TS
akhmadfauzi844
Tanpamu Aku Baik - Baik Saja
Kupulangkan rerindu padamu
Pada saatnya hati akan tahu
Siapa sebenarnya dirimu
Atau aku akan berjuang sendiri
Meninggalkan luka yang kau sadari
Tanpamu aku akan mampu hidup mandiri
Terserah apa maumu pada setiap rasa yang kupunya
Sampaikan bahwa aku telah muak padanya
Rasa takutku telah hilang bersama rasa kecewa
Seluruh luka yang engkau tanam
Adalah kepalsuan hati yang temaram
Pergilah, aku sudah paham !
Sesal dihati takkan pernah terobati lagi
Tak perlu bersandiwara untuk saling menyakiti
Berpisah adalah pilihan pasti
Pergi jauh mencari mimpi lain yang lebih berwarna
Tanpa dikau aku akan sangat bahagia
Bahkan selamanya akan tetap sama
Selama ini aku diam untuk bisa mencari celah
Untuk bisa menelurkan rasa resah
Mencari ruang yang lebih bergairah
Tanpamu aku baik - baik saja
Tanpa rasa manis hidup ini tetap saja
Bersamamu ruangku hampa
Semakin kucari solusi cinta
Semakin sakit dan penuh kecewa
Entah, akan jadi apa hubungan kita ?
Kisah ini penuh dengan nuansa iblis
Luka semakin membuat meringis
Kau sembunyikan sifat bengis
Semuga rindu ini jadi saksi
Bahwa ragu akan menemani
Tinggalkan segala sensasi
Kini, aku harus memilih
Antara pergi atau tidak perlu berselisih
Menanggung luka hati dan rasa letih
Cerita kita akan segera musnah
Benih cinta pasti akan punah
Anggap saja waktu bersama adalah sampah
Bukannya aku tak tahu memerani sebuah drama
Karena wujud kasihku aura setia
Tak akan ada cerita mesra diantara kita
Perang ini adalah perang cinta
Terusir atau tidak aku akan bahagia
Tersebab jiwa raga yang meminta
Jangan menyimpan air mata untuk kepalsuan
Lantaran aku telah muak dalam keraguan
Simpan saja omong kosong yang terlontarkan
Sayatan luka menjadi saksi bisu belaka
Dan kau masih bahagia dalam derita
Semuga engkau merasa puas dahaga
Aku yakin semua telah tertulis
Tanpa hati yang apatis
Takdir kita bukan yang termanis
Siang malam adalah duka lara
Buat apa mempertahankan derita
Sungguh sia - sia belaka !
Saatnya kuputuskan tali yang mengikat
Karena hati ini sudah tak semangat
Mempertahan dusta yang sekarat
Hatiku telah mati
Untukmu tanpa arti lagi
Aku memilih pergi
Madura, 11/10/19
Dok. Pribadi
Pada saatnya hati akan tahu
Siapa sebenarnya dirimu
Atau aku akan berjuang sendiri
Meninggalkan luka yang kau sadari
Tanpamu aku akan mampu hidup mandiri
Terserah apa maumu pada setiap rasa yang kupunya
Sampaikan bahwa aku telah muak padanya
Rasa takutku telah hilang bersama rasa kecewa
Seluruh luka yang engkau tanam
Adalah kepalsuan hati yang temaram
Pergilah, aku sudah paham !
Sesal dihati takkan pernah terobati lagi
Tak perlu bersandiwara untuk saling menyakiti
Berpisah adalah pilihan pasti
Pergi jauh mencari mimpi lain yang lebih berwarna
Tanpa dikau aku akan sangat bahagia
Bahkan selamanya akan tetap sama
Selama ini aku diam untuk bisa mencari celah
Untuk bisa menelurkan rasa resah
Mencari ruang yang lebih bergairah
Tanpamu aku baik - baik saja
Tanpa rasa manis hidup ini tetap saja
Bersamamu ruangku hampa
Semakin kucari solusi cinta
Semakin sakit dan penuh kecewa
Entah, akan jadi apa hubungan kita ?
Kisah ini penuh dengan nuansa iblis
Luka semakin membuat meringis
Kau sembunyikan sifat bengis
Semuga rindu ini jadi saksi
Bahwa ragu akan menemani
Tinggalkan segala sensasi
Kini, aku harus memilih
Antara pergi atau tidak perlu berselisih
Menanggung luka hati dan rasa letih
Cerita kita akan segera musnah
Benih cinta pasti akan punah
Anggap saja waktu bersama adalah sampah
Bukannya aku tak tahu memerani sebuah drama
Karena wujud kasihku aura setia
Tak akan ada cerita mesra diantara kita
Perang ini adalah perang cinta
Terusir atau tidak aku akan bahagia
Tersebab jiwa raga yang meminta
Jangan menyimpan air mata untuk kepalsuan
Lantaran aku telah muak dalam keraguan
Simpan saja omong kosong yang terlontarkan
Sayatan luka menjadi saksi bisu belaka
Dan kau masih bahagia dalam derita
Semuga engkau merasa puas dahaga
Aku yakin semua telah tertulis
Tanpa hati yang apatis
Takdir kita bukan yang termanis
Siang malam adalah duka lara
Buat apa mempertahankan derita
Sungguh sia - sia belaka !
Saatnya kuputuskan tali yang mengikat
Karena hati ini sudah tak semangat
Mempertahan dusta yang sekarat
Hatiku telah mati
Untukmu tanpa arti lagi
Aku memilih pergi
Madura, 11/10/19
Dok. Pribadi
0
311
1
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan