Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

trisucktiAvatar border
TS
trisuckti
Ospek Pelecehan Teknik Mesin Trisakti
Saya angkatan 2003 jurusan teknik mesin trisakti. Saya pengen bongkar ke publik tentang ospek yang saya alami di tahun 2003 satu tahun full di suruh push-up satu sesi 100 kali push-up sambil tangan mengepal diatas kerikil sampai tangan luka2 menguras tenaga dan lelah. Ospeknya pelecehan, penyiksaan, sepihak, biadab, semena-mena.

HARI PERTAMA DI KAMPUS
Hari pertama di kampus para maba (mahasiswa baru) rambutnya harus dibotakin sampai plontos. Kemudian para maba disuruh jalan jongkok dari lantai dasar ke lantai 8 melalui tangga menuju suatu ruangan untuk dikumpulkan (waktu itu kalo nggak salah ruangannya adalah lab. menggambar teknik) sampai paha bengkak dan terasa sakit (elo bisa bayangin gimana sakitnya paha disuruh jalan jongkok dari lantai dasar ke lantai 8 melalui tangga) sambil dibentak, dibully,
dan diejek "botak! botak!". Setibanya di lantai 8, maba disuruh jalan merayap dilantai sambil dibentak-bentak, dibully, dan diejek botak! botak!. Para maba juga tidak diperbolehkan menggunakan elevator selama satu tahun full, maba hanya boleh menggunakan tangga untuk menuju ruang perkuliahan yang ada dilantai 5 dan 6. Kalo maba ketawan sama senior menggunakan elevator maka akan di bentak rame2 oleh senior, dibully, diejek-ejek, dan dikucilkan.
Para maba juga tidak boleh menatap mata para senior, mata harus melihat kebawah ketika berhadapan dengan para senior. Di lantai 8 ini para maba disuruh meniru gerakan "roda gigi",
maba membentuk dua lingkaran, satu di dalam, dan satu diluar, kemudian disuruh berputar berlawanan yang satu dengan yang lainnya sambil dibentak-bentak. Anehnya, kita para maba disuruh menghormati senior dengan memanggil para senior dengan panggilan "mas", tetapi para senior dengan seenak udelnya memanggil para maba dengan sebutan "botak!". Paling tidak kita para maba berhak dipanggil "adek", bukannya "botak".

OSPEK SEHARI-HARI
Ospek rutin tiap hari di kampus seperti biasa yaitu push-up dengan tangan sambil mengepal
di atas kerikil sampai tangan bengkak dan luka-luka. Ada salah satu senior yang nyeletuk
bahwa para Polisi tidak boleh mencampuri urusan intern kampus. Maksudnya adalah,
ospek tersebut kebal hukum sehingga polisi pun tidak boleh mencampuri urusan ospek tersebut.

OSPEK WEEKEND
Setiap selesai kuliah di hari Jum'at (atau weekend), para maba dikumpulin di GBK Senayan di gelanggang renang. Disini para maba seperti biasa disuruh push-up 100 kali diatas aspal berkerikil sampai tangan bengkak dan luka-luka sampai jam 12 malam. Disini juga para maba disuruh senior untuk saling tampar-menampar dengan keras. Para maba juga perutnya ditonjokin.
Siapa yang perutnya dikerasin (untuk menahan rasa sakit) maka para maba akan dihukum
push-up 100 kali. Sebelum acara ospek dimulai, handphone para maba dikumpulkan.
Kalo ada telepon masuk dari orang tua yang menanyakan dari mana kok malam-malam begini belum pulang? Para maba disuruh para senior ngebohong, bilang ke orang tua lagi kerja kelompok bersama teman.

INAUGURASI
Di event inilah para maba dilecehkan, dikerjain, dan dibantai habis-habisan non-stop sehari semalam. Di inaugurasi ini para maba diwajibkan membawa makanan dan rokok yang nantinya diperuntukkan untuk para senior. Lokasi acara inaugurasi ini terletak di salah satu villa yang ada di daerah Puncak, Jawa Barat. Para maba berangkat dari kampus A yang terletak di Grogol pada pagi hari dengan menggunakan truk. Selama inaugurasi, kita para maba disuruh pake celana dalam doang (hampir tanpa busana). Di inagurasi ini para maba dibagi beberapa grup. Para maba disuruh tidur telentang meniduri penis temannya, trus kepalanya digesek-gesek di penis temannya. Siapa yang kedapatan ereksi maka grup tersebut akan dihukum push-up 100 kali. Di inagurasi ini juga para maba disuruh merangkak dan menirukan suara anjing (menggonggong). Pokoknya di inagurasi ini para maba dilecehkan, dikerjain, dan dibantai habis-habisan. Di inagurasi ini juga terdapat gubuk2 makanan dan minuman seperti pada acara resepsi pernikahan yang dieruntukkan untuk para senior. Diantara gubuk2 makanan & minuman ini terdapat satu gubuk minuman bir angker/bir bintang (saya lupa merknya, pokoknya antara salah satu), ngapain lagi kalo bukan untuk mabuk-mabukan. Ketika subuh, dalam keadaan dingin karena lokasi yang berada di Puncak Jawa Barat, para maba disuruh nyemplung ke kolam renang dan menggigil. Keesokan hari, siang-siang dan panas terik, para maba disuruh merayap dilumpur seperti yang dilakukan oleh tentara. Para maba juga disuruh push dengan posisi kaki di pundak teman sesama para maba yang membentuk seperti rantai. Para maba juga disuruh terjun dari tempat penginapan yang posisinya lebih tinggi dari dataran, para maba yang berada dibawah dengan tangan menyerupai posisi membentuk semacam tandu untuk menangkap maba yang terjun dari tempat penginapan tersebut. Posisi maba yang terjun membelakangi para maba yang bertugas untuk menangkap si penerjun. Di inagurasi ini semua para senior dari angkatan tua sampai yang muda pada berdatangan semua. Kalo ada yang bilang "kenapa nggak dilawan saja seniornya?", kita para maba kalah jumlah dari para senior sehingga melawan sama saja cari mati.

