extreme78Avatar border
TS
extreme78
ABG Cimahi yang Dirudapaksa-Kepala Ditusuk Bambu Meninggal


Cimahi - ZNS (15), perempuan anak baru gede (ABG) korban penganiayaan dan pemerkosaan pria bejat di Kota Cimahi, Jawa Barat, meninggal dunia. Ia menjalani perawatan medis selama dua pekan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat.
Sebelumnya, ZNS ditemukan warga di semak belukar kebun tomat, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rabu (29/1). Gadis malang itu terkapar tak berdaya dan luka sobek di kepala akibat ditusuk bambu oleh pelaku pemerkosaan.

Polres Cimahi sudah menangkap dua pelaku, Nanang (27) dan NN (17). NN merupakan mantan kekasih korban.

Mega Aryanti (21) membenarkan kabar meninggalnya sang adik tersebut. ZNS meninggal di RSUD Cibabat, Kota Cimahi, Rabu (12/2/2020) siang, sekitar pukul 11.30 WIB.

"Iya betul meninggal tadi siang di RS Cibabat," ujar Mega saat dihubungi detikcom.

Menurut Mega, adiknya itu mengalami drop meski sudah sempat sadar. Selama perawatan, ZNS tidak bisa diajak berkomunikasi.

"Jadi hanya bisa buka mata, terus ngamuk-ngamuk. Trauma berat. Kemarin posisinya tidur terus, nggak bisa duduk," ujar Mega.

Saat ini jenazah ZNS berada di RSUD Cibabat. Rencananya jenazah ABG tersebut dibawa ke rumah duka di Jalan Baros, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan.

Sementara itu, polisi masih berkoordinasi dengan keluarga korban untuk menentukan waktu autopsi hingga pemakaman. "Akan diautopsi dulu ke RS Sartika Asih Bandung sebelum dibawa ke rumah duka," ujar Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Yohannes Redhoi Sigiro.

https://m.detik.com/news/berita-jawa...from=wpm_nhl_8

Biadabbbbbbb......:dor

Bngsatttttt.......:dor

Hukum mati pelakunya :dor


RIP tuk korbannyaemoticon-Turut Berduka
scorpiolama
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 14 lainnya memberi reputasi
15
8.6K
56
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan