Pekerjaan rumah Erick Thohir selain bersih-bersih BUMN

Beranda
Komunitas
News
Beritagar.id
Pekerjaan rumah Erick Thohir selain bersih-bersih BUMN

MOD

BeritagarID

24-10-2019 12:08

Pekerjaan rumah Erick Thohir selain bersih-bersih BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) berjabat tangan dengan mantan Menteri BUMN Rini Soemarno, saat serah terima jabatan di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabinet Indonesia Maju, Erick Thohir, akan mewarisi sejumlah pekerjaan rumah di kementerian yang akan dipimpinnya. Sejumlah pekerjaan rumah yang belum terselesaikan itu diingatkan oleh Menteri BUMN periode 2014-2019, Rini Soemarno, di Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Salah satunya adalah proses pembentukan holding perusahaan BUMN, hingga pembentukan super holding. Masih ada holding yang peraturan pemerintahnya sudah ditandatangani oleh Presiden Jokowi tapi prosesnya belum selesai.

Ada pula yang sekarang sedang dalam proses penyelesaian, di antaranya holding perumahan, holding konstruksi yang belum ditandatangani oleh Presiden Jokowi, dan holding asuransi.

Sementara Erick ingin ingin slogan good coporate and good governance sekadar jadi slogan. Ia ingin memperbaiki citra BUMN, yang selama ini menurutnya tercoreng isu korupsi. Mantan Ketua INASGOC itu juga menyatakan perlu mempelajari target apa saja yang telah dicanangkan Rini Soemarno untuk Kementerian BUMN.

Ringkasan

Menteri Badan Usaha Milik Negara di Kabinet Indonesia Maju, Erick Thohir, diminta mengevaluasi secara menyeluruh kinerja direksi dan komisaris BUMN yang dinilai tidak meningkat.
Erick pun tak ingin BUMN digerogoti para koruptor. Dia ingin slogan good coporate and good governance benar-benar bisa diterapkan di lingkungan Kementerian BUMN.
Menteri BUMN yang lama, Rini Soemarno, berpesan agar Erick Thohir tetap menjaga kebersamaan dan sinergi antar-BUMN, tidak berkompetisi satu sama lain.
Rini juga ingin Erick yang mantan pengusaha tetap melanjutkan fungsi BUMN sesuai amanat Undang-Undang BUMN-- mendorong perekonomian rakyat kecil, dengan meningkatkan kemampuan usaha-usaha mikro, super mikro dan kecil.
Selain itu, masih banyak proses holding yang harus dikejar yaitu holding BUMN farmasi, holding infrastruktur dan konstruksi, holding asuransi, holding perumahan, dan holding perbankan.
Rini Soemarno, mengimbau agar program holding BUMN dapat menjadikan seluruh perusahaan pelat merah tersebut dapat menjadi pemain global.

Sebaran MediaJumlah sebaran pada Media Daring terbanyak diraih oleh wartaekonomi.co.id dengan 5 pemberitaan, diikuti peringkat kedua antaranews.com dengan 4 pemberitaan. selanjutnya wowkeren.com dengan 2 pemberitaan pada peringkat ketiga.

Jumlah berita per mediaSebaran LinimasaSebaran topik mulai muncul sejak pukul 00:00 hingga 13:00 WIB, dan mencapai puncak pemberitaan pada pukul 01:00 WIB dengan total 7 pemberitaan.

Jumlah berita per jamSebaran FacebookJumlah interaksi pada media sosial Facebook terbanyak diraih oleh cnnindonesia.com dengan 1986 interaksi, diikuti peringkat kedua jpnn.com dengan 6 interaksi. Selanjutnya antaranews.com dengan 2 interaksi pada peringkat ketiga.