Semua itu dilakukan dengan alasan kekompakan dan mental. Kalo tidak menuruti kata-kata senior akan diejek banci/bencong, akan dikucilkan, disuruh push-up, dan dibully. Yang ngospekin angkatan saya (2003) adalah angkatan 1999, beda 4 tahun. Para maba juga wajib mengenal dan menghafalkan nama2 senior, kalau tidak maka akan dikucilkan, dibentak-bentak, disuruh push-up, dan dibully. Ini salah satu senior yang ngospekin angkatan saya (2003):

https://www.facebook.com/roy.bdx?fre...on=friends_tab
Namanya Roy Izhar. Julukannya Mas Badak karena badannya tambun.

KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR AMBURADUL
Kebanyakan dosen dikelas membahas materi yang tidak ada hubungannya dengan mata kuliah
tetapi malah bercerita ngalor ngidul kemana-mana. Dosen apa sajakah itu? Silahkan baca dibawah ini.

ROSFIAN ARYAH DAHAR

Ini dosen sombong banget mentang-mentang lulusan dari universitas luar negeri.
Dosen ini mengajar mata kuliah Metalurgi Fisik I&II.
Di kelas, yang diajarkan tentang struktur kristal atom.
Tapi yang keluar diujian tentang diagram Fe-C dan teori lainnya yang tidak dibahas didalam diktat.
Soal yang keluar pada waktu ujian benar-benar sulit.
Kalo nggak beli diktatnya dia, maka nilai dikasih E.
Harga diktatnya dia Rp. 50.000.
Harga yang mahal di zamannya.
Ini dosen nggak ada toleransi.
Kalo kuliahnya dia, mahasiswa nggak boleh terlambat walau 10 menitpun.
Kalo terlambat, nggak boleh masuk kelas, yang berujung pada pengurangan nilai karena absen
dihitung juga dalam penilaian.
Padahal waktu kuliahnya dia sekitar jam 7:30 pagi.
Ini dosen banyak maunya.
Kalo ada tugas, tidak boleh menulis bolak-balik dalam satu lembar.
Jadi satu lembar hanya boleh ditulis satu halaman saja.
Trus kalo pakai pulpen berwarna hitam, nilai dikurangi.
Harus pakai pulpen yang berwarna biru hanya karena dia suka warna biru.
Ini Facebooknya dia
https://www.facebook.com/rosfian.ary...ahar?ref=br_rs

SENOADI

Ini dosen mangajarkan mata kuliah yang namanya Mekanika Fluida I&II.
Dia juga menjabat sebagai Kajur (kepala jurusan).
Ini dosen kalo dikelas bukannya membahas materi kuliah tapi malah bercerita
ngalor ngidul yang tidak ada hubungannya dengan mata kuliah.
Ini dosen juga sering tidak hadir di kelas dengan alasan ada pekerjaan yang dia
lakukan di luar.
Sebagai gantinya, dia mengutus asistennya (biasa disebut Asdos singkatan dari asisten dosen).
Tapi apa yang diajarkan asdosnya juga tidak keluar diwaktu ujian.
Begitu ujian, saya bingung mau jawab apa, dan otomatis nilai dikasih E.

YUSEP MUJALIS

Ini dosen mengajarkan mata kuliah yang namanya Kinematika dan Dinamika Mesin.
Ini dosen tidak pandai menyampaikan materi kuliah dengan baik untuk materi kuliah yang sulit.
Soal UAS yang keluar salah satunya tentang mendisain cam (atau mungkin maksudnya camshaft,
saya juga nggak ngerti) yang mana tidak diajarkan didalam kuliahnya dosen ini.

Hanya satu atau dua dosen yang kalo dikelas mengajar dengan baik, mudah dimengerti,
dan apa yang diajarkan keluar diwaktu ujian. Salah satunya Bpk. Noor Eddy. Dosen
ini mengajar mata kuliah yang namanya Elemen Mesin yang berbobot 4 SKS. Kalau nilai
dapat E, mahasiswa harus mengulang tahun depan dan harus membayar lagi Rp. 400.000 (biaya per sks adalah Rp. 100.000)
Untung saja apa yang diajarkan dosen ini didalam kelas keluar semua pada waktu ujian sehingga
mahasiswa pun memperoleh nilai A.

Hampir semua dosen di Usakti untuk jurusan teknik mesin mengajarkan pelajaran yang tidak
keluar di soal ujian. Mahasiswa tidak dipandu dengan baik dalam hal pelajaran
padahal mayoritas pelajaran untuk jurusan teknik mesin sulit semua.
Saya tidak mampu menyebutkan satu-persatu dosen2 yang ada di Usakti jurusan teknik mesin
karena saya juga sudah lupa karena sudah berlalu 16 tahun lamanya.

Para maba benar-benar dilecehkan seenaknya dari mulai ospek sampai kegiatan perkuliahan.
Uang para maba yang dikeluarkan untuk membayar biaya perkuliahan benar-benar dikuras habis.
Pada tahun 2003, uang BPP Pokok yang harus dikeluarkan adalah Rp. 2.500.000 per semester dan
biaya per SKS adalah Rp. 100.000, jumlah yang sangat besar pada tahun tersebut.



Diubah oleh trisuckti 13-08-2019 13:18
alfinnurrohman
anasabila
4iinch
4iinch dan 2 lainnya memberi reputasi
1
8.3K
40
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan