Rasa sakit yang disebabkan oleh gagalnya suatu hubungan dapat menjadi salah satu derita besar yang pernah dialami sebagian orang. Menyembuhkan diri dari putus cinta sering kali tidak mudah dilakukan karena terpaksa harus terbiasa menjalankan aktivitas tanpa kehadiran si dia lagi.

Patah hati karena putus cinta bisa saja membuat performa kerja atau gaya hidup menjadi rusak. Untuk itu, jangan biarkan rasa sakit tersebut terus menghantui Anda sehingga kehidupan menjadi terusik. Berikut sejumlah langkah mengatasi sakit hatiagar Anda bisa semangat kembali menjalani aktivitas, dilansir dari Daily Mail.

1.      Terima rasa sakit

Saat putus cinta, cobalah untuk terima kenyataan bahwa Anda akan mengalami masa sulit yang menyakitkan. Merasa sedih karena kehilangan seseorang atau sesuatu yang dianggap penting merupakan situasi yang wajar, perasaan ini adalah bagian penting dari proses pemulihan diri.

2.      Ubah kebiasaan
Mengubah kebiasaan yang mungkin terkait dengan hubungan sebelumnya penting dilakukan. Langkah mengubah kebiasaan ini memiliki makna untuk meninggalkan hal serta lingkungan lama demi kehidupan baru Anda.

Anda dapat melakukannya dari hal-hal kecil seperti menghindari musik yang mengingatkan mantan, ubah dekorasi ruangan, atau menghapus foto atau video bersamanya.

3.      Lihat hubungan dari sudut pandang luar

Ahli hipnotis Paul McKenna dan psikoterapis Dr Hugh Willbourn menganjurkan Anda untuk memposisikan diri menjadi orang lain. Metode ini membantu menilai hubungan Anda dari sudut pandang orang lain untuk memberikan persepsi berbeda.

Pertama, pikirkan penilaian seperti apa yang sekiranya dibuat orang lain tentang putusnya hubungan Anda. Selain itu, Anda juga bisa memposisikan diri sebagai ‘penonton’ dari sebuah ‘film’ yang menceritakan kisah tersebut. Komentar serta ulasan seperti apa yang sekiranya akan Anda utarakan?

4.      Ganti cara Anda melihat dirinya dengan Anda

Langkah selanjutnya adalah fokus pada gambaran mental Anda tentang si dia. Dengan menerapkan metode ini, Anda mampu mengurangi atau bahkan menghilangkan rasa sakit yang tengah dialami.

Anda mesti belajar bagaimana cara mengendalikan visualisasi. Tiap manusia dapat membuat gambar dalam imajinasi mereka sendiri, begitu pula dengan mengubahnya. Ingatan serta imajinasi gambar yang ada di dalam pikiran bisa memengaruhi perasaan seseorang, sama halnya seperti kenyataan.

5.      Pahami emosi

Dalam menghilangkan rasa sakit hati, Anda juga harus belajar memahami reaksi emosional dengan lebih baik. Ibarat seseorang yang mengetuk pintu untuk menyampaikan pesan, jika Anda tidak menjawab dan memahami emosi maka ‘ketukan’ akan terus berlanjut hingga Anda ‘membukanya’.

‘Membuka pintu’ bagi perasaan Anda berarti belajar untuk memahaminya. Hal ini tentu bisa menjadi sulit sewaktu-waktu karena perasaan patah hati juga mengandung rasa marah, takut, dan malu.

6.      Yakin bahwa Anda bisa mendapatkan cinta lagi

Selepas putus cinta, Anda mungkin terperangkap dalam asumsi bahwa sang mantan merupakan satu-satunya orang yang dapat dicintai. Anggapan ini tentu saja salah karena masih banyak orang lain di luar sana yang bisa menjadi takdir Anda.

Percayalah bahwa dirinya mungkin bukan yang terbaik untuk Anda dan bahwa Anda pantas mendapatkan seseorang yang jauh lebih baik darinya, yang bisa lebih paham dan mendukung diri Anda.

7.      Hidup dengan bahagia dan penuh semangat

Cara yang tepat untuk menyemangati diri Anda sendiri ialah dengan hadapi perasaan dan kondisi yang membuat Anda sulit. Isilah waktu luang dengan berinteraksi bersama orang terdekat, lakukan hobi atau hal yang digemari, lihat hal yang Anda sukai, atau pergilah ke tempat yang ingin dikunjungi.

Seiring berjalannya waktu, yakini diri sendiri bahwa masih banyak hal menarik di luar sana yang pantas Anda rasakan atau lakukan. Hal tersebut dapat membuat Anda menjadi lebih bahagia dan bisa melangkah menuju kehidupan baru yang lebih indah.