Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kripikirAvatar border
TS
kripikir
Hidup sebagai Minoritas Tak Selamanya di Tindas. Pengalamanku


اَلسلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
Selamat datang di thread ane


Belakangan sedang ramai dengan berita-berita mengenai tindakan rasisme yang di lakukan oleh masyarakat. Masalahnya sendiri tidak begitu jelas bagaimana awalnya, tiba-tiba saja langsung main hakim sendiri. Dari ketidak jelasan sebuah masalah akhirnya malah menjadi tindakan rasisme, yang seharusnya sesama bangsa tidak pantas melakukan itu. Apalagi pada aksi yang dilakukan oleh orang-orang itu, juga tercium aroma-aroma politik. Tidak habis pikir kenapa mereka bisa tega, menjadikan saudara sebangsanya menjadi korban.



Jika memang penyebab masalahnya dari mereka, carilah pelakunya. Dan hakimi secara perorang, jangan malah menganggap semua kelompok itu sebagai pelakunya. Yang lain tidak tahu masalahnya, mereka juga bukan pelakunya. Masalah ini juga malah semakin menjadi-jadi dan menyebar kemana-mana, mereka yang tidak bersalah akhirnya jadi korban. Coba bayangkan itu jika terjadi dengan kita, kita tidak tahu apa masalahnya. Tiba-tiba menjadi korban dan di salah-salahkan, apalagi sampai ke ranah rasisme. Rasisnya sampai mengejek dan membandingkan dengan binatang, berada di posisi seperti itu pasti sakit rasanya. Hal-hal seperti itu rasanya bukan Indonesia sekali, tapi untungnya tidak semua bangsa Indonesia seperti itu. Karena saya pernah mengalami hidup sebagai minoritas dan bersosial dengan banyak ras.

Spoiler for Pengalamanku:

Baca Lainnya: Video Porno Politikus Paling Wow, Tersebar di Internet

Dari pengalaman saya, menjadi minoritas bukan seperti mimpi buruk. Buktinya saya bisa hidup berdampingan dengan mereka. Rasanya sangat Indonesia sekali, ketika semuanya bisa saling memahami sebuah perbedaan. Jika bisa bersama aja menyenangkan, kenapa harus ribut. Adanya masalah rasial kemarin, itu sangat di sayangkan. Hanya karena apa, jadinya malah kemana-mana. Apakah mereka-mereka itu belum pernah merasakan menjadi minoritas, akhirnya bisa semena-mena seperti itu. Ayo, kita saling damai dan hidup bersama. Karena perbedaan itu sebenarnya indah jika kita bisa memaknainya.

Jika agan dan sista punya pengalaman yang sama, mari berbagi di sini.

Spoiler for Sumber:


Terima kasih sudah berkunjung di thread ane
Jika berkenan bisa bantu untuk UpVote (Panah ke atas), Share, dan Rate
Dukung ane agar semangat bikin thread, dengan mengunjungi thread ane lainnya. Jangan lupa tinggalkan jejak
hohokgasspoll
hohokgasspoll memberi reputasi
1
429
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan