampang. Potong sterofoam berbentuk kotak sesuai ukuran yang kita inginkan. Lalu tancapkan bendera di atasnya. Bendera bisa dibuat dengan lidi atau cottonbud dan kertas. Ternyata asyik juga, lho!



Ibu juga bisa mencetak kegiatan printable untuk balita, lalu membersamai anaknya dalam pengerjaannya. Nah, berikut ini ane sertakan link untuk mendownload printablenya ya.

1. Boklet dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ini bisa membantu orang tua untuk mengenalkan covid-19 kepada anak. Silahkan klik disini
2. totschooling.net
3. miniaturemasterminds.com
4. www.rumahbunda.com
5. bumiguru.com
6. indonesiamontessori.com
7. mungilmu.com
8. familiakreativa

Semoga bermanfaat dan semoga kita semua sehat selalu.





Sumber: pengalaman dan opini pribadi
Diubah oleh syrupmaple 23-03-2020 22:05
bekticahyopurno
sebelahblog
infinitesoul
infinitesoul dan 27 lainnya memberi reputasi
28
1.6K
44
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan