officialgarasiAvatar border
TS
officialgarasi
Beli Mobil Bekas Dengan Kredit Syariah, Bisa Dapat Banyak Berkah
Kredit kepemilikan kendaraan khususnya mobil, dari perusahaan pembiayaan (leasing) maupun perbankan adalah salah satu produk yang banyak diminati masyarakat. Sehingga banyak perusahaan pembiayaan dan perbankan yang menawarkan berbagai produk dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing baik itu kredit konvensional maupun kredit syariah.
Hal ini tentu menguntungkan bagi calon nasabah yang sedang tertarik untuk memanfaatkan fasilitas kredit mobil. Pasalnya, calon nasabah akan memiliki banyak pilihan produk pinjaman yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.


Seperti yang kita ketahui, produk kredit mobil bisa dibedakan menjadi kredit mobil konvensional dan pembiayaan syariah. Apa perbedaan antara keduanya? Kredit konvensional adalah produk pinjaman dari bank atau leasing konvensional. Sementara kredit syariah adalah produk dari bank syariah atau unit syariah perusahaan multifinance. Selain institusinya, tentu ada beberapa perbedaan lain tentang dua produk ini. Berikut perbedaannya yang perlu kamu ketahui

Kredit konvensional

Kredit konvensional merupakan jenis kredit kendaraan yang paling sering dan mudah sekali ditemukan di lingkungan kita. Kredit ini diberikan oleh bank konvensional ataupun lembaga jasa keuangan konvensional.


Kredit konvensional merupakan kredit yang paling banyak digunakan dalam pembelian mobil secara kredit, sebab hampir semua bank menyediakan layanan ini sejak lama. Pada umumnya bank hanya memberikan kredit terhadap pembelian mobil saja, sedangkan untuk kredit roda dua biasanya banyak diberikan oleh lembaga jasa keuangan lainnya.

Dalam pengajuan kredit mobil melalui bank, maka suku bunga yang diterapkan adalah suku bunga yang berdasarkan pasar, artinya mengacu pada suku bunga dari Bank Indonesia.

Kredit syariah

Kredit syariah adalah kredit pembelian kendaraan yang menjadi produk unggulan dari bank syariah. Kredit ini akan didasarkan pada sistem bagi asil dan tidak tergantung pada besaran suku bunga pasar. Dalam hal ini biasanya nasabah akan melakukan perjanjian Murabahah atau negosiasi profit dengan pihak bank, dimana biasanya hal tersebut ditentukan dalam jumlah/persentase tertentu yang besarannya telah dipatok secara khusus oleh pihak bank syariah.


Saat ini bukan hanya bank syariah saja yang menyediakan produk kredit syariah, namun ada beberapa lembaga jasa keuangan yang menggunakan sistem bagi hasil / syariah di dalam produk KKB mereka. Hal ini tentu berdampak baik, dimana masyarakat yang menginginkan layanan kredit syariah memiliki pilihan lain selain yang diberikan oleh bank syariah.

Pilih Kredit Syariah atau Kredit Konvensional

Baik kredit syariah maupun kredit konvensional tentu akan menjanjikan keuntungan dan juga manfaat yang berbeda, ini akan tergantung pada kebutuhan serta prinsip yang kita inginkan dalam pembelian mobil yang akan kita lakukan.

Secara garis besar, beragam persyaratan yang dibutuhkan dalam mengajukan kedua kredit ini terbilang hampir sama, keduanya hanya membutuhkan persyaratan standar yang biasa digunakan dalam pengajuan kredit pada umumnya.

Keuntungan menggunakan Kredit Syariah


Tidak ada suku bunga

Dalam kredit syariah, tidak dikenal istilah suku bunga kredit, sebab sistem yang digunakan dalam kredit syariah adalah sistem bagi hasil. Keuntungan yang akan didapatkan oleh bank atau lembaga pembiayaan, akan ditetapkan di awal, di mana besaran keuntungan tersebut telah dipatok pada kisaran tertentu oleh bank atau lembaga pembiayaan tersebut. Jadi Sahabat tidak perlu khawatir bila tiba-tiba suku bunga perbankan melonjak. 


Cicilan pasti

Cicilan pada kredit konvensional dijalankan dengan menggunakan sistem bunga mengambang, di mana suku bunga bisa saja berubah sewaktu-waktu. Sedangkan kredit syariah, sejak awal tidak mengenakan sejumlah bunga di dalam layanan mereka. Dengan begitu, jumlah cicilan yang harus dibayarkan akan selalu sama sejak awal kredit hingga masa akhir kredit tiba.


Tidak ada denda

Kredit konvensional akan mengenakan sejumlah biaya denda terhadap nasabah yang terlambat melakukan pembayaran cicilan. Hal serupa tidak akan kita temui di dalam kredit syariah, sebab lembaga ini tidak mengenal istilah denda. Jika nasabah terlambat melakukan pembayaran, maka pihak bank atau lembaga pembiayaan akan menarik sejumlah dana sebagai konsekuensi atas keterlambatan tersebut.


Namun sejumlah dana tersebut akan disumbangkan kepada lembaga sosial dan tidak menjadi bagian keuntungan/pendapatan bagi pihak bank atau lembaga syariah tersebut. Ini tentu menjadi kelebihan tersendiri bagi kredit syariah, dimana nasabah bisa berinfaq lewat mereka.

Gimana Sahabat, sudah cukup jelas bukan soal beda kredit konvensional dan kredit syariah. Dan menguntungkan bukan kredit mobil secara syariah. Perlu Sahabat ketahui juga, tidak hanya mobil baru yang bisa dicicil. Mobil bekas pun juga bisa dicicil secara syariah loh Sahabat. 

Solusi kredit Syariah di Garasi.id


Untuk memberikan #SolusiPuas bagi Sahabat yang ingin memiliki sebuah mobil tanpa riba, Garasi.id telah bekerjasama dengan partner pembiayaan terpercaya yaitu BCA Syariah. Dan kebetulan dalam rangka ulang tahun ke-10 BCA Syariah, setiap pembelian Mobil Pilihan di Garasi.id dan menggunakan BCA Syariah sebagai pembayarannya, Sahabat akan mendapatkan benefit berupa cashback hingga 10 juta rupiah dalam bentuk Tahapan iB(Tabungan BCA Syariah). Periode ini berlangsung dari tanggal 24 Maret 2020 hingga 30 Juni 2020.

Untuk mendapatkan promo dan info lebih lanjut, Sahabat bisa menghubungi Officer Garasi.id atau Chat WA langsung di +62-817-0250-888 atau email di clara@garasi.id.


Sumber : Garasi.id
0
1.3K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan