Baterai merupakan komponen paling penting. Baterai iPhone berfungsi sebagai sumber energi untuk menghidupkan dan menjalankan sejumlah aplikasi yang ada di smartphone tersebut. Ada kalanya baterai memberikan sinyal tidak normal seperti baterai yang sudah mulai bocor dan rusak.



Menggunakan baterai yang sudah rusak tentu tidak baik. Baterai tersebut pasti sudah tidak bisa bekerja dengan baik, selain itu bisa menyebabkan komponen iPhone lainnya ikut menjadi rusak. Ada baiknnya kamu mengetahui cara cepat dan tepat mengatasi iPhone yang bermasalah. 


Ada baiknya kamu mengetahui ciri baterai iPhone yang rusak, agar bisa mengambil keputusan untuk segera melakukan service atau mengganti baterai, atau kamu langsung ingin menjual iPhone tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menjual iPhone. Berikut ini ciri baterai iPhone yang sudah rusak: 

1. Baterai iPhone Lebih Cepat Habis 

Tanda yang paling mudah untuk menentukan baterai rusak atau tidak yaitu dengan melihat baterai tersebut cepat habis atau tidak. Jika baterai cepat habis, kemungkinan besar baterai kamu sudah bocor.

Cara mengetahui baterai tersebut cepat habis atau tidak yaitu dengan melihat spesifikasi lengkap di situs Apple dan membandingkannya. Apakah masih sesuai dengan spesifikasi atau sudah berubah.

2. Persentase Baterai Berubah Secara Tidak Normal 


Baterai yang mudah habis dapat dipengaruhi berbagai faktor. Salah satunya karena baterai yang kamu miliki sudah bocor dan harus segera diganti. Kamu bisa mengecek indikator baterai dengan melihat persentase baterai naik turun secara wajar atau tidak.


Contohnya, dalam satu menit baterai kamu menghabiskan 1 persen atau 10 persen hanya dalam waktu 5 menit. Kamu bisa mensiasatinya dengan menggunakan kalibrasi baterai iPhone. Sayangnya, Kalibrasi hanya bisa meningkatkan akurasi pembacaan baterai bukan untuk memperbaiki baterai.

3. iPhone Sering Mati Sendiri 


Jika iPhone yang kamu miliki sering mati sendiri padahal kapasitas baterai masih banyak atau bahkan masih penuh, bisa jadi hal tersebut menjadi tanda baterai iPhone sudah bocor dan harus segera diganti. Jika tidak diganti, akan menyebabkan kerusakan komponen iPhone lainnya.

Solusi yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan Kalibrasi baterai iPhone. Yang perlu diingat bahwa Kalibrasi hanya akan meningkatkan tingkat akurasi pembacaan baterai oleh iPhone, tidak untuk memperbaiki baterai yang rusak.

4. Perhatikan Tegangan dan Arus Listrik Baterai 


Tegangan dan arus listrik pada baterai iPhone harus normal. Kamu harus mengetahui, bahwa tegangan listrik untuk baterai iPhone yang normal yaitu sekitar 4 – 5 Volt.

Tegangan baterai yang kurang atau lebih dari 5 Volt, menjelaskan baterai tersebut rusak dan harus segera diganti. Kamu bisa melihat tegangan baterai dengan menggunakan aplikasi Battery Life.

5. Baterai yang Tidak Bisa di Charge 


Baterai yang tidak bisa di charge kemungkinan besar menandakan baterai tersebut bocor. Kamu harus mengeceknya lebih lanjut, karena bisa jugacharge yang kamu miliki rusak. Ada baiknya, kamu mencoba mengganticharge terlebih dahulu. Jika baterai sudah tidak bisa charge, pasti kamu juga kesulitan untuk update aplikasi. Ada cara mudah untuk memperbaiki iPhone tidak bisa update aplikasi. 

6. Baterai Menggembung 

Hal yang secara pasti sudah menandakan baterai iPhone rusak adalah baterai hp kembung. Kamu harus segera mengganti baterai tersebut. Jika tidak, sangat memungkinkan baterai tersebut bisa meledak.


Tidak ada solusi untuk masalah baterai iPhone yang menggembung kecuali harus segera mengganti baterai. Jika tidak diganti, akan membahayakan diri.

Setelah mengetahui ciri baterai yang rusak maupun bocor. Sekarang saatnya kamu tahu cara mengatasinya. Begini cara mengatasinya : 


a. Jangan Gunakan iOS Beta



Jika tidak memiliki tujuan tertentu dengan menginstal iOS beta, ada baiknya jangan menginstal terlebih dahulu. Ada baiknya, kamu menginstal terlebih dahulu versi yang jelas stabil.

b. Reset iPhone

Jika kamu pengguna iOS versi publik yang sudah stabil tetapi masih mengalami baterai iPhone cepat habis, mungkin bisa mencoba untuk melakukan reset iPhone. Dengan melakukan reset iOS, maka iPhone akan kembali seperti baru.

c. Restore iPhone





Perbedaannya, terletak pada proses restore iOS. Pada proses restore iOS membutuhkan proses download dan instal iOS baru dari server Apple melalui software iTunes. Kamu harus memastikan memiliki koneksi internet yang memadai dan juga telah melakukan back up data terlebih dahulu.

d. Matikan iPhone







Semoga bermanfaat...