Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

venomkatsuAvatar border
TS
venomkatsu
Jatuh Cinta Pada Nuklir, Wanita Asal Bogor Ini Diakui Sebagai Ilmuwan Internasional!


Selamat pagi GanSist!!
Selamat hari perempuan sedunia 8 Maret nanti.

Dulu Raden Ajeng Kartini punya mimpi sederhana yang selalu ia perjuangkan sampai akhir hayatnya, ingin perempuan Indonesia mengecap dunia pendidikan dengan baik. Tidak hanya berkutat dengan dapur, sumur, kasur. Perjuangannya yang terdahulu kini sudah membuahkan hasil. Sekolah bagi para perempuan menjadi sebuah tempat yang wajar, tidak hanya laki-laki saja yang dapat menikmatinya.

Banyak perempuan-perempuan hebat yang lahir di Indonesia yang prestasinya tidak hanya diakui oleh negeri sendiri, bahkan banyak yang berlaga di kancah internasional.

Prof. Dr.rer.nat. Evvy Kartini salah satunya. Ia merupakan satu dari sepuluh orang ahli nuklir yang diakui kredibilitasnya dan memiliki reputasi terhormat di ranah internasional. Namanya dalam Google Scholar tercatat sebagai salah satu pakar energi yang terhormat.

Mungkin tidak banyak orang yang tertarik dengan bidang Nuklir, karena isu yang berkembang di masyarakat kita adalah Nuklir dapat menyebabkan orang yang berhubungan dengannya terpapar radiasi dan terganggu kesehatannya. Padahal pekerjaan apa pun pasti punya Standar Operasional Prosedur sendiri untuk ditaati, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Evvy Kartini menjadi salah satu sosok yang menginspirasi, karena mampu membuktikan pada masyarakat lewar kecintaannya pada Nuklir dia bisa membuat Indonesia berbangga memiliki Ilmuwab yang diakui dunia.

Perempuan yang lahir di kota Bogor pada 22 April 1965 ini pernah menjabat sebagai kepala peneliti di BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional)

Evvy Kartini lulus dari ITB pada tahun 1998 dan mulai fokus menekuni material kaca ketika magang di Hahn Meitner Institute (HMI) di Berlin, Jerman. Penelitiannya tentang bahan-bahan superionik yang berbahan gelas dimulainya sepulang dari Jerman.

Ia pernah melakukan kolaborasi riset dengan para profesor peneliti netron yang berasal dari Jepang dan juga Inggris, yang merupakan negara-negara terkenal dengan penelitian netronnya. Sebuah fenomena dihasilkan dalam kolaborasi tersebut, yakni dinamika ion dalam bahan-bahan gelas. Fenomena ini menjadi penemuan besar yang sebenarnya telah dicari para ilmuwan dunia.

Dari awal Evvy Kartini telah jatuh cinta pada nuklir, riset-risetnya bahkan membuat ia dapat menikmati perjalanan keliling dunia secara gratis.

Pada akhirnya Evvy dikenal dunia sebagai penemu penghantar listrik berbahan kaca yang menggunakan teknik hamburan neutron dengan daya hantar mencapai sepuluh ribu kali lipat dari bahan sebelumnya.

Salah satu riset Evvy Kartini yang paling menarik adalah penemuan baterai yang ramah lingkungan, yakni baterai berbahan dasar kaca. Evvy Kartini masih terus berjuang agar penemuannya tersebut bisa dinikmati oleh masyarakat umum.
Quote:

Sekian thread dari TS kali ini.
Semoga bermanfaat.

Sumber
Diubah oleh venomkatsu 02-03-2020 22:10
anasabila
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 18 lainnya memberi reputasi
19
1.8K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan