Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

anus.baswedanAvatar border
TS
anus.baswedan
Anies Masih Izinkan Paloma Bistro & Amigos Buka Walau 10 Positif Corona Dari Lokasi!


Reporter: Lani Diana Wijaya

Editor: Aditya Budiman

Senin, 9 Maret 2020 12:09 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Amigos Cafe di Kemang, Jakarta Selatan dan Paloma, Menteng, Jakarta Pusat merupakan dua tempat yang didatangi oleh pasien positif virus Corona. Pasien kasus 01 itu diduga tertular karena berinteraksi dengan warga negara Jepang yang belakangan diketahui terinfeksi Corona. Total 10 pasien positif terinfeksi Corona setelah di tracing klaster "lantai dansa" Jakarta dan sub klaster turunannya.

Sebelumnya, penularan virus Corona diduga terjadi saat pasien 01 menghadiri acara dansa pada 14 Februari 2020 di Amigos Cafe Kemang. Saat itu ia diduga berdansa dengan warga negara Jepang yang kini tinggal di Malaysia.

Pada 15 Februari 2020, keduanya kembali bertemu di Paloma. Menanggapi kasus ini, Pemerintah DKI memeriksa warga yang pernah kontak dengan pasien 01.

Belakangan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI melalui Kepala Dinas Parekraf, Cucu Ahmad Kurnia mengeluarkan surat pemberitahuan agar pemilik Amigos Cafe meliburkan karyawannya.

Dinas Parekraf melayangkan surat pemberitahuan untuk meliburkan karyawan Amigos setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan DKI. Cucu tak tahu apakah Dinas Kesehatan akan memeriksa kesehatan seluruh karyawan tersebut.

Dia menyampaikan, Dinas Kesehatan hanya merekomendasikan agar karyawan Amigos diliburkan. Bagaimana dengan karyawan Paloma? Menurut Cucu, Dinas Kesehatan tak merekomendasikan karyawan Paloma untuk dirumahkan. "Belum, Paloma belum. Kemarin saya juga tanya sama Dinas Kesehatan jadi Paloma bagaimana. (Katanya) belum pak masih kami observasi dulu," jelas Cucu.

Sebelum pemberitahuan meliburkan karyawan ini, Dinas Parekraf telah mengimbau agar pengusaha menutup sementara Amigos dan Paloma. Imbauan tersebut berkaitan dengan interaksi korban terpapar virus Corona di dua tempat tersebut. "Iya ada imbauan untuk menutup sementara tapi baru secara lisan," ujar Cucu Ahmad Kurnia saat dihubungi, Kamis 5 Maret 2020.

Cucu mengatakan imbauan tersebut masih secara lisan karena dinas mendapatkan rekomendasi dari tim Kementerian Kesehatan. Menurut dia, saat ini dinas belum memiliki dasar hukum untuk meminta dua tempat tersebut ditutup terkait wabah virus Corona.



https://www.google.com/amp/s/metro.t...tro-masih-buka

Anus gak becus. Jgn salahkan pusat kalau makin parah penyebarannya
Diubah oleh anus.baswedan 10-03-2020 03:36
nomorelies
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 8 lainnya memberi reputasi
9
2.9K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan