Dalam kehidupan, pasti kita pernah merasakan dimana kita mengalami hal yang sulit dan bingung bagaimana menyelesaikannya. Tak lepas dari semua itu, satu kesulitan biasanya ada kesulitan lainnya. Pernah merasa berada pada posisi terendah dalam menjalani hidup?

Pada dasarnya kehidupan yang kamu alami selama ini dapat membentuk kepribadianmu di masa mendatang. Misalnya saja, kamu sudah terbiasa mencuci pakaian dengan menggosok pakai tangan, nanti ketika kamu berada di pedalaman atau waktu kamu merantau, kamu tak akan merasa kesulitan dalam mengerjakan hal tersebut. Karena sudah terbiasa. Memang, suatu hal perlu dilakukan berulang-ulang agar terbiasa nantinya.


Tak selamanya kita hidup bergantung pada orang lain. Setiap orang punya tugas dan kesibukan masing-masing. Kemandirian memang harus diterapkan dalam hidup. Bukan berarti kamu tidak membutuhkan bantuan orang lain, kamu butuh! Karena manusia adalah makhluk sosial. Dimana tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Hanya saja, kamu mencoba untuk lebih mandiri agar ketika hidup jauh dari orang-orang terdekatmu, atau kamu sudah menikah lalu tinggal jauh dari kedua orang tua, mengikuti suaminya, tidak akan kaget lagi. Maksudnya, kamu tidak akan merasa bingung dalam mengerjakan sesuatu, seperti bingung dalam hal memasak, bingung dalam hal mencuci pakaian. Karena kamu sudah melatih diri sendiri untuk mengerjakan sesuatu dengan sendiri. Membiasakan diri.


Anak-anak perlu diberikan pengetahuan dan pembelajaran seperti mempelajari anak mencuci pakaian, mempelajari anak untuk memasak, mempelajari anak untuk menyetrika, mempelajari anak untuk menyapu, mempelajari anak untuk menghidupkan televisi sendiri, anak diajarkan untuk membereskan tempat tidur sendiri, dan lain-lain. Agar ketika dewasa anak takkan kaget dalam melakukan hal tersebut dan tidak malas dalam mengerjakan sesuatu. Terlepas dari semua itu, kedua orang tua tetap memantau kegiatan anak, juga tidak membiarkan anak agar mengerjakannya sendiri. Mempelajari, memberikan pengetahuan, memberikan pengalaman, bukan berarti melepas.



Kenapa perlu memberikan pengetahuan hal seperti itu kepada anak? Tentu semua itu dilakukan agar anak bisa menjadi lebih mandiri ketika remaja nanti maupun saat dewasa serta agar anak bisa lebih kuat dalam menghadapi situasi nantinya. Bukan hanya anak perempuan saja, anak laki-laki pun harus dilatih begitu.

Manfaat dari melatih anak untuk melakukan hal seperti itu, diantaranya:

1. Anak akan menjadi lebih mandiri

Seperti yang saya katakan diatas, melatih anak untuk belajar memasak, mencuci dan lain sebagainya dapat membentuk kemandirian pada diri anak.

2. Anak akan menjadi lebih mengerti, paham atau mbeneh

Anak akan menjadi lebih mengerti, dimana anak akan paham dengan situasi yang ada. Ohh iya, kedua orang tuanya sudah capek melakukan pekerjaan, tak mungkin ia sudah besar tetap meminta untuk mencuci pakaian? Dalam benak anak akan muncul pernyataan begitu. Tanpa disadari hal tersebut membuat anak menjadi paham bahwa harus mengerti dengan kondisi, tidak boleh memaksakan sesuatu selagi mampu mengerjakannya sendiri.

Nah, mungkin hanya itu saja. Walau masih banyak manfaatnya. Dengan mempelajari anak begitu juga dapat mengetahui hobi sebenarnya pada anak. Misalnya dalam hal memasak. Ketika dewasa anak akan mengingat apa yang dikerjakannya nanti. Dalam mencuci, bisa membuat usaha loundry. Dalam memasak, bisa membuka usaha bisnis kuliner.




Sumber: opini pribadi
Sumber gambar: google